Menelusuri Pengkomunikasian Risiko dalam Perawatan Pasien Gangguan Jiwa di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat

Apriliyanti, Rosa (2017) Menelusuri Pengkomunikasian Risiko dalam Perawatan Pasien Gangguan Jiwa di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Keluarga pasien gangguan jiwa seringkali mengalami courtesy stigma yang menyebabkan keluarga mengabaikan, meninggalkan pasien, hingga memalsukan identitas, padahal keluarga merupakan support group bagi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komunikasi risiko yang terjadi antara perawat kepada keluarga pasien. Beberapa studi sebelumnya dalam konteks komunikasi kesehatan, khususnya komunikasi risiko banyak berfokus pada komunikasi risiko dilakukan oleh tenaga kesehatan (dokter/perawat) kepada pasien dalam perawatan penyakit fisiologis. Melalui desain penelitian fenomenologi, penelitian ini dilakukan pada lima perawat di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perawat memaknai posisi perawatan secara berbeda yang berimbas pada cara pandang posisi keluarga dalam proses perawatan. Penyampaian risiko yang dilakukan sebagai bagian dari profesionalitas perawat yang terhalang oleh kendala rendahnya health literacy pada keluarga pasien. Faktor lain yang juga menyulitkan penyampaian risiko adalah konstruk kultural gangguan jiwa yang masih diyakini keluarga. Dalam mengatasi kendala tersebut, beberapa langkah yang dilakukan oleh perawat adalah menggunakan translator, berkomunikasi dengan anggota keluarga yang lebih akomodatif (tidak resisten), menghindari istilah-istilah medis serta kalimat yang bersifat intimidatif. Penelitian ini telah dapat mengungkap pentingnya pengkomunikasian risiko perawatan secara langsung pada keluarga pasien, tidak cukup sekedar melalui pengisian informed consent. Dalam proses penyampaian risiko, di samping kuatnya konstruk kultural serta posisi keluarga yang turut terstigma secara sosial (courtesy stigma), level health literacy turut mempengaruhi penerimaan informasi yang berujung pada keputusan perawatan.

English Abstract

Family of mental disorder patients often experience a courtesy stigma that caused families ignore, abandon the patients, until forge an identity, even though the family is a support group for patients. This research aims to understand the risk communication that occurs between nurses to the patient's family. Several past studies in the context of health communication, especially risk communication focused mainly on risk communication by medical professional (doctor/nurse) to the patient in the treatment of physiological disease. Through phenomenology research design, this research was conducted to the five nurses in RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat. Research on data collection was done through in-depth interview. The results of this study indicated that nurses interpret differently the treatment position that imposes viewpoints of family position in the process of treatment. Communicating risk is carried out as part of the professional nurse is hindered by the constraints of low health literacy on the patient's family. Other factors, also complicate in communicating risk is invalid construction mental disorders that is still culturally believed by the family. Within these constraints, steps that are perfomed by nurses is using a translator, communicate with family members who are more accommodating (not resistant), avoiding the medical terms and intimidation phrases. This research has been able to uncover the importance communicating risk of psychiatric treatment directly communicate to the patient's family, not only by the filling of informed consent. In the process of conveying risk, besides the strong constructed cultural and family were socially stigmatized (courtesy stigma), the level of health literacy also affect the reception of the information that led to the decision making.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FIS/2018/9/051800506
Uncontrolled Keywords:	komunikasi risiko, gangguan jiwa, keluarga
Subjects:	300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Communication > 302.22 Kinds of communication > 302.224 Verbal communication > 302.224 2 Oral communication
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	27 Apr 2018 01:49
Last Modified:	25 Oct 2021 04:45
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9897

	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB)
	Text BAGIAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (208kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Actions (login required)

View Item