Optimasi Ekstrak Daun Papaya Terhadap Lama Waktu Dan Rasio Bahan Terhadap Total Fenol, Aktivitas Antoksidan Dan Uji Aktivitas Antibakteri Menggunakan Teknik Ultrasonik Dengan Respon Surface Methodology “ .

Sabathani, Anniversary and Prof.Dr. Ir. Simon B.W, M.App.Sc and Dr. Ir. Sudarminto S.Y, M.App.Sc. (2017) Optimasi Ekstrak Daun Papaya Terhadap Lama Waktu Dan Rasio Bahan Terhadap Total Fenol, Aktivitas Antoksidan Dan Uji Aktivitas Antibakteri Menggunakan Teknik Ultrasonik Dengan Respon Surface Methodology “ . Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Daun pepaya dikenal sebagai neutraceutical karena merupakan salah satu tanaman obat yang memiliki banyak khasiat. Daun pepaya mengandung enzim papain, alkaloid karpaina, pseudo karpaina, glikosid, karposid, dan saponin. Senyawa alkaloid atau saponin ini yang dominan memberikan rasa pahit pada daun pepaya. Senyawa-senyawa tersebut berperan sebagai antioksidan, antibakteri, antikanker, dan antiperadangan. Banyak peneliti melakukan penelitian daun papaya dengan menggunakan metode ekstraksi maserasi dengan palarut metanol. Metode ekstraksi maserasi memiliki kekurangan yaitu membutuhkan waktu ekstraksi yang lama dan membutuhkan banyak bahan pelarut, serta hasil ekstrak yang didapatkan kurang maksimal. Dengan menggunakan metode ultrasonic dan bahan pelarut air/aquades, ekstraksi akan lebih mudah dan efisien dibandingkan teknik ekstraksi maserasi dengan bahan pelarut metanol, karena proses ekstraksi lebih cepat dan bahan pelarut air relatif murah dan tidak beracun. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui kombinasi rasio bahan per pelarut dan lama waktu ekstraksi daun pepaya dengan metode sonifikasi yang dapat menghasilkan respon total fenol, rendemen, dan antioksidan paling optimum dan mengetahui pengaruh ekstrak daun pepaya tehadap aktivitas antibakteri. Penelitian dilaksanakan dua tahapan yaitu: tahap pertama, percobaan dengan menggunakan respon surface Method ditujukan untuk mengetahui kombinasi waktu sonikasi dan rasio bahan per pelarut daun pepaya segar yang dapat menghasilkan respon total fenol, aktivitas antioksidan (IC50), rendemen yang optimum; tahap kedua, penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh dosis ekstrak daun pepaya terhadap aktivitas antibakteri. Bakteri yang diujikan adalah escherichia coli dan staphylococcus aureus. Rancangan percobaan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak daun pepaya terhadap aktivitas antibakteri menggunakan General Factor Design, dengan menggunakan satu faktor yang terdiri dari 6 level dosis hasil ekstrak daun pepaya. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan didapatkan kombinasi rasio bahan per pelarut 16.92 g/100ml dan lama waktu ekstraksi daun papaya 14.36 menit dapat menghasilkan tiga respon yang optimum yaitu: rendemen sebesar 2,89%, total fenol 50.03 mgGAE/g, dan aktivitas antioksidan (IC50) 211,924 ppm. Hal ini berarti formula tersebut akan menghasilkan produk yang memiliki karakteristik yang sesuai dengan target optimasi sebesar 79.4%. Sedangkan hasli uji pengaruh konsentrasi ekstrak daun pepaya terhadap perkembangan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli (oxoid), memperlihatkan bahwa esktrak daun papaya mempunyai potensi untuk menahan perkembangan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli (oxoid)

English Abstract

Carica Papaya Leaf are well known as neutraceutical because of their multi medical uses. They contain enzime papain, alkaloid karpaina, pseudo karpaina, glikosid, and saponin. Alkaloid compound or saponin is the dominant substance that gives bitter taste to carica papaya leaf. Those compounds function as anti oxidan, anti bactery, anti cancer, and anti inflammation. A number of researchers conducted researches on carica papaya leaf by using extract maceration method with methanol as the solvent. Extract maceration method has some weaknesses. It takes time for the extraction and a lot of solvent but the result of the extraction is not satisfactory. By using ultrasonic method and aquades as the solvent, the extraction can be done more easily and more efficiently compared to maceration method with methanol as the solvent because the extraction process is faster. Besides, aquades as the solvent is cheaper and not poisonous. By considering all the facts that have been explained, the purposes of this research are to find out the combination ratio of each solvent, the length of extraction of carica papaya leaf by using sonic method that can result total fenol response, optimum benefit, and optimum anti oxidan and to find out the influence of pepaya leafe extract to anti bactery activity. This research was conducted in two stages. The first stage was conducted an experiment by using surface response method. It was used to know the time combination of the sonication and the substance ratio of each solvent of fresh carica papaya leaf that can result total fenol response, anti oxidan activity (IC50), and rendement. The second stage was to find out the influence of the dose of the papaya leaf extract to anti bactery activity. The bacteries used are escherichia coli and staphylococcus aureus. The experiment design to know the influence of carica papaya leaf extract to anti bactery activity by using general factor design that consists of six levels of dose of carica papaya leaf extract. Based on the result of the experiment, it was known that the ratio combination of each solvent was 16.92 g/100ml and the extraction length of time of carica papaya leaf was 14.36 minutes and resulted three optimum responses, that was, rendement as big as 2.89%, total fenol 50.03 mgGAE/g, and anti oxidan activity (IC50) 211.924 ppm. It means that the formula could result a product that has been targetted characteristics as big as 79.4%. Meanwhile, the test of carica papaya leaf extract to the growth of staphylococcus aureus bactery and escherichia coli (oxoid) shows that carica papaya leaf extract has a potential to slower growth of Staphylococcus aureus and Escherichia coli (oxoid).

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	TES/615.323 2/SAB/o/2017/041712088
Uncontrolled Keywords:	PAPAYA - THERAPEUTIC USE, BOTANY, MEDICAL, ANTIBACTERIAL AGENTS, PHENOL, ANTIOXIDANTS, ULTRASONIC TESTING, RESPONSE SURFACE (statistic)
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 634 Orchards, fruits, forestry > 634.6 Tropical and subtropical fruits > 634.65 Papayas, avocados, mangosteens > 634.651 Papayas
Divisions:	S2/S3 > Magister Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	11 Apr 2018 06:49
Last Modified:	18 May 2022 03:37
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9362

Text Anniversary Sabathani..pdf Download (2MB)

Actions (login required)

View Item