Dwijayanti, DiniaRizqi (2015) Bioaktivitas Vipalbumin® Terhadap Inflamasi Kronis Pada Mencit Balb/C Model Diabetes Melitus Tipe 2. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu jenis penyakit yang semakin tahun semakin meningkat jumlah penderitanya dan diperkirakan jumlah penderita akan mencapai 365 juta pada tahun 2030. Jenis DM yang umumnya diderita oleh masyarakat adalah DM tipe 2 yang terjadi karena disfungsi sel pankreas sehingga kemampuan untuk mensekresikan insulin berkurang serta terjadinya resistensi insulin pada jaringan perifer seperti jaringan lemak, otot dan hati. Salah satu penyebab DM tipe 2 adalah inflamasi kronik yang terjadi karena peningkatan sirkulasi sitokin yang mempengaruhi jaringan lemak dan sel pada pankreas. Inflamasi yang terjadi salah satunya diperankan oleh sistem imun dan sekresi sitokin proinflamasi seperti TNF, IFN, dan IL-6. Pengobatan DM tipe 2 dengan obat-obatan sintetik banyak menimbulkan efek samping seperti kerusakan hati dan ginjal. VipAlbumin yang berasal dari ekstrak Ikan gabus (Ophiocephalus stiatus) diduga dapat digunakan seagai alternatif pengobatan DM tipe 2 dengan cara kerja menghambat terjadinya inflamasi kronik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pemberian VipAlbumin® terhadap kadar glukosa darah, aktivasi sel T regulator, sitokin proinflamasi yang diproduksi sel imunokompeten, NF-κB pada sel imunokompeten, proliferasi dan siklus sel imunokompeten. Eksperimen in vitro dilakukan dengan cara mengkultur sel yang diisolasi dari spleen mencit sehat pada medium RPMI dengan konsentasi VipAlbumin 0 μg/3 juta sel/mL, 0,33 μg/3 juta sel/mL, 33,3 μg/3 juta sel/mL, dan 3333,3 μg/3 juta sel/mL selama 3 dan 5 hari pada inkubator CO2 5% suhu 37oC. Eksperimen in vivo dilakukan dengan menginduksi mencit model DM tipe 2 dengan STZ 100 mg/kg BB kemudian memberikan administrasi oral pada mencit model DM tipe 2 VipAlbumin dengan dosis 0 mg/gr BB, 0,01664 mg/gr BB, 0,0416 mg/gr BB, dan 10,4 mg/gr BB selama 14 hari. Uji flowcytometri dilakukan untuk mengetahui jumlah relatif sel T CD4+CD25+CD62L+, sitokin TNF, IFN, dan IL6, sel T CD4+NF-κB+, CD8+NF-κB+, CD68+NF-κB+, status proliferasi dan siklus sel fase G0/G1, S, G2/M. Data hasil eksperimen dianalisis statistik secara parametrik menggunakan one way ANOVA dengan signifikasi 0,05% dan dilanjutkan dengan uji lanjut Tukey. Aplikasi yang digunakan untuk analisis statistik adalah SPSS versi 16 for windows. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa VipAlbumin dapat digunakan sebagai alternatif pengobatan DM tipe 2 karena dapat menurunkan kadar glukosa darah mencit model DM tipe 2, meningkatkan jumlah sel T regulator yang berperan untuk mensupresi sel-sel efektor yang mensekresikan sitokin proinflamasi, dapat menghambat produksi sitokin proinflamasi TNF- dan IFN- oleh sel T CD4+ serta IL-6 oleh makrofag (CD68+), dan menghambat NF-κB sebagai faktor transkripsi sitokin proinflamasi pada sel T CD4+, CD8+, dan makrofag (CD68+). VipAlbumin dapat meningkatkan proliferasi sel dengan cara menginduksi transisi sel dari fase S ke fase G2/M pada siklus sel.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/572.66/DWI/b/2015/041505882 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 572 Biochemistry > 572.6 Proteins |
Divisions: | S2/S3 > Magister Biologi, Fakultas MIPA |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 23 Oct 2015 10:54 |
Last Modified: | 23 Oct 2015 10:54 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157686 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |