RidhatulAna (2010) Pengaruh Beton Geopolimer Fly Ash dengan Metode Self Compacting Concrete Terhadap Kuat Tarik Belah Beton. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Semen merupakan material yang sangat penting dalam pembuatan beton. Produksi semen akan menghasilkan gas karbon dioksida ke alam bebas yang berpotensi menjadi penyebab terjadinya pemanasan global. Beton Geopolimer akan diperkenalkan sebagai beton alternatif tanpa menggunakan semen. Sebagai pengganti semen digunakan fly ash yang merupakan sisa pembakaran batu bara yang selama ini tidak dimanfaatkan. Penggunaan fly ash sebagai pengganti keseluruhan semen memerlukan alkaline activator yang merupakan campuran antara sodium silikat (Na 2 SiO 3 ) dan sodium hidroksida (NaOH). Beton Geopolimer mempunyai sifat kekentalan yang kaku dan juga memeliki waktu setting yang relatif cepat sehingga kondisinya tidak workable dan sulit untuk membuat beton Geopolimer dalam skala besar. Oleh karena itu, digunakan salah satu inovasi beton yaitu self compacting concrete yang merupakan campuran beton yang dapat memadat sendiri tanpa menggunakan vibrator . Dalam penelitian ini dibuat 12 komposisi beton Geopolimer SCC yang berbeda yang dibedakan menjadi 2 kelompok berdasarkan dosis viscocrete yang masing-masing akan di uji pada umur 14 dan 28 hari, yaitu: (1). Viscocrete 1%, dengan rasio Na 2 SiO 3 dan NaOH =1,5 ; 2 dan 2,5, yang pengerjaannya dengan pemadatan dan tanpa pemadatan, (2). Viscocrete 2%, dengan rasio Na 2 SiO 3 dan NaOH =1,5 ; 2 dan 2,5, yang pengerjaannya dengan pemadatan dan tanpa pemadatan. Hasil uji setting time memperlihatakan bahwa semakin tinggi dosis viscocrete yang diberikan maka akan semakin lambat setting time, semakin tinggi rasio Na 2 SiO 3 dan NaOH akan semakin lama initial setting dan semakin cepat final setting berlangsung. Berdasarkan pengujian kuat tarik belah beton, komposisi yang menghasilkan kuat tarik tertinggi adalah komposisi yang menggunakan viscocrete 1% dengan rasio Na 2 SiO 3 dan NaOH = 2,5 yang pengerjaannya tanpa pemadatan yang memiliki kuat tarik belah sebesar 3,59 Mpa pada umur 28 hari.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2010/499/051002698 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 19 Oct 2010 10:42 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 08:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140412 |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
KT._PENGANTAR,_DAFTAR_ISI,_RINGKASAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Microsoft_Word_-_BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
COVER,_LBR._PERSETUJUAN,_LBR._ORISINALITAS_.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Microsoft_Word_-_BAB_II.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
Microsoft_Word_-_BAB_IV.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
Microsoft_Word_-_BAB_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |