Eksplorasi Bakteri Teh Kompos Dan Potensi Antagonismenya Terhadap Ralstonia solanacearum

Rizki, Amalia Rohmatullaily Nova (2017) Eksplorasi Bakteri Teh Kompos Dan Potensi Antagonismenya Terhadap Ralstonia solanacearum. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ralstonia solanacearum merupakan bakteri patogen tular tanah yang menjadi faktor pembatas utama dalam produksi berbagai jenis tanaman di dunia. Intensitas serangan patogen R. solanacearum pada tanaman pisang dapat mencapai 86,8%. Sampai saat ini penyakit layu bakteri yang disebabkan oleh R.solanacearum menjadi salah satu penyakit paling penting dan berbahaya, beberapa cara telah dilakukan untuk mengendalikan penyakit ini seperti penggunaan bakterisida, kultur teknis, dan kultivar yang resisten, namun pengendalian tersebut belum efektif. Alternatif pengendalian penyakit yang disebabkan oleh R.solanacearum adalah dengan menggunakan teh kompos. Teh kompos mengandung sejumlah mikroba bermanfaat yang mampu menekan pertumbuhan patogen. Kandungan antimikroba dalam teh kompos dapat dimanfaatkan sebagai biobakterisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mikroba dalam teh kompos dan menguji efektivitas teh kompos yang berperan dalam mengendalikan patogen. Penelitian dilakukan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya mulai bulan Februari sampai Juli 2017. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah isolasi, purifikasi dan identifikasi isolat bakteri patogen R. solanacearum, pembuatan teh kompos aerobik, eksplorasi bakteri dari teh kompos, purifikasi bakteri dari teh kompos, seleksi bakteri antagonis dari teh kompos, karakterisasi dan identifikasi sampai tingkat genus bakteri dari teh kompos, pengujian antagonis bakteri dari teh kompos terhadap patogen R. solanacearum, pengujian teh kompos terhadap patogen R. solanacearum pada beberapa waktu fermentasi. Hasil eksplorasi dari 17 isolat bakteri antagonis terhadap R. solanaceraum menunjukkan bahwa terdapat 5 isolat bakteri yang bersifat antagonis dalam teh kompos dengan indeks penghambatan tertinggi yaitu B04, B243, B244, B961, dan B966. Hasil identifikasi secara fisiologi dan biokimia menunjukkan bahwa isolat B04 dan B961 adalah genus Erwinia sp., sedangkan isolat B243, B244, dan B966 adalah genus Corynebacterium sp. Hasil uji efektivitas teh kompos yang paling efektif menekan pertumbuhan R. solanacearum adalah dengan lama waktu fermentasi 96 jam.

English Abstract

Ralstonia solanacearum is a soil-borne pathogenic bacterium that is a major limiting factor in the production of various plant species in the world. The intensity of pathogen attack of R. solanacearum on banana plant can reach 86,8%. Until now bacterial wilt disease caused by R. solanacearum has become one of the most important and dangerous diseases, several ways have been done to control the disease such as the use of bactericide, technical culture, and resistant cultivars, but the control has not been effective. The alternative of disease control caused by R. solanacearum is by using compost tea. Compost tea contains a number of beneficial microbes that are able to suppress the growth of pathogens. Antimicrobial content in compost tea can be utilized as biobacterisida. The aim of this research is to know the microbe in compost tea and to test the effectiveness of compost tea that play a role in controlling the pathogen. The research was carried out at the Laboratory of Plant Disease Faculty of Agriculture, Brawijaya University from February to July 2017. The steps taken in this research were isolation, purification and identification of isolate of R. solanacearum pathogen bacteria, aerobic compost tea, bacterial exploration from compost tea, bacterial purification from compost tea, antagonistic bacterial selection from compost tea, characterization and identification up to bacterial genus level from compost tea, bacterial antagonistic testing of compost tea to R. solanacearum pathogens, compost tea testing of R. solanacearum pathogens at some fermentation time. The results of the exploration of 17 antagonistic bacterial isolates against R. solanaceraum showed that there were 5 antagonistic bacterial isolates in compost tea with the highest inhibition index B04, B243, B244, B961, and B966. Physiologic and biochemical identification results indicate that isolates B04 and B961 are the genus Erwinia sp., While isolates B243, B244, and B966 are genera Corynebacterium sp. The most effective effectiveness test result of compost tea was to suppress R. solanacearum growth with 96 hours fermentation time.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2017/613/051710829
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 632 Plant injuries, diseases, pests > 632.3 Diseases / Plant diseases > 632.32 Bacterial diseases
Divisions: Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 06 Dec 2017 07:08
Last Modified: 05 Oct 2020 10:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6542
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item