Nugraha, Rizki Tirta and Dr. Rini Nur Hasanah ST., M.Sc, - and Hadi Suyono, ST., MT., Ph.D, - (2014) Analisis Rugi Daya Sistem Distribusi Dengan Peningkatan Injeksi Jumlah Pembangkit Tersebar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pengiriman daya listrik melalui saluran transmisi dan distribusi yang panjang dari pusat pembangkit (konvensional) ke pusat beban memiliki resiko teknis. Semakin panjang jaringan, maka tegangan akan turun dan rugi-rugi daya juga semakin besar. Salah satu upaya teknis untuk mengurangi penurunan tegangan dan mengurangi rugi-rugi daya sistem tenaga, yaitu membangun Pembangkit Tersebar (Distributed Generations). Daya yang dihasilkan oleh Pembangkit Tersebar sangat bergantung dari potensi energi yang dimiliki oleh suatu daerah. Berdasarkan uraian tersebut pada penelitian ini akan menganalisis pengaruh injeksi unit Pembangkit Tersebar terhadap sistem tenaga dengan peningkatan jumlah dan kapasitas daya pembangkit tersebar. Metode penelitian yang diusulkan untuk perhitungan aliran daya pada sistem 20 kV menggunakan analisis Steady State metode Newton-Raphson. Pemodelan sistem dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak PSAT (Power System Analysis Toolbox) 2.1.8 yang berfungsi untuk memodelkan kondisi sistem sesuai dengan tujuan penelitian. Peningkatan injeksi pada interkoneksi Pembangkit Tersebar diharapkan dapat meningkatkan kualitas stabilitas sistem tenaga listrik pada saat unjuk kerja. Hasil analisis aliran daya setelah injeksi Pembangkit Tersebar menunjukkan hasil terbaik berdasarkan lima (5) skenario yang telah ditetapkan. Level tegangan mengalami kenaikan yang cukup signifikan pada skenario-5 yaitu dimana Pembangkit Tersebar yang diinjeksikan berjumlah 6, secara berurutan masing-masing pada bus-bus 29, 45, 51, 39, 61, dan 69. Jumlah daya Pembangkit Tersebar yang diinjeksikan ke jaringan sesuai skenario 5 yaitu 0.9 MW untuk Generator 1, Generator 2, dan Generator 3, serta 3.06 MW untuk Generator 4, Generator 5, dan Generator 6. Kondisi tegangan pada skenario-5 hanya mengalami penurunan tegangan maksimal sebesar -1% dari tegangan nominalnya untuk semua bus. Naiknya level tegangan pada jaringan diiringi oleh penurunan rugi-rugi daya sampai dengan 1.87% untuk daya aktif (P) dan 2.64% untuk daya reaktif (Q) atau sebesar P = 0.072 MW dan Q = 0.105 Mvar. Dampak pada rugi-rugi daya, skenario injeksi Pembangkit Tersebar yang diterapkan menunjukkan hasil terbaik pada skenario-2, yaitu besarnya rugi-rugi daya menurun dari 0.040+j0.078 MVA atau dari 4.37% menjadi 1.05% untuk daya aktif (P) dan 10.98% menjadi 1.98% untuk daya reaktif (Q).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2014/434/051405020 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 03 Sep 2014 13:34 |
Last Modified: | 16 Nov 2021 06:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/142732 |
Preview |
Text
SKRIPSI_FIX_-_RIZKI_TIRTA_NUGRAHA_-_NIM._0710633007.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |