Anugerah, Putri (2017) Penggunaan Lumpur Lapindo Pada Kolam Budidaya Terhadap Pertumbuhan Perifiton. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan, keanekaraman dan dominansi perifiton pada kolam menggunakan lumpur lapindo yang membudidayakan ikan lele dengan ukuran berbeda. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yaitu menggambarkan tentang hubungan kolam menggunakan lumpur lapindo dengan ikan budidaya yang memiliki ukuran yang berbeda pada pertumbuhan perifiton di dinding kolamnya. Pada penelitian ini terdapat tiga perlakuan yang berbeda yaitu perlakuan A (100% lumpur Lapindo), perlakuan B (75% lumpur Lapindo) dan perlakuan C (50% lumpur Lapindo). Kemudian terdapat tiga kelompok ukuran ikan lele yaitu ukuran 4 cm, 6 cm dan 8 cm. Dari uji regresi linier sederhana menunjukkan bahwa umur ikan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan perifiton. Sedangkan pemberian konsentrasi lumpur lapindo yang berbeda memiliki pengaruh pada pertumbuhan perifiton. Pada semua kolam budidaya Indeks Keanekaramannya masih tergolong rendah. Hasil penelitian keragaman perifiton di perairan yang tercemar lumpur lapindo menunjukkan nilai indeks dominansi dan kelimpahan tertinggi dari Bacillariophyceae. Jenis dari Bacillariophyceae yang paling banyak ditemukan adalah Amphora dan Diatoma. Melimpahnya genus tersebut menandakan mudah beradaptasi pada wilayah perairan yang tercemar.
English Abstract
This study aims to determine the abundance, diversity and periphyton dominance in the pond using Lapindo mud that cultivate catfish with different sizes. The method used is descriptive quantitative that describes about the relationship pool using lapindo mud with fish cultivation that has different sizes on the growth of periphyton in the walls of the pond. In this research, there were three different treatments, namely treatment A (100% Lapindo mud), B treatment (75% Lapindo mud) and C treatment (50% Lapindo mud). Then there are three groups of catfish size of 4 cm, 6 cm and 8 cm. From simple linear regression test showed that age of fish does not affect to growth of periphyton. While giving different concentrations of lapindo mud have an influence on the growth of periphyton. In all ponds Cultivation of the Diversity Index is still relatively low. The results of periphyton diversity research in the polluted waters of lapindo mud indicate the dominance index value and the highest abundance of Bacillariophyceae. The most common types of Bacillariophyceae are Amphora and Diatoma. The abundance of the genus indicates that it is easy to adapt to contaminated water areas.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/987/051712592 |
Uncontrolled Keywords: | Perifiton, Lumpur Lapindo, Umur Ikan , Kolam, Periphyton, Lapindo Mud, Age of Fish, Pond |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.8 Algae / Algae culture / Microalgae--Cultures and culture media |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 02 Jan 2018 07:43 |
Last Modified: | 02 Dec 2020 11:34 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/7657 |
Actions (login required)
View Item |