Rahmah, Ida Maulidatur (2017) Pengaruh dari Ekstrak Kulit Batang Tanaman Lindur (Bruguiera gymnorrhiza) Segar dan Kering terhadap Sel HeLa. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tanaman lindur dengan nama latinnya Bruguiera gymnorrhiza merupakan salah satu satu spesies dari suku Rhizophoraceae. Tanaman mangrove memiliki kandungan senyawa bioaktif diantaranya saponin, terpenoid, alkaloid, tanin, flavonoid dan steroid. Kandungan senyawa bioaktif yang terdapat pada tanaman mangrove memiliki aktivitas sebagai agen anti virus, anti mikroba, anti tumor dan anti leukimia. Pengambilan bioaktif antitumor pada kulit batang tanaman lindur Bruguiera gymnorrhiza dilakukan dengan cara ekstraksi. Metode ekstraksi yang digunakan yaitu maserasi. Maserasi merupakan proses ekstraksi dimana sampel direndam dengan pelarut organik pada suhu ruangan. Kandungan senyawa mangrove dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan. Dengan demikian, mutu keamanan dan kemanfaatannya harus diketahui terlebih dahulu melalui pengujian secara in vitro dan in vivo. Salah satu faktor yang mempengaruhi mutu adalah kondisi proses pengeringan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui senyawa bioaktif yang terkandung pada ekstrak kulit batang tanaman lindur Bruguiera gymnorrhiza, pengaruh perlakuan dan variasi dosis dari ekstrak kulit batang tanaman lindur Bruguiera gymnorrhiza terhadap sel HeLa. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai Oktober 2016, bertempat di Laboratorium Perekayasaan Hasil Perikanan, Laboratorium Keamanan Hasil Perikanan, Laboratorium Reproduksi Ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya serta Laboratorium Sentral Biomedik Fakultas Kedokteran, Universitas Brawijaya, LIPI (Lembaga Ilmu dan Pengkajian Ilmiah) Serpong. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan dua faktor yaitu perlakuan sampel dan variasi dosis sebagai senyawa antikanker terhadap sel HeLa. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah mangrove jenis Bruguiera gymnorrhiza yang didapatkan di kawasan perairan Desa Sedarum Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Bagian dari tanaman lindur yaitu buah, daun dan kulit batang, dikeringkan dengan dianginanginkan. Proses penghalusan menggunakan blender dan diayak menggunakan ayakan B40. Proses ekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut metanol dengan perbandingan 1:4 (b/v) selama 24 jam. Kemudian dievaporasi dan pemberian gas nitrogen. Setelah didapat ekstrak pekat, dilakukan uji fitokimia dari masing-masing ekstrak. Hasil uji fitokimia yang terbaik dilanjutkan ke penelitian selanjutnya. Penelitian utama, sampel dikenakan dua perlakuan yaitu segar dan kering. Perlakuan segar dari kulit batang tanaman lindur Bruguiera gymnorrhiza yaitu kulit batang langsung dihaluskan dengan menggunakan blender tanpa proses pencucian terlebih dahulu. Proses pengayakan menggunakan ayakan B40, dilanjutkan proses ekstraksi. Sedangkan perlakuan kering yaitu kulit batang tanaman lindur Bruguiera gymnorrhiza dilakukan proses pencucian, dikering-keringkan selama 6 hari (sampai kadar air kulit batang tanaman lindur menurun). Proses penghalusan menggunakan blender dan diayak menggunakan ayakan B40, dilanjutkan proses ekstraksi. Parameter uji yang digunakan ada dua yaitu metode kualitatif dan metode kuantitatif. Parameter untuk kualitatif yaitu uji fitokimia senyawa bioaktif tanaman lindur, sedangkan parameter uji kuantitatifnya yaitu kadar air, rendemen, total fenol, uji toksisitas dan uji sitotoksisitas dimana dinyatakan dengan nilai LC50 semakian kecil nilainya maka senyawa itu bersifat toksik terhadap Artemia salina dan sel HeLa. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial dengan dua faktor yaitu perlakuan sampel (segar dan kering) dan variasi dosis (62,5, 125, 250, 500, dan 1000 ppm). Untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap parameter uji maka dilakukan analisis keragaman dengan menggunakan analisis sidik ragam (ANOVA). Hasil identifikasi senyawa bioaktif ekstrak kulit batang tanaman lindur Bruguiera gymnorrhiza menunjukkan bahwa mengandung senyawa alkaloid (reagen meyer, reagen wagner, dan reagen dragendorf), flavonoid dan steroid. Nilai rendemen ekstrak kulit batang tanaman lindur segar 7,57% dan kering 16,05%. Nilai kadar air sampel dan ekstrak segar yaitu 40,69% dan 19,35%. Sedangkan kadar air sampel dan ekstrak kering yait 12,26% dan 12,18%. Total fenol pada ekstrak segar dan kering yaitu 449,49 mgGAE/100g dan 634,62 mgGAE/100g. Hasil toksisitas didapatkan nilai LC50 ekstrak segar dan kering yaitu 98,99 ppm dan 132,81 ppm. Pada penelitian menunjukkan bahwa presentase (%) viabilitas sel HeLa pada perlakuan dosis 62,5, 125, 250, 500 dan 1000 ppm dengan perlakuan segar yaitu secara berturut-turut 85,950%, 77.41%, 69,284%, 59,366% dan 43,802%. Sedangkan perlakuan kering secara berturut-turut 89,670%, 82,920%, 75,345%, 66,253% dan 51,102%. Adapun presentase (%) mortalitas sel HeLa pada dosis 62,5, 125, 250, 500 dan 1000 ppm pada perlakuan segar yaitu 14,05%, 22,59%, 30,716%, 40,634% dan 56,198%. Sedangkan perlakuan kering yaitu 10,33%, 17,08%, 24,655%, 33,747% dan 48,898%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa perlakuan dosis terhadap (%) mortalitas sel HeLa setelah diinkubasi selama 24 jam mengalami peningkatan nilai (%) mortalitas sel HeLa seiring dengan meningkatnya dosis larutan uji. Hasil uji LC-MS pada ekstrak kulit batang tanaman lindur Bruguiera gymnorrhiza dengan perlakuan segar teridentifikasi mengandung senyawa aminoindole, Bergapten, Harmaline, Myricetin, 3(2’-Chlorophenyl)-7-hydroxy-4-phenylcoumarin, Linolenic acid, Quercetin dan Sanguinarine.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2017/233/051704031 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 583 Magnoliopsida (Dicotyledons) > 583.7 Rosidae > 583.76 Myrtales > 583.763 Rhizophoraceae and Sonneratiaceae |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Sugiantoro |
| Date Deposited: | 13 Jul 2017 09:35 |
| Last Modified: | 03 Dec 2020 07:44 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/72 |
Preview |
Text
Rahmah, Ida Maulidatur.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |