Suryantoro P.S, Donal (2018) Pengaruh Penggunaan Level Minyak Kelapa Dalam Proses Pembuatan Pakan Pelet Ayam Pedaging Terhadap Kadar Air, Densitas Dan Pdi (Pellet Durability Index). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pelet adalah pakan ayam pedaging yang dibentuk melalui tahap conditioning, pencetakan, pendinginan dan pengeringan. Pelet memiliki ukuran yang beragam. Pelet dapat dilakukan menggunakan mesin otomatis dan mesin manual, dari kedua metode juga akan menghasilkan pelet yang berbeda. Perbedaan itu dapat dilihat dengan melakukan analisis. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Makan Ternak Universitas Brawijaya untuk pembuatan pelet. Pelaksanaan penelitian dimulai pada bulan Desember 2017 sampai bulan Januari 2018. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh level penggunaan minyak kelapa terhadap kualitas pelet. Meliputi pengujian Kadar air, Densitas dan PDI (Pellet Durability Index). Penelitian ini mempunyai manfaat sebagai bahan informasi dan masukan kepada masyarakat dan pihak terkait pada saat pembuatan pelet dengan menambahkan minyak kepala dapat meningkatkan kualitas pelet. Materi penelitian adalah menggunakan bahan Bekatul, Jagung, Tepung Kedelai, Tepung Ikan, MBM dan Minyak viii Kelapa. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mesin peletting manual, timbangan analitik, alat tulis, sarung tangan, kertas label, baskom, kantong plastic, gelas ukur, oven, nampan aluminium, alat pengkukus, kompor gas, thermometer dan aluminium foil. Metode penelitian adalah metode percobaan Laboratorium dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan P0 Bahan Pakan Pelet tanpa menggunakan Minyak Kelapa, P1 Bahan Pakan Pelet + 1% Minyak Kelapa, P2 Bahan Pakan Pelet + 2% Minyak Kelapa, P3 Bahan Pakan Pelet + 3% Minyak Kelapa, P4 Bahan Pakan Pelet + 4% Minyak Kelapa. Hasil penelitian yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA yang dilanjutkan Uji Jarak Berganda Duncan (UJBD) apabila terjadi perbedaan untuk mengetahui perlakuan terbaik. Hasil Analisi Statistik Rataan Kadar Air diurutkan dari yang tertinggi pada perlakuan P0 (7,43±0,30%), perlakuan P1 (5,82±0,15%), perlakuan P3 (5,72±0,16%), perlakuan P4 (5,42±0,13%), dan terendah pada perlakuan P2 (5,38±0,15%). Urutan rataan Densitas diurutkan dari yang tertinggi didapat pada perlakuan P2 (681,04±12,04g/l), perlakuan P1 (680,00±8,79g/l), kemudian perlakuan P4 (641,35±5,65g/l), kemudian perlakuan P3 (634,27±2,44g/l) dan terendah pada perlakuan tanpa penggunaan Minyak kelapa perlakuan P0 (567,29±12,51g/l). Urutan rataan Pellet Durability Index (PDI) dimulai dari yang tertinggi didapat pada perlakuan P4 (97,98±0,17%), perlakuan P2 (97,82±0,53%), perlakuan P0 (96,70±0,79%), perlakuan P4 (96,36±1,03%), dan terendah pada perlakuan P1 (95,91±1,59%). Analisis statisik perlakuan memberi pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar air, memberi pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap ix densitas dan memberi pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap Pellet Durability Index (PDI). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan level Minyak Kelapa dalam proses pembuatan pakan pelet ayam pedaging, mampu meningkatkan nilai kualitas pelet yang dihasilkan berdasarkan kadar air, densitas dan Pellet Durability Index (PDI). Penggunaan 2% minyak kelapa dalam proses pembuatan pakan pelet ayam pedaging memberikan kualitas pelet yang terbaik.
English Abstract
The purpose of this study is to find out the effect of coconut oil usage level to quality of pellet, in terms of Water content, Density and Pellet Durability Index (PDI). The materials that used in the study were broiler feed consisting of rice bran, corn, soy bean meal, fish meal, MBM, coconut oil and molasses. The variable measurement that used were Water content, Density and PDI (Pellet Durability Index). The data were obtained with ANOVA (Analysis of Variance) with Completely Randomized Design (CRD) method and if there is real differences, will be continued by Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). The treatment on this research were P0 = Feed Material Pellet without using Coconut Oil, P1 = Feed Material Pellet + 1% Coconut Oil, P2 = Feed Material Pellet + 2% Coconut Oil, P3 = Feed Material Pellet + 3% Coconut Oil, P4 = Feed Material Pellet + 4% Coconut Oil. The results show there are a highly significant (P<0.01) different on water content and density, while the pellet durability index only had a significant (P<0.05) different. It can be concluded that, the usage of coconut oil level in poultry feed processing is able to vi increase the quality of pellet based on water content, density and Pellet Durability Index (PDI). The usage of coconut oil 2% on broiler pelleting process gave the best quality of pellet.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2018/186/051803997 |
Uncontrolled Keywords: | Pellet, Water content, Density and Pellet Durability Index (PDI) |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.5 Chickens and other kinds of domestic birds |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 24 May 2018 07:06 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 05:33 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/11017 |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB) |
|
Text
BAGIAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (633kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) |
Actions (login required)
View Item |