Hardyani, FitriaNastiti (2016) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Balita Sulit Makan Pada Keluarga Menengah Ke Bawah Di Wilayah Pinggiran Kota (Studi Kasus Di Kelurahan Mulyorejo Kecamatan Sukun Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sulit makan biasanya didefinisikan sebagai anak-anak yang kurang mengkonsumsi berbagai macam makanan melalui penolakan makanan yang dikenal bahkan asing bagi mereka, meskipun sebagai definisi itu juga termasuk konsumsi jumlah makanan yang tidak adekuat. Keadaan ini paling sering dialami oleh balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi balita sulit makan pada keluarga menengah ke bawah di wilayah pinggiran Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yang terdiri dari wawancara dan observasi. Informan penelitian adalah ibu yang memiliki balita yang mengalami kesulitan dalam makan di Kecamatan Sukun Kelurahan Mulyorejo (n=5). Hasil penelitian menunjukkan faktor predisposisi adalah pola makan balita yang salah, pendidikan orang tua yang cenderung rendah, pengetahuan orang tua yang cenderung kurang, dan sikap orang tua yang salah dalam menghadapi balita yang sulit makan. Faktor pendorong adalah ketersediaan pangan kurang dan karakteristik makanan kurang beragam. Faktor penguat adalah pemberian contoh kebiasaan makan yang baik dalam keluarga kurang, durasi menyusui rendah, pergaulan sesama balita yang mengalami kesulitan makan tinggi, paparan media elektronik tinggi, dan persediaan jajan di rumah tinggi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah dari faktor balita tidak menunjukkan bahwa gangguan psikologis dan gangguan fisiologis mempengaruhi balita sulit makan. Dari faktor orang tua/keluarga tidak menunjukkan bahwa jumlah keluarga dan faktor ekonomi mempengaruhi balita sulit makan. Dari faktor lingkungan menunjukkan adanya penemuan baru, bahwa persediaan jajanan di rumah yang tinggi mempengaruhi balita menjadi sulit makan.
English Abstract
Kids with poor feeding usually define as lack consumption of nutrition by rejection of all variety foods given to them, including inadequate foods consumption. Toddler is the most frequently suffered from this. This research aims to knowing the factors that affect poor feeding toddler on middle-low economy family in suburb of Malang City. Research methods using qualitative methods consist of interview and observation. Interviewees are mother with toddler suffering poor feeding in Sukun district, Mulyorejo village chief (n=5). Researh showing that toddler’s wrong diet, parent’s low education, less knowledge of parents, and the wrong parent’s attitudes in the face of kids with poor feeding is the predisposing factors. While the less availability of food and less diverse of food characteristics is the motivating factor. Also act as reinforcing factors is the less of giving good eating habits in the family, low duration of breastfeeding, the association of fellow toddlers who have difficulty eating is high, high exposure to electronic media, and high snack supplies at home. The conclusion of this study is from toddlers factors do not show that psychological disorders and physiological disorders affect toddlers difficult to eat. Of the factors parents / family do not indicate that the number of families and economic factors affecting the toddler difficult to eat. Of the environmental factors showed their new discovery, that supplies snacks at high home affects toddlers becomes difficult to eat.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2016/551/ 051607890 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 26 Aug 2016 09:08 |
Last Modified: | 26 Aug 2016 09:08 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126257 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |