Analisis Stabilitas Lereng Memakai Perkuatan Geotekstil dengan Bantuan Perangkat Lunak.

Famungkas, Fika (2015) Analisis Stabilitas Lereng Memakai Perkuatan Geotekstil dengan Bantuan Perangkat Lunak. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Peristiwa longsor adalah salah satu ancaman di Indonesia mengingat Negara ini memiliki kondisi geografis yang beragam. Kondisi yang beragam tersebut membuat daerah berbukit dan lereng banyak digunakan sebagai tempat tinggal. Banyak kondisi tanah dan lereng yang tidak stabil. Sehingga berpotensi terjadi longsor. Oleh karena itu, harus ada perkuatan pada kondisi tanah seperti itu sebagai cara untuk mengatasi masalah tersebut. Kelongsoran tanah telah lama menjadi perhatian ahli geologi karena dampaknya banyak menimbulkan korban jiwa maupun kerugian harta benda. Tidak jarang pemukiman yang dibangun di sekitar perbukitan kurang memperhatikan masalah kestabilan lereng, struktur batuan, dan proses geologi yang terjadi di kawasan tersebut sehingga secara tidak sadar potensi bahaya longsoran tanah setiap saat dapat mengancam pemukiman warga sekitar. Pada awalnya, pemerintah sudah membangun dinding penahan tanah di tepi lereng yang berada di Desa Ngadirejo, Kecamatan Pogalan, di sebelah Utara Kota Trenggalek, tetapi masih belum memadai dan belum mampu menahan kelongsoran tanah di daerah tersebut. Melalui analisis data yang diperoleh, diketahui dinding penahan tanah dengan panjang 375 m dengan ketinggian antara 8 m sampai dengan 8,5 m mengalami kerusakan pada bagian struktur sepanjang 90 m dikarenakan pergeseran tanah pada daerah tersebut, sehingga diperlukan analisis dan perhitungan ulang pada kondisi dinding penahan tanah yang lama dan diganti dengan perkuatan lereng yang baru dengan bantuan bantuan perangkat lunak SLOPE/W yang direncanakan dengan baik, ekonomis dan metode pelaksanaan yang benar sehingga pada praktiknya mampu menahan kelongsoran tanah yang terjadi di daerah tersebut. Dari hasil analisa diketahui bahwa pada lereng tersebut terdapat genangan air yang datang pada musim hujan datang sehingga kondisi ini akan menambah beban dari lereng tersebut serta kondisi tanah yang kurang baik sehingga lereng mengalami longsor dengan angka keamanaan hanya 0,307 dengan analisa menggunakan SLOPE/W. Dilakukanlah desain ulang lereng tersebut menggunakan perkuatan Geotekstil dengan jumlah 5 lapis, kapasitas tarik 400 kN/m, kohesi 0 kN/m2 dan sudut geser terhadap tanah 38o, jarak vertikal 1 m. Dengan analisa menggunakan SLOPE/W diperoleh angka keamanan baru sebesar 1,893. Anggaran yang dibutuhkan dalam perbaikan tersebut adalah Rp 1.287.439.000,00(satu milyar dua ratus delapan puluh tujuh juta empat ratus tiga puluh sembilan ribu rupiah).

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FT/2015/49/051500642
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	03 Feb 2015 11:49
Last Modified:	24 Nov 2021 06:52
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/143595

Preview	Text Kata_Pengantar.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Lampiran_2.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text Lampiran_3.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Ringkasan.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Lampiran_4.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB_1.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB_2.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB_3.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB_4.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text Cover.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB_5.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Daftar_Isi.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Daftar_Pustaka.pdf Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item