Endarto, Karuniawan Andre (2014) Upaya Pengembangan Industri Kecil Demi Kelangsungan Usaha (Studi terhadap pengembangan Sentra Industri Tempe Sanan, Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Keripik tempe menjadi salah satu jajanan khas yang dijadikan oleh-oleh dari Kota Malang. Tempe yang berlimpah membuat pengusaha memberikan inovasi mengolah tempe menjadi keripik tempe sebagai alternatif untuk melanjutkan keberlangsungan usaha. Permasalahan yang terjadi di industri keripik tempe Sanan adalah keterbatasan kemampuan manajemen usaha oleh pengusaha. Pihak yang terkait antara lain: Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Koperasi dan UKM Kota Malang dan Unit Pelaksana Teknis Konsultan Keuangan Mitra Bank (UPT KKMB) kantor perwakilan Bank Indonesia cabang Malang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Malang dan lembaga terkait untuk mengembangkan industri keripik tempe Sanan serta untuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor penghambat dan pendukung kegiatan pengembangan industri keripik tempe Sanan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan analisis data model interaktif Miles dan Huberman. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa upaya pengembangan industri keripik tempe Sanan meliputi 4 aspek. Fasilitasi permodalan dilakukan oleh UPT KKMB melalui KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan Kredit Pos Daya. Pengembangan produksi dilakukan oleh dinas melalui sosialisasi standart keamanan pangan, serta fasilitasi pendaftaran merek dan logo. Pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia) berupa pembinaan manajemen keuangan dan pembinaan desain kemasan. Fasilitasi pemasaran berupa penyelenggaraan pameran, mengikuti forum dagang antar provinsi atau pulau dan memfasilitasi hubungan kemitraan. Temuan lapangan yang menjadi faktor penghambat antara lain: keterbatasan pegawai dinas, waktu pembinaan yang tidak tepat, infrastruktur parkir yang minim dan harga kedelai import yang tidak stabil. Sementara itu faktor pendukung dalam penelitian ini adalah beberapa sikap pengusaha yang kooperatif, akses menuju sentra industri yang mudah, daerah tujuan wisata, terbentuknya sentra industri, serta terdapat dinas dan lembaga yang mendukung.
English Abstract
Tempe chips become one of special snacks which serve as a souvenir from Malang City. Tempe that overflow make entrepreneurs provide innovation to process tempe become tempe chips as alternative for continue the business industry. The problems that occur in the industry tempe chips Sanan is the limited ability of business management by employers. Actor that related include: Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Koperasi and UKM Malang Regency andUnit Pelaksana Teknis Konsultan Keuangan Mitra Bank (UPT KKMB) representative Office of Bank Indonesia Malang branch. The purpose of this study was to determine and describe the efforts of the Government of Malang and institutions to develop industry tempe chips Sanan and to investigate and describe the factors inhibiting and supporting industrial development activities tempe chips Sanan. This type of research is a descriptive research with a qualitative approach. This research uses interactive data analysis model of Miles and Huberman.Based on the results of this research can be known that the efforts of improving tempe chips industry Sanan consist of 4 aspects. Facilitation of capital made by UPT KKMB through KUR (Kredit Usaha Rakyat) and Kredit Pos Daya. Development of production carried out by the department through the socialization of food safety standards, as well as facilitating registration of marks and logos. Human Resource Development in the form of financial management training and trainingfor packaging design. Facilitation of marketing in the form of organizing exhibitions, joins inter-provincial trade forum or island and facilitate partnership relations. Field findings that become inhibiting factor include: limitation of office staff, time of developing is not right, lack of parking infrastructure and unstable price of imported soybean. Meanwhile supportingfactor in this research is some cooperative attitude fromentrepreneurs, easy access to the industrial centers, tourist destinations, creation of industrial centers, and support from some agencies and organizations.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2014/284/051404418 |
Uncontrolled Keywords: | Pengembangan, Industri Keripik Tempe Sanan; Development, Industry Tempe Chips Sanan |
Subjects: | 300 Social sciences > 354 Public administration of economy and environment > 354.2 General considerations of public administration > 354.27 General topics of assistance > 354.279 Assistance to urban, suburban, rural areas; to small business > 354.279 9 Assistance to small business |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 13 Aug 2014 14:17 |
Last Modified: | 12 Nov 2021 07:07 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/116382 |
Preview |
Text
SKRIPSI_-_Karuniawan_Andre_Endarto.pdf Download (14MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |