Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Agropolitan Bawang Merah (Studi di Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk)

Yakin, Zakariyya Ainul (2018) Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Agropolitan Bawang Merah (Studi di Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Menyoal tentang pemberdayaan masyarakat terutama dengan berbasiskan pada agropolitan bawang merah menjadi salah satu tindakan dari pemerintah yang di sadarkan oleh Surat Keterangan Gubernur Nomor 520/127/201.2/2009 tentang penetapan lokasi yang turun sebagai Actin Plan Dinas Pertanian Bidang Holtikultura Kabupaten Nganjuk Tahun 2016-2019. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pemberdayaan masyarakat berbasis agropolitan bawang merah di Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk. Adapun penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif serta analisis Milles, Hubberman dan Saldana. Adapun data yang dihasilkan dari adanya penelitian ini bahwa, pemberdayaan masyarakat berbasis agropolitan merupakan sebuah pelaksanaan atas dasar adanya rencana kerja Dinas Pertanian Bidang Holtikultura Kabupaten Nganjuk. Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat ini pula dijalankan dengan melakukan kerjasama dengan berbagai instansi dan lembaga, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) sebagai pendamping, pelatihan dan pendidikan terkait dengan teknologi budidaya bawang merah, pembentukan sentra pasar bawang merah, pembentukan Poktan dan Gapoktan di Kecamatan Sukomoro, serta kemitraan yang dilakukan dengan petani dan pedagang. Adapun dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Nganjuk bersifat fasilitatif seperti pembangunan infrastruktur pendukung agropolitan bawang merah di Kecamatan Sukomoro. Namun, di dalam proses pengembangan terutama di bagian peningkatan kesejahteraan pelaksanaan pemberdayaan masyarakat berbasis agropolitan ini masih terkendala oleh biaya, pemasaran serta kondisi harga pasar yang fluktuatif. Adapun hal yang dapat disimpulkan di dalam penelitian ini bahwa, pelaksanaan pemberdayaan masyarakat berbasis agropolitan bawang merah dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat, terutama masyarakat tani bawang merah di Kecamatan Sukomoro. Hal ini disebabkan oleh adanya dukungan yang sangat baik dari Pemerintah Kabupaten Nganjuk, yaitu oleh Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk.

English Abstract

Questioning about the empowerment of the community especially with based on agropolitan onion became one of the actions of the Government that in the passed by the Governor's Certificate Number 520/127/201.2/2009 on the determination of the location is down as Actin Plan Department of Agriculture Field of Horticulture 2016-2019 years of Nganjuk. As for this research aims to know the implementation of community-based empowerment agropolitan onion Sukomoro in Nganjuk Regency. As for the research use descriptive research methods with qualitative approach as well as the analysis of Milles, Hubberman and Saldana. As for the data that results from the presence of this research that, community empowerment-based agropolitan is an implementation of the work plan on the basis of the existence of the Department of agriculture under the field of Nganjuk. Implementation of community empowerment is also run with cooperation with the various agencies and institutions, the officer (PPL) Field extension officers as an escort, training and education related to the technology of cultivating onions, the formation of the central market of onion, the formation of Poktan and Gapoktan in district Sukomoro, as well as partnerships with farmers and merchants. As for the support provided by facilitative the Government are Nganjuk like infrastructure development supporting agropolitan onion Sukomoro district. However, in the process of developing mainly at the improvement of the welfare of the community-based empowerment agropolitan implementation is still constrained by costs, marketing as well as fluctuating market price conditions. As for things that can be summed up in this study that, implementation of community-based empowerment agropolitan onion can improve the livelihood of the people, especially the peasants of onion in district Sukomoro. This is caused by the presence of excellent support from the Government of Nganjuk, by the Department of Agriculture Nganjuk Regency.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2018/11/051801535
Uncontrolled Keywords: Pemberdayaan, Masyarakat, Agropolitan
Subjects: 300 Social sciences > 354 Public administration of economy and environment > 354.5 Public administration of agriculture > 354.54 Plant crops
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 17 Apr 2018 06:48
Last Modified: 26 Oct 2021 04:55
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9544
[thumbnail of Zakariyya Ainul Yakin 115030501111013.pdf]
Preview
Text
Zakariyya Ainul Yakin 115030501111013.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item