Upaya Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) Industri Krupuk Rengginang (Studi di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto)

Akbar, M. Taufiq (2014) Upaya Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) Industri Krupuk Rengginang (Studi di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Upaya Pemberdayaan yang dilakukan selama ini dengan berbagai bentuk dan variasinya, memiliki tujuan untuk mengarahkan kehidupan masyarakat menjadi lebih baik, karena tujuan utama dari pemberdayaan adalah tercapainya kesejahteraan masyarakat. Industri Kecil Kerupuk rengginang yang terdapat di Desa Sawahan, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto adalah salah satu kegiatan yang dapat menumbuhkan kegiatan perekonomian masyarakat sekitar, dalam hal ini Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto berusaha untuk melakukan upaya pemberdayaan kepada para pengusaha. Dari pemahaman diatas peneliti mencoba untuk menganalisis berbagai permasalahan yang ada di lapangan dengan menggunakan teori pemberdayaan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana upaya pemerintah dalam memberdayakan pengusaha kerupuk rengginang. Kemudian dalam penelitian ini mengunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Lokasi dan Situs dalam penelitian ini berada Di Desa Sawahan serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto. Penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Model analisis data yang digunakan oleh peneliti adalah model analisis data Milles dan Huberman, yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini membahas tentang Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto, Melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto untuk memberdayakan Pengusaha Rengginang agar memiliki daya saing. Peningkatan sumber daya manusia, bantuan alat penunjang produksi, kemudahan pengurusan perizinan, dan pemberian pengaturan serta promosi dan pemasaran. Dalam pemberdayaan oleh Dinas Perindustrian dan perdagangan ini secara positif sangat didukung karena merupakan pelestarian makanan tradisional banyak serta melimpahnya tenaga kerja. Hambatan dalam pengembangan usaha kerupuk rengginang adalah mahalnya harga bahan baku, serta tidak adannya kelompok usaha atau paguyuban. Dengan hasil penulisan diatas maka penulis memberikan saran dalam kaitan ini supaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto mengupayakan lagi agar segera dibuat paguyuban, memberikan subsidi jika bahan baku mengalami kenaikan, kemudian memberikan inovasi pada varian krupuk rengginang sehingga usaha kerupuk rengginang mampu bersaing dengan produk-produk lain di pasaran.

English Abstract

Empowerment efforts made during this with various forms and variations of it, have a goal to direct peoples lives for the better, because the main goal is to achieve the empowerment of community welfare. Small industries rengginang Crackers contained in the village of Sawahan, Mojosari, Mojokerto District is one of the activities that can foster economic activity surrounding communities, in this case local government through the Office of Mojokerto of industry and Commerce of Mojokerto is trying to make an effort for empowerment of entrepreneurs The above understanding of researchers trying to analyze the various existing problems in the field by using the theory of empowerment. This is done to determine the extent of the Governments efforts in empowering entrepreneurs rengginang crackers. Later in this study using qualitative research methods with the descriptive approach. The location and the site in research is located in the village of sawahan and dept. of industry and trade district mojokerto areas.The study is done through observation, interview and documentation.A model analysis of data used by researchers is a model milles huberman, and analysis of data consisting of collecting data, the reduction of data, presentation of data, and the withdrawal of the conclusion. The results of this study discusses about the role eforts by Mojokerto regency administration, through the Department of Industry and Trade Regency Mojokerto for the empower entrepreneurs crackers as a increase competitiveness, improvement of human resources, support equipment supporting production, ease of licensing, and administration as well as promotion and marketing arrangements. In the empowerment by the Department of Industry and Trade is positively strongly supported because it is a lot of traditional food preservation as well as the abundance of labor. The Barriers in the development of effort rengginang cracker is the high price of raw materials, and no business group. Suggestions from this study is the Department of Trade and Industry must strive Mojokerto again so soon made the association and provide subsidies if raw materials have increased so that businesses are able to compete with crackers rengginang other products on the market.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2014/767/051408364
Uncontrolled Keywords: UpayaPemerintah, Pemberdayaan, Pengusaha Kerupuk Rengginang; government efforts, Empowerment, entrepreneurs crackers rengginang
Subjects: 300 Social sciences > 354 Public administration of economy and environment > 354.2 General considerations of public administration > 354.27 General topics of assistance > 354.279 Assistance to urban, suburban, rural areas; to small business > 354.279 9 Assistance to small business
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 29 Dec 2014 14:11
Last Modified: 26 Nov 2021 03:00
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/116910
[thumbnail of SKRIPSI_M. TAUFIQ AKBAR.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_M. TAUFIQ AKBAR.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item