Ulya, AtikaNikmatul (2016) Pengaruh Sudut Kemiringan Lereng dan Lebar Pondasi Menerus dengan d/B=1 terhadap Daya Dukung Pondasi dengan RC Pasir 85% Menggunakan Geogrid. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perkembangan pembangunan yang meningkat mengakibatkan kebutuhan akan lahan ikut turut meningkat sehingga ketersediaan lahan pembangunan semakin berkurang. Pembangunan pada lahan dengan kondisi tanah yang memiliki kemiringan tertentu (lereng) pun tidak dapat dihindari. Resiko terhadap bahaya longsor bagi pembangunan diatas tanah lereng sangat tinggi dan untuk menghindari bahaya tersebut, tanah lereng harus memiliki kekuatan yang cukup serta daya dukung pondasi yang cukup pula untuk menahan beban diatasnya. Salah satu metode perkuatan tanah yang dapat dilakukan pada lereng adalah dengan pemasangan material geogrid pada lapisan lereng. Oleh sebab itu, dilakukan sebuah penelitian guna memperoleh parameter kemiringan lereng dan lebar pondasi yang dapat menghasilkan daya dukung paling optimum pada sebuah lereng dengan tipe perkuatan geogrid, sehingga resiko kelongsoran dapat diminamalisir. Pada penelitian ini dilakukan uji model fisik lereng dengan perkuatan geogrid. Variasi yang diterapkan pada sampel lereng berupa sudut kemiringan lereng dan lebar pondasi. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh terhadap daya dukung pada lereng dengan perkuatan geogrid dibandingkan dengan daya dukung pada lereng tanpa perkuatan. Tahap awal pembuatan lereng adalah dengan membuat tujuh lapisan pasir sesuai dengan kepadatan yang direncanakan yaitu 85%. Pemadatan pada tiap lapisan menggunakan silinder beton dengan acuan kontrol volume yang sudah direncanakan sebelumnya. Tinggi tiap lapisan setelah dipadatkan sebesar 10 cm. Setelah semua lapisan pasir dipadatkan, kemudian dipotong sesuai dengan sudut kemiringan lereng yang akan diteliti. Pondasi diletakkan diatas lereng sesuai dengan variasi lebar pondasi yang akan diteliti. Pembebanan diterapkan menggunakan dongkrak hidrolik. Pembacaan beban dan penurunan pondasi dilihat melalui alat load cell dan LVDT . Pembacaan beban dan penurunan dilakukan tiap kenaikan 5 kg beban sampai lereng mengalami keruntuhan. Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa pemberian perkuatan geogrid pada lereng memberikan nilai rasio peningkatan daya dukung pondasi diatas lereng. Rasio tersebut berbeda-beda bergantung pada variasi yang diterapkan pada model lereng. Berdasarkan penelitian ini, semakin kecil kemiringan lereng maka daya dukung yang diperoleh semakin besar. Sedangkan semakin besar lebar pondasi maka daya dukung yang diperoleh semakin kecil. Dari hasil analisis BCIu menunjukkan rasio peningkatan daya dukung terbesar terletak pada sudut kemiringan 46° dan lebar pondasi 4 cm.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2016/403/051605651 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
| Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
| Date Deposited: | 03 Aug 2016 09:35 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 03:42 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/144602 |
Preview |
Text
skripsi_full.pdf Download (8MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |