Kartikasari, DasaNovi (2015) Penampilan Galur Generasi Pertama Hasil Seleksi Dari Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Varietas Lokal. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu spesies dari sekitar 20-30 spesies dalam genus Capsicum yang telah dibudidayakan. Produksi cabai rawit tahun 2012 sebanyak 0,714 juta ton, mengalami kenaikan sebanyak 11,25 ribu ton (1,60%) dibandingkan tahun 2012. Kenaikan produksi cabai rawit dari tahun 2012 ke tahun 2013 terjadi di Pulau Jawa sebanyak 16,99 ribu ton (3,98%) dan di luar Pulau Jawa mengalami penurunan sebanyak 5,74 ribu ton (2,09%) (BPS, 2014). Salah satu upaya dalam meningkatkan produktivitas komoditas cabai rawit yaitu dengan merakit varietas unggul baru melalui program pemuliaan tanaman dengan diawali pengumpulan plasma nutfah. Adanya variasi dalam populasi varietas lokal maupun introduksi merupakan dasar melakukan seleksi individu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penampilan 9 genotip cabai rawit (Capsicum frutescens L.) varietas lokal. Hipotesis yang diajukan pada penelitian ini ialah terdapat keragaman pada penampilan 9 genotip cabai rawit (Capsicum frutescens L.) varietas lokal. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai Oktober tahun 2014 berlokasi di lahan pertanian Desa Kedungrejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih 9 genotip cabai rawit lokal yang berasal dari desa Pendem, pupuk kandang 30 ton ha-1, SP-36 100 kg ha-1 (36% P2O5), pupuk NPK mutiara 250 kg ha-1 (16:16:16), gandasil D, gandasil B, pestisida, plastik bibit, mulsa plastik hitam perak, dan kertas label. Alat yang digunakan dalam penelitian ialah timbangan analitik, jangka sorong, pelubang mulsa, tali, sprayer, ajir bambu, meteran ukur, cangkul, gunting, alat tulis, dan kamera digital. Penelitian disusun menggunakan metode single plant, artinya pengamatan dilakukan pada seluruh tanaman. Luas lahan yang digunakan adalah 18 m × 23,5 m yang dibagi menjadi 30 bedengan. Setiap bedengan ditanam 10 tanaman dan jarak tanam yang digunakan 50 cm x 60 cm. Karakter yang diamati meliputi karakter kuantitatif dan karakter kualitatif. Karakter kuantitatif terdiri tinggi tanaman, diameter batang, umur mulai berbunga, jumlah bunga per tanaman, jumlah buah total per tanaman, panjang buah, lebar buah, bobot per buah, bobot buah total, periode panen, dan bobot 1000 butir. Sedangkan karakter kualitatif terdiri dari warna batang, bentuk batang, bulu pada batang, tipe percabangan, warna daun, bentuk daun, warna benangsari, posisi tangkai bunga, posisi buah, bentuk buah, bentuk ujung buah, dan warna biji. Data hasil pengamatan kualitatif dianalisis menggunakan analisa deskriptif sedangkan data kuantitatif dianalisis dengan menghitung kisaran, rerata, ragam, simpangan baku, dan koefisien keragaman fenotip. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sembilan genotipe cabai rawit menunjukkan keragaman yang tinggi. Pengamatan karakter kuantitatif menunjukkan bahwa komponen hasil (jumlah bunga per tanaman, bobot per buah dan bobot buah total per tanaman) mempunyai nilai keragaman tinggi dibandingkan dengan karakter kuantitatif yang lain. Nilai koefisien keragaman tertinggi pada karakter jumlah bunga dan jumlah buah tertinggi pada genotipe 7 yaitu 84,15% dan 89,29%. Karakter kualitas hasil dengan nilai koefisien keragaman fenotipe tertinggi terdapat pada genotipe 6 (37,96%) untuk karakter panjang buah, genotipe 2 (26,79%) untuk karakter lebar buah buah, dan genotipe 9 (58,58%) untuk karakter bobot per buah. Keragaman tinggi diketahui berdasarkan nilai koefisien keragaman fenotipe yaitu apabila keragaman tersebut memiliki nilai >20%. Keragaman penampilan dapat dilihat pula dari 12 karakter kualitatif yang diamati. Tujuh karakter menunjukkan keragaman penampilan sedangkan lima karakter menunjukkan keseragaman, karakter yang menunjukkan keseragaman yaitu karakter bentuk batang, warna daun, posisi tangkai bunga dan warna biji.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2015/84/051501771 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 13 Mar 2015 13:43 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 07:12 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/130880 |
Preview |
Text
BAB_II.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
cover_proposal.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |