MohammadIbransahMuttaqin, (2007) Kajian Efektivitas Peredam Energi Menggunakan Uji Model Fisik Skala 1:15 Pada Bendungan Rajui Kabupaten Pidie Aceh. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui kondisi hiraulika pada bangunan peredam energi Bendungan Rajui di Kabupaten Pidie Aceh. Kajian hidraulika dilakukan pada peredam energi USBR Tipe III sebagai model seri O (original design) dan peredam energi modifikas (plunge pool) sebagai desain akhir ( final design) yang pada akhirnya dipakai untuk rekomendasi design bangunan peredam energi Bendungan Rajui. Pelaksanaan pengujian menggunakan 6 variasi debit (Q2th, Q20th, Q100th, Q200th, Q1000th dan QPMF) yang dianggap mewakili debit prototipe. Untuk mendukung pelaksanaan uji model fisik digunakan fasilitas saluran hilir model test Bendungan Rajui. Perencanan Bendungan Rajui ini direncanakan dengan bentuk konstruksi bangunan pelimpah overflow dilengkapi dengan peredam energi USBR Tipe III. Pelimpah Bendungan Rajui direncanakan dengan tinggi 0,5 m dan lebar 8 m. Elevasi crest pelimpah +57,50 m sedangkan untuk elevasi peredam energi adalah +28,00 m dengan panjang 10 m serta lebar 4,5 m. Dalam kajian hidraulika pada model fisik ini, untuk analisa hidraulika pelimpah menggunakan metode Iwasaki sedangkan untuk peredam energi menggunakan teori persamaan momentum dan persamaan energi. Pada pelaksanaan pengukuran dilakukan pengukuran tinggi muka air dan pengukuran kecepatan aliran serta panjang loncatan yang terjadi. Pengukuran juga dilakukan pada TWL (tail water level) pada bagian hilir dari peredam energi sebagai kontrol kesesuaian tinggi muka air. Hasil pengukuran untuk masing-masing tipe peredam energi selanjutnya dibandingkan untuk memperoleh tipe peredam energi yang mempunyai efektivitas terbaik. Berdasarkan hasil uji model pada beberapa variasi debit pengujian menunjukkan bahwa uji model peredam energi original design kurang memberikan hasil yang memuaskan. Hal ini dapat dilihat dari kapasitas peredam energi yang tidak mampu mengalirkan debit diatas Q20th dengan baik. Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah tersebut dilakukan beberapa langkah perbaikan berupa : penurunan elevasi dasar peredam energi menjadi +26,00 m dan penambahan panjang peredam energi menjadi 12 m serta menghilangkan blok halang tengah (baffle piers). Penentuan peredam energi yang memiliki efektivitas peredaman yang paling efektif menggunakan beberapa kriteria. Kriteria tersebut adalah panjang dan tinggi loncatan yang terjadi, panjang kolam peredam energi, kesesuaian kedalaman air pada TWL(Tail Water Level), dan kemampuan mereduksi energi. Dengan membandingkan hasil kinerja dua peredam energi USBR Tipe III dan peredam energi modifikasi (plunge pool) maka peredam energi modifikasi (plunge pool) terpilih sebagai desain akhir (final design) karena mempunyai unjuk kerja yang baik untuk kondisi debit kecil maupun debit besar.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2007/050701486 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 26 Jun 2007 00:00 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 08:25 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138367 |
Preview |
Text
ABSTRAKSI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_ISI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
KATA_PENGANTAR.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_II.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
bab_IV_april.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |