Ayu S, Khabibi Firorizka (2017) Valuasi Ekonomi Wisata Sumber Air Krabyakan Desa Sumber Ngepoh Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang Menggunakan Pendekatan Individual Travel Cost Method (ITCM). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Provinsi Jawa Timur merupakan daerah yang memiliki potensi dalam sektor pariwisata. Salah satu pesona wisata Provinsi Jawa Timur adalah obyek wisata air krabyakan yang berupa kolam mata air alami dan berlokasi di desa Sumber Ngepoh Kecamatan Lawang Kabupaten Malang, Jawa Timur, Namun pengelola Sumber Air Krabyakan mengaku bahwa pemerintah masih kurang memberi perhatian terhadap bantuan infrastruktur, sehingga masih banyak fasilitas yang kurang memadai dan butuh untuk diperbaiki. Disisi lain wisata ini berpotensi untuk menjadi sektor wisata yang dapat meningkatkan pendapatan daerah. Penilaian wisata berupa persepsi masyarakat yang dinilai mampu menjadi saran yang baik dalam pengembangan wisata ini. Selain itu dengan diketahuinya nilai ekonomi yang terdapat pada obyek wisata Sumber Air Krabyakan, maka dapat diketahui seberapa besar manfaat lingkungan terhadap kebutuhan pengunjung, yang diharapkan dapat membuat pemerintah menyadari pentingnya perbaikan fasilitas dan infrastruktur pada wisata ini yang akan berpengaruh pada kenyamanan pengunjung dan frekuensi kunjungan. Pendekatan yang di gunakan untuk tujuan penelitian ini, berupa Travel Cost Method atau Metode Biaya Perjalanan yang mempunyai peran untuk mengitung nilai permintaan wisata suatu sumber daya alam yang tidak memiliki harga pasar. Metode Biaya perjalanan ini telah banyak digunakan untuk dapat mengelola kurva permintaan wisata (Menz dan Wilton, 1983). Metode TCM ini digunakan untuk menghitung nilai ekonomi dari kegiatan pariwisata di wisata sumber air krabyakan yang didasarkan pada survei atas biaya perjalanan responden sebagai dasar perhitungan atas kesediaan membayar wisatawan yang berkunjung ke obyek wisata tersebut. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa karakteristik pengunjung Sumber Air Krabyakan yang memiliki frekuensi kunjungan paling sering adalah pengunjung dengan rentang usia 15-20 tahun, mayoritas pengunjung memiliki jenis pekerjaan sebagai mahasiswa dengan pendapatan perbulan antara Rp 701.000-Rp 1.201.000 dan memiliki tingkat pendidikan akhir di SMA. Pengunjung mengetahui lokasi wisata ini dari teman/saudara, para pengunjung memiliki motivasi berkunjung untuk refreshing mengingat Sumber Air Krabyakan memiliki pemandangan yang indah. Lama waktu yang dihabiskan pengunjung untuk melakukan kegiatan wisata di Sumber Air Krabyakan sekitar 3-4 jam. Pengunjung melakukan kegiatan wisata dengan keluarga maupun teman dan menghabiskan biaya perjalanan antara Rp 10.000-Rp 14.100. Persepsi pengunjung terhadap Sumber Air Krabyakan yaitu memiliki keamanan yang aman dan memiliki pelayanan yang baik. Pengunjung juga menilai bahwa informasi terhadap lokasi wisata yang disediakan memadai dengan akses menuju lokasi wisata yang mudah. Pengunjung juga menilai bahwa Sumber Air Krabyakan bersih dengan tingkat pencemaran udara yang sangat rendah dan memiliki harga tiket yang sangat murah serta fasilitas yang telah memadai. Sumber Air Krabyakan memiliki tiga faktor yang akan berpengaruh terhadap permintaan wisata Sumber Air Krabyakan, tiga faktor tersebut meliputi biaya perjalanan, jarak tempuh dan pendapatan. Berdasarkan perhitungan didapatkan nilai surplus konsumen individu per satu kali kunjungan Rp 377.406 dengan menggunakan metode Travel Cost Method sehingga didapatkan nilai ekonomi Sumber Air Krabyakan sebesar Rp 679,330,800. Nilai ekonomi Sumber Air Krabyakan yang tinggi tersebut, hendakanya dapat membuat pemerintah melihat potensi Sumber Air Krabyakan sebagai salah satu sektor wisata yang dapat meningkatkan pendapatan daerah dan akan menyadarkan pemerintah untuk memberikan bantuan dana agar pengelola dapat terbantu dalam memperbaiki infrastruktur, fasilitas serta penambahan fasilitas yang dirasa kurang. Nilai ekonomi tersebut dapat menjadi acuan bagi pengelola agar tetap menjaga kealamian yang dimiliki Sumber Air Krabyakan agar nilai ekonomi yang terkandung tidak berkurang.
English Abstract
East Java Province is an area that has potential in the tourism sector. One of the tourism charms of East Java Province is a Sumber Air Krabyakan tourism attraction in the form of natural spring water and that located at Sumber Ngepoh Village Lawang District, Malang Regency, East Java. However, tourism managers admitted that the government is still giving less attention to infrastructure assistance, so there are still many facilities that are inadequate and need to be repaired. On the other hand this tour has the potential to become a tourism sector that can increase local revenue. Tourist assessment in the form of community perceptions that are considered able to be a good suggestion in the development of this tour. Besides, by knowing the economic value found in this tour, it can be known how much the environmental benefit to the visitor needs, which is expected to make the government realize the importance of facilities and infrastructure improvements on this tour which will affect the visitor convenience and frequency of visits. The approach used for the purpose of this study, in the form of Travel Cost Method or Travel Cost Method that has a role to calculate the value of tourism demand a natural resource that has no market price. This travel cost method has been widely used to manage the demand curve of tourism (Menz and Wilton, 1983). This TCM method is used to calculate the economic value of tourism activities in the water resources of krabyakan which is based on the survey on the cost of the respondent's journey as the basis for calculating the willingness to pay tourists who visit the tourism object. From the results of research that has been done is known that the characteristics of tourist visitors who have the most frequent frequency of visits are visitors with age range 15-20 years, the majority of visitors have the type of work as a student with monthly income between Rp 701.000-Rp 1.201.000 and has a final education level in senior high school. Visitors know the location of this tour from friends / relatives, the visitors have the motivation to visit for refreshing considering this tour has beautiful scenery. The time spent by visitors to do tourism activities about 3-4 hours. Visitors doing tourism activities with family and friends and spend travel costs between Rp 10.000-Rp 14.100. The visitor's perception of this tour is having safe security and having good service. Visitors also considered that the information provided to tourist sites is adequate with access to tourist sites are easy. Visitors also consider that the tour is clean with very low air pollution levels and has a very cheap ticket prices and facilities that have been adequate. This tour has three factors that will affect the demand of tourism, the three factors include travel expenses, mileage and income. Based on the calculation got the value of individual consumer surplus per one visit of Rp 377.406 by using Travel Cost Method method to obtain the value of this tourist economy of Rp 679,330,800. The high value of tourism economy, must be make the government see this tourism potential as one of the tourism sector that can increase local revenue and will awaken the government to provide financial assistance for managers can be helped in improving infrastructure, facilities and the addition of facilities that are less. The economic value can be a reference for the manager to keep the naturalness of this tour to have the economic value contained is not reduced.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2017/530/051710717 |
Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.7 Land, recreational and wilderness areas, energy |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
Date Deposited: | 07 Dec 2017 06:41 |
Last Modified: | 22 Apr 2022 00:58 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6637 |
Text
Khabibi Firorizka Ayu S.pdf Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |