Wonerengga, Yunison (2017) Analisis Spasial Dan Temporal Perubahan Tutupan Mangrove Di Kawasanclungup Mangrove Conservation Bhakti Alam Sendang Biru,Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ekosistem hutan mangrove merupakan ekosistem khas wilayah pesisir yang sangat berperan dalam menjaga sumberdaya perikanan maupun bagi kelangsungan hidup ekosistem lainnya. Tekanan terhadap hutan mangrove sebagai akibat tumbuh berkembangnya pusat - pusat kegiatan dan aktivitas manusia. Hutan mangrove di Sendangbiru sempat rusak parah akibat penebangan hutan yang marak terjadi pada tahun 1998 pada waktu era reformasi karena kurangnya pengawasan dari pemerintah sehingga terjadinya penebangan hutan mangrove secara masal termasuk hutan yang dilakukan oleh masyarakat. Sistem penginderaan jauh adalah ilmu atau seni untuk memperoleh informasi tentang objek, Ekosistem mangrove dapat diketahui kondisinya dengan meggunakan teknik penginderaan jauh. Penelitian ini bertujuanuntuk (1) mengetahui perubahan tutupan mangrove di kawasan Clungup Mangrove Conservation tahun 2004 – 2016(2)Mengetahui kerapatan mangrove dari tahun 2004 – 2016 di kawasan Clungup Mangrove Conservation. Kegunaan dari penelitian ini adalah sebagai informasi mengenai distribusi perubahan tutupan mangrove dalam usaha pemanfaatan dan pengelolaan ekosistem mangrove secara berkelanjutan dan hasil dari penelitian ini juga dapat digunakan sebagai referensi untuk penelitian dalam topik atau jenis yang sama dan atau yang lainnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif untuk menganalisis interpretasi citra satelit menjadi suatu informasi geografi. Data yang digunakan adalah data citra landsat 7 ETM+ dan 8 OLI, klasifikasi citra (terbimbingdan tak terbimbing) menggunakan aplikasi ENVI 5.1dan untuk perhitungan kerapatan mangrove menggunakan persamaan indeks vegetasi NDVI (NormalizedDifference Vegetation Index). Interpretasi citra dilakukan untuk mengetahui perubahan tutupan mangrove. Penentuan titik lokasi penelitian menggunakan metode purposive sampling berdasarkan keterwakilan lokasi. Pengambilan data lapang menggunakan metode transekdalam mengidentifikasi kerapatan jenis dan penutupan relative jenis (%). Hasil interpretasi citra landsat 7 ETM+ dan Landsat 8 OLI selama kurung waktu 12 menunjukkan total perubahan tutupan mangrove sebesar 2,048 Ha. Hasil analisis berdasarkan persamaan indeks vegetasi NDVI berkisar -1,00 sampai 1,00 menunjukkan kawasan Clungup Mangrove Conservation dikategorikan dalam kerapatan mangrove sedang. Hasil identifikasi lapang mangrove di kawasan Clungup Mangrove Conservation ditemukan 2 (tiga) family yaitu Sonneratiaceae dan Rhizophoraceae. Jenis mangrove yang mendominasi adalah jenis mangroveRhizhopora sp dan jenis mangroveCeriops sp.
English Abstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2017/468/051706923 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 577 Ecology > 577.6 Aquatic ecology > 577.69 Saltwater wetland and seashore ecology > 577.698 Mangrove swamp ecology |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 11 Dec 2017 01:16 |
| Last Modified: | 09 Dec 2020 07:36 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6724 |
Actions (login required)
 |
View Item |