Pengaruh Temperatur terhadap Laju Kinerik Tar pada Pirolisis Serbuk Kayu Mahoni.

Sulistiyo, RakaMahendra (2014) Pengaruh Temperatur terhadap Laju Kinerik Tar pada Pirolisis Serbuk Kayu Mahoni. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sampah kini ini menjadi masalah serius dan menjadi perhatian berbagai pihak. Banyak solusi yang berkembang dan diaplikasikan untuk memanfaatkan sampah. Masyarakat melakukan daur ulang terhadap sampah tertentu untuk memperoleh keuntungan dengan cara meningkatkan nilai dari sampah tersebut. Salah satunya yaitu pirolisis, dengan menggunakan bahan baku berupa sampah organik yang nantinya dikonversi menjadi bahan yang mengandung nilai kalor seperti tar. Selama proses pirolisis untuk memperoleh tar penting untuk mengetahui laju kinetik (kinetic rate) tar. Laju kinetik digunakan untuk memprediksi produk yang dihasilkan selama proses pirolisis berlangsung. Pirolisis merupakan dekomposisi secara thermochemical tanpa menggunakan oksigen dengan penambahan N2, selama proses pirolisis dihasilkan tiga produk berupa solid (char) , liquid (tar) dan gas. Bahan baku yang digunakan yaitu kayu mahoni yang berupa serbuk. Kayu mahoni merupakan biomassa yang memiliki tiga kandungan utama yaitu selulosa, hemiselulosa dan lignin sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku pirolisis. Pada penelitian ini menggunakan variasi temperatur pirolisis pada 250°C, 350°C, 400°C, 450°C, 500°C, 600°C, 700°C dan 800°C selama 3 jam. Dari hasil penelitian didapat dengan meningkatnya temperatur pirolisis maka massa dan volume produk hasil pirolisis berupa tar akan meningkat sampai temperatur 500°C, setelah itu mengalami penurunan. Dalam penelitian ini, selama proses berlangsung dapat diketahui laju kinetik dari tar, mengunakan dua model. Model pertama menggunakan satu persamaan laju kinetik selama proses berlangsung diperoleh persamaan k=(3,397x10-5)exp-5119/T. Model ke dua menggunakan dua persamaan laju kinetik, dengan rentang temperatur 250°C-500°C diperoleh persamaan k1=(5,77x10- 5)exp4782,9/T dan 500°C-800°C untuk k2 =(2,377x10-5)exp5308,5/T. Dengan membandingkan dua model tersebut, menggunakan satu persamaan laju kinetik dihasilkan massa total yang lebih banyak dibandingkan menggunakan dua persamaan laju kinetik dan lebih mendekati aktual.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2014/713/051408249
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 19 Dec 2014 09:59
Last Modified: 21 Oct 2021 15:57
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/143047
[thumbnail of LEMBAR_PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR_PENGESAHAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI_(RAKA_MAHENDRA_SULISTIYO_105060200111018).pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_(RAKA_MAHENDRA_SULISTIYO_105060200111018).pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item