Rossita, Delia Karina (2017) Implementasi Corporate Social Responsibility Sebagai Instrumen Pemotong Pajak Pada Badan Usaha Milik Negara (Bumn) (Studi Pada Pt. Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Corporate Social Responsibility (CSR) adalah suatu bentuk komitmen perusahaan untuk meningkatkan kualitas hidup dari karyawan, komunitas lokal dan masyarakat secara lebih luas sebagai bentuk kontribusinya terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan yang tercermin melalui praktik bisnis yang baik. Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang (yang dapat dipaksakan) dengan tidak mendapat jasa timbal (kontraprestasi) yang langsung dapat ditunjukan dan yang digunakan untuk membayar pengeluaran umum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya CSR apa saja yang dikeluarkan oleh PT. Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang yang dapat dikurangkan sebagai insturmen pemotong pajak. Hasil dari penelitian ini menunjukan ada beberapa biaya CSR yang seharusnya dapat dikurangkan sebagai pemotong pajak. Adapun biaya CSR yang dapat dikurangkan sebagai pemotong pajak adalah bencana alam, pendidikan, kesehatan, fasilitas umum, dan saran ibadah. Dalam program bina lingkungan biaya CSR yang tidak termasuk sebagai instrumen pemotong pajak adalah pelestarian lingkungan, pengentasan kemiskinan dan peningkatan kapasitas mitra binaan, sehingga diperlukan adanya rekonsiliasi fiskal.
English Abstract
Corporate Social Responsibility (CSR) is corporate commitment to improve life quality of its employees, local community and people in general as a contribution toward sustainable economy development which reflected through good business practices. Tax is people’s contribution for state treasury which regulated by constitution (that can be compulsory) without direct feedback service (contra-achievement) which can be showed and used to pay for public expenditure. Objectives of this study was to discover what CSR cost spend by PT. Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang which could be reduced as tax cut instrument. Result of this study showed that there were several CSR cost which should be reduced as tax cut. However, CSR cost which could be reduced as tax cut were natural disaster, education, health, public facility, and religious facilities. In environmental building program, CSR cost that was not included as tax cut instrument were environmental preservation, poverty alleviation and capacity building of partners, thus fiscal reconciliation was necessary.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2017/475/051706373 |
Uncontrolled Keywords: | Pajak, Corporate Social Reponsibility, Insentif Pajak |
Subjects: | 100 Philosophy, parapsychology and occultism, psychology > 174 Occupational ethics > 174.4 Business ethics |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Perpajakan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 29 Nov 2017 06:32 |
Last Modified: | 21 Oct 2024 08:43 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6199 |
Text
DELIA KARINA ROSSITA.pdf Download (7MB) |
Actions (login required)
View Item |