Malang Convention Center sebagai Landmark Kawasan,

Pramono, DanielTria (2016) Malang Convention Center sebagai Landmark Kawasan,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kawasan Malang Tenggara merupakan sebuah bagian Kota Malang yang membutuhkan sebuah titik acuan fisik berupa landmark yang signifikan. Kawasan ini direncanakan menjadi arah pengembangan kota karena kepadatan yang semakin meningkat pada pusat kota. Beberapa bangunan penting pada kawasan ini hanya menonjolkan aspek kepentingan fungsi bangunannya saja, namun aspek fisik bangunan kurang diolah, sehingga tidak ada keistimewaan bentuk yang signifikan. Sementara ini, bangunan dengan bentuk fisik yang signifikan hanya terdapat pada pusat Kota Malang. Pencapaian sebuah landmark pada kawasan ini dicapai melalui perancangan fungsi convention center. Malang sebagai kota bisnis dan pariwisata membutuhkan fungsi bangunan ini untuk menunjang industri pariwisata khususnya pada sektor MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition). Perancangan convention center diharapkan dapat membantu pertumbuhan kawasan Malang Tenggara melalui sebuah landmark sebagai titik acuan kawasan. Dalam membentuk sebuah landmark pada convention center, karakteristik tipologi bangunan dan parameter pengolah landmark merupakan dua hal penting yang harus dipertimbangkan. Terdapat dua aspek utama dalam membentuk landmark yaitu aspek kepentingan sudut pandang dan kepentingan bentuk. Keduanya bertujuan membentuk sebuah bangunan dengan keistimewaan bentuk yang dapat dilihat oleh pengamat melalui lokasi yang strategis. Kedua aspek ini disesuaikan dengan kebutuhan sebuah tipologi bangunan convention center dan diolah berdasarkan konteks kawasan bangunan berada. Dua aspek landmark yaitu kepentingan bentuk dan kepentingan sudut pandang harus dapat menghasilkan sebuah kontras dengan kawasan agar bangunan dapat menonjol. Dalam proses pengolahan bentuknya, terdapat empat tahap agar bentuk yang istimewa dapat diciptakan. Secara urut tahapan yang dilalui adalah mengolah tata masa bangunan secara umum, melakukan pemilihan aspek landmark yang sesuai dengan tipologi bangunan dan konteks kawasan, pengolahan kontras bentuk, dan pengolahan tata masa berdasarkan aspek kepentingan sudut pandang. Setelah bentuk landmark diperoleh, akan dilakukan eksplorasi fasad bangunan khususnya pada elemen tekstur untuk menambah keistimewaan bangunan. Secara umum landmark pada bangunan dapat dicapai melalui pengolahan kontras bentuk dengan eksplorasi tekstur dan diletakkan pada lokasi unggul.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2016/98/051601804
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings
Divisions: Fakultas Teknik > Arsitektur
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 17 Mar 2016 08:11
Last Modified: 23 Oct 2021 03:04
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145274
[thumbnail of SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI.pdf

Download (8MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item