Avicena, RizkiSatria (2016) Pengaruh Substitusi Tepung Ampas Kedelai Pada Tepung Terigu Terhadap Kadar Β-Karoten Pada Pembuatan Mie Basah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada survei tahun 2006, kasus kurang vitamin A (KVA) di beberapa daerah di Indonesia masih tinggi dengan rata-rata mencapai 11,4%. Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan meningkatkan asupan dari bahan pangan alternatif yaitu mie yang bahan utamanya disubtitusi dengan tepung ampas kedelai yang mengandung vitamin A. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh substitusi tepung ampas kedelai pada tepung terigu terhadap kadar β-karoten pada pembuatan mie basah. Rancangan penelitan ini adalah studi eksperimental dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang diterapkan pada tepung ampas kedelai sebagai bahan subtitusi pada mie basah. Jumlah sampel sebanyak 20 sampel, yang dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan, yaitu P0 (tanpa subtitusi), P1 (substitusi tepung ampas kedelai 10%), P2 (substitusi tepung ampas kedelai 20%), P3 (substitusi tepung ampas kedelai 30%). Kemudian data yang didapatkan diolah menggunakan uji Kruskals Wallis, dan uji lanjutan Mann Whitney. Dan juga didapatkan hasil tertinggi pada sampel P3 sebesar 748.11 μg/100g. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh substitusi tepung ampas kedelai yang signifikan terhadap kadar β-karoten pada mie basah (p<0,05), dimana perbandingan antar sampel memiliki nilai signifikansi p<0,05 sehingga ada perbedaan yang signifikan antar sampel mie basah. Kesimpulan dari penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada substitusi tepung ampas kedelai pada tepung terigu terhadap kadar β-karoten pada pembuatan mie basah.
English Abstract
In a 2006 survey, Vitamin A Deficiency cases (VAD) in some regions in Indonesia remains high with an average of 11,4%. One way to prevent this problem was by increasing the intake of alternatives foodstuffs, noodles were an example which was the main ingredient substituted soybean dregs flour that contain vitamin A. This study aimed to proved substitution influence of soybean dregs flour to wheat flour against β-carotene content on wet noodles production. Research design used in this study was experimental study with completely randomized design method that applied to soybean dregs flour as material substitution on wet noodles. The total samples are 20 units, which were divided into 4 groups, that was P0 (without substitution), P1 (10% soybean dregs flour substitution), P2 (20% soybean dregs flour substitution), P3 (30% soybean dregs flour substitution). Then the data that obtained were processed used Kruskal Wallis test, and Mann-Whitney multiple comparison test. And also obtained the highest result on P3 sample of 748.11 μg/100g. Result of this study indicated that there was a significant substitution influence of soybean dregs flour to wheat flour on wet noodles (p<0,05), that comparison among the sample had significance value p<0,05 so there was a significant difference between the samples of wet noodles. The conclusion of this study prove that there was significant influence on soybean dregs flour to wheat flour substitution against micronutrients content (β-carotene) in wet noodles production.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2016/557/ 051607896 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 24 Aug 2016 14:44 |
| Last Modified: | 24 Aug 2016 14:44 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126263 |
Actions (login required)
 |
View Item |