Potensi Penggunaan Elisitor Kitosan Terhadap Kadar Total Antioksidan Ɣ-Oryzanol Pada Kecambah Beras Coklat (Oryza Sativa L.)

Amijaya, BintangKurniawan (2016) Potensi Penggunaan Elisitor Kitosan Terhadap Kadar Total Antioksidan Ɣ-Oryzanol Pada Kecambah Beras Coklat (Oryza Sativa L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menghambat reaksi oksidasi dengan mengikat radikal bebas. Salah satu komponen antioksidan adalah ɣ-oryzanol. Untuk meningkatkan kadar total ɣ-oryzanol dalam tumbuhan dapat dilakukan dengan cara elisitasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar total ɣ-oryzanol dengan perendaman akuades dan elisitasi kitosan pada perkecambahan beras coklat (Oryza sativa L.). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan pengulangan sebanyak tiga kali pada masing-masing perlakuan dan kontrol. Kelompok perlakuan yaitu beras coklat dengan perendaman elisitor kitosan 200 ppm selama 12 jam dan dikecambahkan selama 24 jam, sedangkan kelompok kontrol yaitu beras coklat dengan perendaman akuades selama 12 jam dan dikecambahkan selama 24 jam. Varietas beras coklat yang digunakan dalam penelitian ini adalah varietas Mentik. Uji beda kandungan kadar total ɣ-oryzanol pada perkecambahan beras coklat dilakukan dengan metode spektrofotometri. Analisis data untuk uji beda kadar total ɣ-oryzanol dalam penelitian ini menggunakan Independent T-Test dengan tingkat kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil dari penelitian ini didapatkan kadar total ɣ-oryzanol pada perkecambahan beras coklat pada kelompok kontrol adalah 3,721 ± 0,37% dan 3,985 ± 0,77% pada kelompok perlakuan elisitasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan yang signifikan kadar total ɣ-oryzanol pada perkecambahan beras coklat antara beras coklat kontrol dan beras coklat terelisitasi kitosan 200 ppm dengan nilai p=0,622 (p>0,05).

English Abstract

Antioxidants are the compounds that can inhibit oxidation reactions by binding free radicals. One of the components of antioxidants is a ɣ-oryzanol. To increase the total ɣ-oryzanol content in the plant can be done by elicitation. This study aims to differences in levels of total ɣ-oryzanol with aquades immersion and elicitation of Chitosan on germinated brown rice (Oryza sativa L.). This study is an experimental research laboratory by the repeated three times in each treatment and control group. The treatment group is the brown rice that soaked in elicitor solutions of 200 ppm Chitosan for 12 hours and germinated for 24 hours, while the control group is the brown rice that soaked in aquades water for 12 hours and germinated for 24 hours. Brown rice varieties that used in this study is “Mentik”. The laboratory test of the total ɣ-oryzanol content in the germinated brown rice performed by spectrophotometric method. Analysis of the data in this study using Independent T-Test with a confidence level of 95% (α=0,05). The results in this study the total ɣ-oryzanol content in germinated brown rice in the control group was 3,721 ± 0,37% and 3,985 ± 0,77% in the elicitation treatment group. The conclusion of this study is the there is no significant difference in the levels of total ɣ-oryzanol content in germinated brown rice between control group and elicitation of 200 ppm Chitosan treatment group with a value p=0,622 (p>0,05).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2016/543/ 051607882
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics
Divisions: Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 24 Aug 2016 14:23
Last Modified: 24 Aug 2016 14:23
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126248
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item