Prasetyanto, AndiWahyu (2016) penstabil frekuensi otomatis pada genset kapasitas kecil (< 5kva) berbasis mikrokontroler atmega8. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada saat ini kebutuhan listrik sangat penting untuk mendukung berlangsung-nya kehidupan di masyarakat maupun di perusahaan sehari-hari, jika diamati di gedung-gedung perkantoran maupun di perusahaan semua mempunyai tenaga sumber listrik cadangan. yaitu menggunakan generator set untuk tenaga listrik cadangan ketika PLN mengalami gangguan. Misalnya di dalam suatu perusahaan terdapat alat-alat elektronik seperti komputer, laptop, dan mesin-mesin mahal lainya yang sangat penting untuk mendukung pekerjaan sehari-hari, Apabila tidak ada sumber tenaga listrik cadangan maka tidak bisa melangsungkan pekerjaan dan kerugian yang harus dipertimbangkan. Di dalam peralatan elektronik di Indonesia terdapat standar frekuensi kerja yaitu 50-60Hz, Listrik mempunyai dua istilah yaitu tegangan atau voltase dan frekuensi. Frekuensi variasi adalah frekuensi listrik yang selalu berubah-ubah. Umumnya di Indonesia frekuensi listriknya 50 Hz. Apabila frekuensi tidak memenuhi standar diatas, Hal ini dapat menyebabkan perangkat lunak menjadi hilang data, sistem menjadi crash dan rusaknya peralatan elektronik. Untuk genset dirumah saya mempunyai kapasitas 5KVA tetapi frekuensinya tidak selalu 50Hz ketika digunakan untuk beban. Maka frekuensinya drop dan kurang dari frekuensi standar peraturan meskipun tegangan turun tetapi masih dalam standar peralatan elektronik. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan pada sistem penstabil frekuensi generator otomatis kapasitas <5KVA berbasis ATmega8, Dengan sistem penstabil frekuensi pada generator, fekuensi masukan tidak berpengaruh terhadap frekuensi keluaran inverter, meskipun frekuensi masukan berubah tetapi frekuensi keluaran tetap 50 Hz. Yang berubah-ubah hanya tegangan apabila putaran yang dirubah. Hal ini disebabkan timbulnya gelombang sinusoida sudah diatur dengan frekuensi switching mikrokontroler tetap 50Hz. Hasil bentuk gelombang keluaran dari sistem penstabil frekuensi generator tidak sinus murni. Yaitu masih berbentuk kotak dan terdapat banyak speak nya dikarenakan dari komponen yang tidak mendukung dalam sistem ini. Untuk mengatasi hal itu perlu ditambahkan filter L dan C untuk mengurangi speak. Untuk metode SPWM dengan kecepatan switching 8 KHz yang diatur adalah lebar pulsa yang mengikuti gelombang sinusoida. Apabila frekuensi ditambah atau dikurangi maka pengaruhnya pada bentuk speak yang sangat besar, maka untuk ATmega8 bentuk gelombangnya bagus pada frekuensi skitar 8,5 KHz. Untuk pengembangan lebih lanjut disarankan Melakukan penelitian lebih lanjut mengenai metode SPWM, Jadi tidak hanya frekuensinya saja yang diatur tetapi teganganya juga diatur lebih lanjut
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2016/114/051601820 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 17 Mar 2016 12:51 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 01:00 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/144272 |
Preview |
Text
makalah_skripsi.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |