Amarakamini, Ken Dwiba (2017) Perbedaan Jumlah Dan Frekuensi Konsumsi Sumber Karbohidrat Antara Kelompok Normal Weight Obesity (NWO) Dan Obesitas Pada Wanita Usia Subur (WUS) Di Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Obesitas merupakan faktor risiko kejadian non communicable disease seperti diabetes mellitus, penyakit jantung, kanker dan hipertensi. Di Indonesia, prevalensi penduduk obesitas menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dan didominasi oleh wanita. Status gizi dapat diketahui dengan mengukur Indeks Massa Tubuh (IMT) dan persen lemak tubuh (%BF). Penggabungan indikator IMT dan %BF menunjukkan adanya fenomena status gizi baru yang dikenal dengan Normal Weight Obesity (NWO), yaitu kondisi kelebihan massa lemak yang terjadi pada seseorang yang memiliki IMT normal (18,5-25 kg/m2). Salah satu jenis bahan makanan yang memiliki kontribusi besar terhadap peningkatan massa lemak adalah sumber karbohidrat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan jumlah dan frekuensi konsumsi bahan makanan sumber karbohidrat antara kelompok Normal Weight Obesity (NWO) dan Obesitas pada Wanita Usia Subur (WUS) di Kota Malang selama 4 bulan. Penelitian observational dengan pendekatan cross sectional ini dilaksanakan kepada 70 orang wanita usia 19-49 tahun di Kota Malang. Data konsumsi sumber karbohidrat diperoleh dengan metode wawancara menggunakan formulir Semi Quantitative – Food Frequency Questionairre (SQ – FFQ) dengan periode 3 bulan terakhir. Rata-rata jumlah dan frekuensi konsumsi sumber karbohidrat lebih tinggi pada kelompok Obesitas dibandingkan dengan kelompok NWO (582,20 ± 185,01 gram/hari; 9,70 ± 3,55 kali/hari). Analisis uji statistik menggunakan Independent Samples T-Test menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan jumlah dan frekuensi konsumsi sumber karbohidrat yang signifikan antara kelompok NWO dan Obesitas pada WUS di Kota Malang (nilai p = 0,333 dan 0,806).
English Abstract
Obesity is a risk factor of several non communicable disease incidence such as diabetes mellitus, heart disease, cancer and hypertension. In Indonesia, the prevalence of obesity increased significantly over the year and mostly dominated by women. Nutritional status can be measured by Body Mass Index (BMI) and percent body fat (%BF). Combining BMI and percent body fat (%BF) shows a new nutritional phenomenon known as Normal Weight Obesity (NWO), where the condition of overfat occurs in person whose BMI is normal (18,5-25 kg/m2). One kind of food sources that has a big contribution to increase the fat mass is carbohydrate sources. This study aimed to analyze the differences amount and frequency of carbohydrate food sources consumption between NWO and Obesity groups among women of reproductive age in Malang. This observational-based cross sectional study conducted among 70 women aged 19-49 years old in Malang city within 4 months. Total amount and frequency of carbohydrate food sources consumption were obtained using Semi Quantitative - Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ) with last 3 month period time. The average amount and frequency of carbohydrate food sources consumption were higher in Obesity groups than in NWO groups (582,20 ± 185,01 grams/day; 9,70 ± 3,55 times/day). Statistical analysis test using Independent Samples T-Test showed there are no significant differences in amount and frequency of carbohydrate food sources consumption between NWO and Obesity groups among women of reproductive age in Malang (p value = 0,333 and 0,806).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2017/166/051704851 |
Uncontrolled Keywords: | wanita usia subur, Normal Weight Obesity (NWO), jumlah, frekuensi, konsumsi, sumber karbohidrat |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.3 Diseases of digestive system > 616.39 Nutritional and metabolic diseases > 616.398 Obesity |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 11 Aug 2017 07:48 |
Last Modified: | 23 Sep 2020 15:46 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/1214 |
Preview |
Text
Ken Dwiba Amarakamini.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |