Sujiati, Enik (2017) Analisis Perhitungan Harga Pokok Produksi Dengan Metode Full Costing Untuk Menentukan Harga Jual (Studi Kasus Pada Umkm Zuka Rasa Di Kabupaten Nganjuk). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan perhitungan harga pokok produksi dengan metode full costing. Dan penentuan harga jual dengan metode mark-up pricing pada UMKM Zuka Rasa Kabupaten Nganjuk yang memproduksi produk bawang goreng dan abon lele yang terjadi selama bulan Desember 2016. Penelitian ini dapat dikategorikan sebagai penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga pokok produksi produk bawang goreng menurut metode full costing yaitu Rp20,600/pcs lebih besar dari pada menurut perhitungan perusahaan yaitu seharga Rp 16,574.1 /pcs. Kemudian pada produk abon lele harga pokok produksi menurut metode full costing yaitu seharga Rp8,577/pcs lebih besar dari pada menurut perusahaan yaitu seharga Rp7,322.8/pcs. Sedangkan pada penentuan harga jual produk bawang goreng menurut perusahaan yaitu seharga Rp22,000/pcs lebih kecil dari pada penentuan harga jual menurut mark-up pricing method yaitu seharga Rp 24,321/pcs. Sedangkan pada penentuan harga jual produk abon lele menurut mark-up pricing method yaitu seharga Rp11,556.9/pcs lebih kecil dari pada penentuan harga jual menurut perusahaan yaitu seharga Rp15,000/pcs. Perusahaan belum memasukan dan membebankan seluruh biaya yang telah dikeluarkan, dengan hal tersebut menyebabkan perusahaan menderita “Opportunity Loss”. Kedepannya diharapkan perusahaan dapat memperhitungkan harga pokok produksi menggunakan metode full costing, serta penetapan harga jual produk berdasarkan mark-up pricing method akan lebih akurat.
English Abstract
This research aims to analyze and explain the calculation of cost of goods manufactured using full costing method and the determination of the selling price using mark-up pricing method in Zuka Rasa, a micro, small, and medium enterprise in Nganjuk that produces fried onion and catfish floss. This descriptive research using case study approach took place in December 2016. The result of research shows that the cost of goods manufactured of fried onion based on full costing method is IDR 20,600/pcs, which is higher than the calculation of the company, which is IDR 16,574.1/pcs. The cost of goods manufactured of catfish floss based on the full costing method is IDR 8,577/pcs, which is higher than the calculation of the company, which is IDR 7,322.8/pcs. The selling price of fried onion bassed on the calculation of the company is IDR 22,000/pcs, which is smaller than the calculation using mark-up pricing method, which is IDR 24,321/pcs. The selling price of the catfish floss based on mark-up pricing method is IDR 11,556.9/pcs, which is lower than the calculation of the company, which is IDR 15,000/pcs. The company has not included and inflicted all expenses incurred, causing an “Opportunity Loss” to the company. It is expected that the company calculate cost of goods manufactured using full costing method and determine selling price using markup pricing method for better calculation accuracy.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FE/2017/573/051710548 |
| Uncontrolled Keywords: | Biaya Produksi, Harga Pokok Produksi, Full Costing, Harga Jual, Mark-up Pricing Method, Production cost, cost of goods manufactured, full costing, selling price, Markup pricing method. |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.1 Organization and financial management > 658.15 Financial management > 658.151 Financial control > 658.151 1 Managerial accounting |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 07 Dec 2017 02:25 |
| Last Modified: | 11 Nov 2020 04:06 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6594 |
Actions (login required)
 |
View Item |