Pengaruh Kadar Bioetanol Ubi Kayu (Mannihot Esculenta) Dalam Campurannya Dengan Premium Terhadap Pesifikasi Bahan Bakar.

GilangFatwaWidiananta (2010) Pengaruh Kadar Bioetanol Ubi Kayu (Mannihot Esculenta) Dalam Campurannya Dengan Premium Terhadap Pesifikasi Bahan Bakar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tingginya kebutuhan masyarakat terhadap pemakaian bahan bakar minyak (BBM) membuat persediaan minyak semakin menipis. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka pemerintah mengimpor bahan bakar minyak (BBM). Harga minyak mentah dunia yang tidak stabil memberi dampak yang besar terhadap perekonomian dan ketergantungan pada negara lain. Maka Pemerintah bersama masyarakat mengembangkan energi alternative dalam penekanan pemakaian minyak. Bioetanol dicampur dengan premium atau yang disebut dengan gasohol merupakan pengembangan energi alternative dalam menekan pemakaian bahan bakar minyak (BBM). Dari pencampuran tersebut dilakukan uji laboratorium untuk mengetahui spesifikasi bahan bakar yang meliputi : heating value, distilasi , octane number, water content , densitas , viskositas kinematik , dan emisi gas buang. Penelitian untuk mengetahui spesifikasi bahan bakar ini dilakukan di Laboratorium Motor Bakar Jurusan Teknik Mesin Universitas Brawijaya Laboratorium Unit Pelumas Pertamina Surabaya, Laboratorium Kimia Dasar Pusdiklat Migas Cepu dan MPM Motor Surabaya. Kadar bioetanol dalam campurannya yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebesar : (0; 5; 10; 15; 20; 25) % volume. Adanya unsur oksigen (O 2 ) dan air (H 2 O) dalam bioetanol dapat mempengaruhi spesifikasi dan kualitas dari bahan bahan bakar. Jadi semakin tinggi kadar bioetanol dalam campurannya mengakibatkan beberapa spesifikasi bahan bakar bervariasi sehingga kualitas bahan bakar meningkat, yaitu : octane number (nilai oktan), distilasi, density (kerapatan), viskositas kinematik, dan emisi gas buang. Tetapi semakin tinggi kadar bioetanol dalam campurannya juga mengakibatkan beberapa spesifikasi bahan bakar bervariasi sehingga kualitas bahan bakar menurun, yaitu : heating value (nilai kalor) dan water content (kadar air).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2010/49/051000530
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 31 Mar 2010 13:56
Last Modified: 20 Oct 2021 08:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140410
[thumbnail of 051000530.pdf]
Preview
Text
051000530.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item