Triwardhani, EridhaAyu (2014) Pengaruh Susu Sapi Bubuk Terhadap Kadar Trigliceride (TG) Serum Pada Tikus Putih (Rattus Novergicus Strain Wistar) Jantan Model Diabetes Melitus Tipe II. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada penyakit diabetes Melitus Tipe 2 diketahui bahwa TG (Trigliserida) serum meningkat yang disebabkan oleh meningkatnya lipolisis karena resistensi insulin. Vitamin D dalam susu dapat menginduksi LPL (lipoprotein lipase) sehingga kadar TG serum diharapkan menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh susu sapi bubuk sebagai sumber vitamin D terhadap penurunan kadar TG serum. Tiga puluh ekor tikus jantang dibagi menjadi 5 kelompok, yang terdiri dari 6 ekor tiap kelompoknya, 4 kelompok dipapar dengan diet tinggi lemak dan diinduksi dengan STZ (Streptozotocin), 3 diantaranya diberi perlakuan dengan susu bubuk dengan dosis yang berbeda tiap kelompok. Kelompok P1 dengan 0.9 gram/hari, kelompok P2 dengan 1.8 gram/hari dan kelompok P3 dengan 2.7 gram/hari. Penelitian dilakukan selama 90 hari, 1 minggu pertama semua tikus di adaptasikan, 4 minggu berikutnya 4 kelompok diberikan pakan tinggi lemak kemudian diinduksi STZ dan diberikan susu bubuk. Hasil pemerikasaan menunjukan rerata kadar TG pada kelompok P1, P2, dan P3 adalah 144.8 mg/dl,131.2 mg/dl dan 92.25 mg/dl. Analisa dengan One-way Anova terhadap rerata kadar TG tidak menunjukan perbadaan yang bermakna (p>0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah susu bubuk sebagai sumber vitamin D belum mampu menurunkan kadar TG pada tikus model DM2 secara signifikan. Saran dari penelitian ini adalah perlu penelitian lebih lanjut untuk mengtahui dosis yang efektif untuk menurunkan kadar TG.
English Abstract
In Type 2 diabetes mellitus is known that TG ( triglyceride ) serum increased caused by increased lipolysis due insulin resistance . Vitamin D in milk can induce LPL so that TG levels are expected to decrease. This study aims to determine the effect of powdered milk as a source of vitamin D to decrease serum TG levels . Thirty male rats were divided into 5 groups , which consisted of 6 tails of each group , four groups were exposed to high-fat diet , and induced with STZ ( Streptozotocin ) , 3 of which were treated with milk powder with different doses of each group . Group P1 with 0.9 g / day , a group P2 with 1.8 g / day and group P3 with 2.7 grams / day . The study was conducted over 90 days , 1 week of the first of all in adapted rats , 4 weeks following 4 groups were given high-fat feed and then induced STZ given powdered milk . Results of a survey showed average levels of TG in groups P1 , P2 , and P3 were 144.8 mg / dl , 131.2 mg / dl and 92.25 mg / dl . Analysis by One - way ANOVA on the mean TG levels did not indicate that each difference was significant ( P> 0.05 ) . The conclusion of this study is the milk powder as a source of vitamin D has not been able to lower TG levels in mice model of DM2 significantly. Suggestions from this study is the need for further research to determine effective dose to lower TG levels .
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2014/396/051403429 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 25 Jun 2014 09:19 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 14:37 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/124385 |
Preview |
Text
fulltext.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |