Youningsih, Rani (2016) Hubungan Pemberian Makanan Siap Saji Khas Indonesia Terhadap Kadar Pyy Plasma Dan Respon Personal Vassebagai Indikator Efek Kenyang Pada Orang Dengan Status Gizi Normal. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Obesitas merupakan kelebihan lemak dalam tubuh yang dapat mengganggu kesehatan. Salah satu metode dalam mencegah obesitas adalah dengan mengonsumsi makanan yang memiliki efek kenyang lebih lama. Kenyang atau tidaknya seseorang dapat diukur secara subjektif yaitu menggunakan metode Visual Analogue Scale (VAS) yang dibagi menjadi empat yaitu rasa lapar (Q1), rasa kenyang (Q2), keinginan untuk makan (Q3), keinginan mengonsumsi makanan dalam jumlah yang besar (Q4), dan secara objektif melalui nilai anorexigenic peptide, salah satunya adalah Peptide YY (PYY). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar PYY plasma dan VAS pada orang dengan status gizi normal. Studi quasi (semi) eksperimental menggunakan desain time series dilakukan terhadap 16 orang laki – laki dewasa sesuai dengan kriteria inklusi. Sampel dipilih dengan cara random sampling yang dibagi menjadi empat kelompok makanan, yaitu sop ayam (n=4), rawon (n=4), bakso (n=4), sate ayam (n=4). Analisa data menggunakan uji beda Annova dan uji korelasi Pearson (sig. <0,05) yang menunjukkan bahwa kadar PYY plasma dan VAS tertinggi terdapat pada makanan tinggi lemak yaitu bakso (35% lemak). Penelitian ini juga menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara kadar PYY plasma dan VAS dalam hal rasa lapar, tingkat keinginan makan dan keinginan mengonsumsi makanan dalam jumlah besar. (r = -0,590; r = -0,597; r = -0,506).
English Abstract
Obesity is an excess of fat that can lead to the risk of health problem in the body. One of method to prevent the obesity is by consuming food in which people will feel satiety longer.Sensation of hunger and satiety subjectively can be measured by using Visual Analogue Scale(VAS) method in which divided into four; hunger (Q1), fullness (Q2), desire to eat (Q3), prospective food consumption (Q4) and objectively through value ofanorexigenic peptide, one of them is Peptide YY (PYY). This research aims to know the relation ofplasma levels of PYY and VAS to people with normal nutritional status. Quasi experimental study usesthe design of time series to men based on inclusion criteria. Samples are chosen by random samplingthat divided into four groups; sop ayam (chicken soup) (n=4), rawon (n=4), bakso (meatball) (n=4), andsate (satay) (n=4). Data analysis uses different test ANOVA and Pearson correlation test (sig. <0,05)show that the highest content of plasma levels of PYY and VAS is on high-fat foods; bakso (35% fat).This research also shows that there is negative correlation between plasma levels of PYY and VAS interm of hunger, appetite level, and big-portion appetite. (r = -0,590; r = -0,597; r = -0,506).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2016/516/ 051607742 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 18 Aug 2016 14:20 |
Last Modified: | 18 Aug 2016 14:20 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126218 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |