Putra, Jauhar Kaanna (2017) Analisis Dan Distribusi Logam Berat Pb, Hg, Dan Cd Di Kawasan Pertambakan Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Buangan limbah secara langsung ke perairan mengalir akan menyebabkan logam berat terbawa menuju muara dan mempengaruhi kualitas air yang digunakan sebagai sumber air dari kegiatan budidaya tambak. Logam berat yang mencemari perairan diantaranya adalah Kadmium (Cd) dan Timbal (Pb). Kedua logam tersebut bergabung bersama dengan Merkuri (Hg) sebagai the big three heavy metal yang memiliki tingkat bahaya tertinggi pada kesehatan manusia. Selain itu ketiga logam tersebut yang paling sering ditemukan sebagai bahan pencemar logam yang ada di alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi dan penyebaran logam berat timbal (Pb), merkuri (Hg) dan kadmium (Cd) di air dan sedimen kawasan pertambakan Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Waktu pelaksanaan penelitian ini yaitu pada bulan Juni 2016 sampai bulan Juli 2016. Metode yang digunakan adalah metode Survey, dengan analisis secara Deskriptif. Pengambilan sampel dilakukan pada 5 wilayah yaitu kecamatan Jabon sebagai Stasiun 1, kecamatan Candi sebagai Stasiun 2, Kecamatan Buduran sebagai Stasiun 3, kecamatan Sedati sebagai Stasiun 4 dan kecamatan Waru sebagai Stasiun 5. Tambak pada masing-masing kecamatan dibagi menjadi tiga sub lokasi yang berada pada hulu, tengah dan hilir. Pada masing-masing sub lokasi diambil dua titik sampel yang dianggap mewakili. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah konsentrasi logam berat timbal (Pb), merkuri (Hg), dan Kadmium (Cd) di air tergolong rendah sehingga tidak dapat terdeteksi dan tidak berbahaya bagi lingkungan. Konsentrasi logam berat Pb di sedimen kawasan pertambakan Kabupaten Sidoarjo didapatkan hasil berkisar antara 0.0001 – 0.006 ppm dengan nilai rata – rata tertinggi pada stasiun 4 dengan nilai 0.00416 ppm dan terendah pada stasiun 5 dengan nilai 0.0002 ppm. Konsentrasi logam berat Cd di sedimen kawasan pertambakan Kabupaten Sidoarjo didapatkan hasil berkisar antara 0.00004 – 0.003 ppm dengan nilai rata – rata tertinggi pada stasiun 3 dengan nilai 0.00133 ppm dan terendah pada stasiun 5 dengan nilai 0.000136 ppm. Konsentrasi logam berat dalam sedimen lebih tinggi dibandingkan dalam air karena logam berat mempunyai sifat yang mudah berikatan dengan sedimen. Konsentrasi logam berat yang didapatkan masih dibawah ambang batas berdasarkan PP No. 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air dimana kandungan logam berat timbal (Pb) yang diperbolehkan yaitu sebesar 0.03 mg/L, merkuri (Hg) sebesar 0.001 mg/L, dan kadmium (Cd) sebesar 0.01 mg/L. Rendahnya konsentrasi logam berat yang didapatkan di kawasan pertambakan kabupaten Sidoarjo karena pengambilan sampel air dilakukan di dalam tambak sehingga kadar logam berat dari sungai diduga telah mengalami pengurangan dari mangrove sebelum masuk ke tambak dan terjadi pengikatan oleh sedimen perairan sebelum ke tambak. Kesimpulan dari hasil penelitian yaitu bahwa konsentrasi Logam berat Pb, Hg dan Cd yang terdapat pada kawasan pertambakan di Kabupaten Sidoarjo tergolong rendah dan masih dibawah ambang batas baku mutu PP No 82 tahun 2001. Saran yang dapat diberikan pada penelitian ini diharapkan pembuangan limbah baik industri maupun rumah tangga agar tetap dikontrol sehingga tidak terjadi pencemaran logam berat agar lingkungan perairan tetap terjaga dan dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan.
English Abstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/383/051706370 |
Uncontrolled Keywords: | - |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.3 Culture of cold-blooded vertebrates |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 06 Dec 2017 02:36 |
Last Modified: | 04 Dec 2020 03:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6499 |
Actions (login required)
View Item |