Firmayani, Annasa Galuh and Putra, Gading Hendrata (2018) Studi Pengaruh Jenis Pelarut Dan Siklus Ekstraksi Sokletasi Jahe Merah (Zingiber Officinale Var.Rubrum) Terhadap Komponen Antimikrobial Sebagai Agen Penghambat Fusarium Oxysporum. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Adanya masalah pada komoditas buah-buahan di kota Malang yang memiliki daya simpan relatif singkat disebabkan oleh adanya faktor eksternal berupa mikroorganisme yang tumbuh dan berkembang di kulit dan terinjeksi ke bagian dalam daging buah. Dalam hal ini jahe merah (Zingiber officinale var. Rubrum) memiliki komponen minyak atsiri sebagai agen antimikrobial. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh kandungan minyak atsiri paling tinggi yang efektif terhadap daya hambat pertumbuhan Fusarium oxysporum. Fusarium oxysporum merupakan jenis jamur yang biasanya tumbuh dan berkembang di batang dan kemudian menginjeksi ke bagian dalam daging buah. Metode pengambilan minyak atsiri jahe merah menggunakan metode ekstraksi sokletasi. Metode ekstraksi sokletasi dilakukan dengan variasi pelarut etanol dan n-heksana serta siklus dalam proses ekstraksi agar dapat menghasilkan minyak atsiri yang paling tinggi. Hasil minyak jahe merah (Zingiber officinale var. Rubrum) diuji aktivitas antimikrobial dengan menggunakan metode difusi cakram kertas. Daya antimikrobial minyak jahe merah terhadap Fusarium oxysporum dengan pelarut etanol dan n-heksana masing-masing dikategorikan lemah untuk minyak jahe merah hasil ekstraksi untuk semua siklus dengan pelarut etanol dan hasil ekstraksi dengan pelarut n-heksana (4 siklus dan 6 siklus) serta dikategorikan sedang untuk minyak jahe merah hasil ekstraksi dengan pelarut n-heksana (8 siklus dan 10 siklus). Daya antimikrobial minyak jahe merah dengan pelarut etanol dan n-heksana yang paling kuat ialah ekstraksi 10 siklus dan memiliki nilai zona hambat masing – masing sebesar 9.05 mm dan 11.16 mm, sedangkan daya antimikrobial minyak jahe merah dengan pelarut etanol dan n-heksana paling lemah ialah dengan ekstraksi 4 siklus dan memiliki nilai zona hambat masing – masing sebesar 7.13 mm dan 7.92 mm. Sehingga, semakin banyak jumlah siklus ekstraksi maka semakin besar nilai daya antimikrobial yang dihasilkan.
English Abstract
A problem in fruits commodities in Malang City, which has shortly storage time causes by external factor as microorganism, that grows and develops in the skin then injects to flesh of fruit. For this situation, red ginger (Zingiber officinale van. Rubrum) has essensial oil component as antimicrobial agent. This research aim to get highest content of essensial oil, which effective to power inhibition of Fusarium oxysporum growth’s. Fusarium oxysporum is one kind of fungus as usual grows and develops at stem and then injects to flesh of fruit. Method of takes essensial oil from red ginger using extraction soxhletation method. Extraction soxhletation method did by variations of solvent as ethanol and n-hexane, also cycle in extraction process so that can produces highest essensial oil. Product of red ginger oil (Zingiber officinale var. Rubrum) tested by diffusion of paper disc method to looks antimicrobial activity. Antimicrobial power of red ginger oil to Fusarium oxysporum by ethanol solvent and n-hexane solvent, categorized weak for red ginger oil, which produces by extraction for all cycle (4 cycles and 6 cycles). For red ginger oil, which produces by extraction using n-hexana solvent (8 cycles and 10 cycles), categorized medium. Strongest antimicrobial power of red ginger oil by ethanol solvent and n-hexane solvent is extraction using 10 cycles and have inhibition zones are 9.05 mm and 11.16 mm. While the weakest antimicrobial power of red ginger oil by ethanol solvent and n-hexane solvent using extraction 4 cycles and have inhibition zones are 7.13 mm and 7.92 mm. So, increasing number of extraction, then increasing number of antimicrobial power produced.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2017/1146/051800721 |
| Uncontrolled Keywords: | Sokletasi, Jahe Merah, Fusarium oxysporum, Minyak Jahe Merah, Soxhletation, Red Ginger, Fusarium oxysporum, Red Ginger Oil |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 668 Technology of other organic products > 668.6 Agricultural chemicals > 668.65 Pesticides > 668.654 Herbicides (Weed killers) |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Kimia |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 08 Feb 2018 01:45 |
| Last Modified: | 15 Dec 2020 07:19 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/8795 |
Actions (login required)
 |
View Item |