Ardiansa, Galeh Fatma Eko (2017) Manajemen Bandwidth Dan Manajemen Pengguna Pada Jaringan Wireless Mesh Network Dengan Mikrotik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perkembangan pada sisi topologi jaringan internet saat ini sudah sangat luas, salah satunya adalah topologi wireless mesh network (WMN) yang memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan jaringan berbasis wireless yang lain. Dari perkembangan tersebut, penggunaan internet pada masing – masing pengguna dalam satu jaringan dapat menjadi tidak teratur tanpa adanya manajemen bandwidth dan manajemen pengguna. Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu adanya penelitian yang dapat diterapkan manajemen pengguna dan manajemen bandwidth di dalam topologi WMN, sehingga dapat digunakan untuk melakukan monitoring penggunaan internet sesuai dengan manajemen bandwidth dan manajemen pengguna. Penelitian ini menggunakan 4 node yang membentuk topologi WMN, salah satunya sebagai gateway yang tersambung langsung dengan mikrotik dan server lokal sebagai media penyimpanan database untuk melakukan manajemen pengguna. Peran utama mikrotik adalah untuk manajemen bandwidth sesuai dengan perintah yang di berikan oleh server sehingga penggunaan bandwith dapat dilakukan kontrol sesuai dengan bandwidth yang dimiliki oleh pengguna. Dari penelitian tersebut selesai dilakukan, didapatkan beberapa kesimpulan. Kesimpulan pertama adalah integrasi dari server ke mikrotik maupn sebaliknya sudah dapat dilakukan dengan baik dengan adanya hasil pengujian self-healing dengan rata – rata 27,5 detik dan self-configure 26 detik. Selain itu, pengujian QoS pada jaringan tidak padat dengan diperoleh rata – rata dari 10 kali pengujian yaitu pengguna pertama (Host 1) upload sebesar 0,04 Mbps download sebesar 0,512 Mbps, pengguna kedua (Host 2) upload sebesar 0,113 Mbps download sebesar 0,971 Mbps, dan pengguna ketiga (Host 3) upload sebesar 0,238 Mbps download sebesar 1,942 Mbps, pengujian juga dilakukan pada jaringan padat diperoleh rata – rata yaitu pengguna pertama upload sebesar 0,051 Mbps download sebesar 0,488 Mbps, pengguna kedua upload sebesar 0,113 Mbps download sebesar 0,976 Mbps, dan pengguna ketiga upload sebesar 0,251 Mbps download sebesar 1,962 Mbps, dari hasil pengujian tersebut dapat menjadi kesimpulan yang kedua yaitu manajemen bandwidth mampu dilakukan dengan baik oleh sistem, dan kesimpulan yang ketiga yaitu manajemen pengguna mampu dilakukan oleh server dari hasil perancangan dan pengujian pada sistem admin. Dari beberapa hasil pengujian dan tiga poin kesimpulan tersebut, dapat disimpulkan bahwa sistem mampu melakukan manajemen bandwidth dan manajemen pengguna dengan baik pada jaringan WMN dan jaringan WMN mampu menerapkan self-healing dan self-configure dengan baik.
English Abstract
The development on the topology of the Internet network is now very wide, one of them is the topology of wireless mesh network (WMN) which has several advantages compared to other wireless based network. From these developments, the use of the Internet on each user in one network can become irregular without any bandwidth management and user management. Based on these problems, the need for research that can be applied user management and bandwidth management in WMN topology, so it can be used to monitor internet usage in accordance with bandwidth management and user management. This research uses 4 nodes that make up WMN topology, one of them as a gateway that is connected directly with mikrotik and local server as database storage media to perform user management. Mikrotik main role is for bandwidth management in accordance with commands provided by the server so that bandwidth usage can be controlled in accordance with the bandwidth owned by the user. From the research finished done, got some conclusion. The first conclusion is the integration of server to mikrotik maupn otherwise can be done well with the results of selfhealing test with an average of 27.5 seconds and self-configure 26 seconds. In addition, QoS testing on the network is not solid with an average gain of 10 tests ie the first user (Host 1) uploaded 0.04 Mbps download of 0.512 Mbps, the second user (Host 2) uploaded 0.113 Mbps download of 0.971 Mbps , And a third user (Host 3) uploaded 0.238 Mbps download of 1,942 Mbps, the test also performed on solid network obtained average of first user uploaded 0.051 Mbps download of 0.488 Mbps, second user upload of 0.113 Mbps download of 0.976 Mbps, And the third user uploaded 0.251 Mbps download of 1.962 Mbps, from the test results can be the second conclusion that the bandwidth management is able to do well by the system, and the third conclusion is the user management can be done by the server from the results of design and testing on the system admin . From several test results and three points of conclusion, it can be concluded that the system is able to perform bandwidth management and user management well on the WMN network and WMN network is able to apply self-healing and self-configure well.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTIK/2017/294/051705398 |
Uncontrolled Keywords: | WMN, Manajemen Bandwidth, Manajemen Pengguna |
Subjects: | 000 Computer science, information and general works > 003 Systems |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Informatika |
Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
Date Deposited: | 28 Jul 2017 03:17 |
Last Modified: | 10 Nov 2022 07:49 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/768 |
Text
Galeh Fatma Eko Ardiansa.pdf Download (5MB) |
Actions (login required)
View Item |