Rudianto, Dika Febrina (2017) Dampak Pelaksanaan Program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) Terhadap Peningkatan Konsumsi Ikan Rumah Tangga Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kecerdasan dapat disiapkan semanjak dini yaitu salah satunya dengan cara mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan gizi yang baik. Ikan sebagai salah pilihan makanan yang memiliki kandungan gizi beragam, antara lain: omega 3, protein, vitamin, mineral, bio-Active, dan asam lemak tak jenuh. Masa tumbuh kembang anak berlangsung sangat cepat, khususnya pada seribu hari pertama kehidupan (HPK) atau yang biasa disebut dengan periode emas anak. Anak pada periode emas membutuhkan makanan dengan kualitas dan kuantitas yang tepat serta seimbang. Ikan memiliki potensi sebagai sumber pangan kaya gizi yang sangat diperlukan pada tahap periode emas bahkan juga pada orang yang sudah tua (Depkes, 2014). Tingkat konsumsi ikan di Indonesia setiap tahunnya terjadi peningkatan, namun dapat dikatakan masih rendah. Rendah tingginya tingkat konsumsi ikan ditentukan oleh jumlah konsumsi ikan perkapita pertahun dan dibandingkan dengan angka persediaan ikan. Tingkat konsumsi ikan Nasional yang tercatat sebesar 31,64 kg/kapita/tahun masih lebih rendah dibandingkan dengan Malaysia yang warganya mengkonsumsi 45 kg/kapita/tahun (KKP, 2012). Rendahnya tingkat konsumsi ikan di Indonesia menunjukan masih rendahnya budaya makan ikan di masyarakat. Pemerintah merancang berbagai program yang dapat mendukung tercapainya peningkatan konsumsi ikan nasional. Salah satu program yang diharapkan dapat menyebarluaskan informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang ikan dan manfaatnya bagi kesehatan adalah Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan atau sering disebut dengan GEMARIKAN. Program GEMARIKAN dilaksanakan diseluruh wilayah Indonesia salah satunya di Kota Malang. Pelaksanaan program GEMARIKAN yang dilaksanakan di Kota Malang berbeda dengan Kota yang lain karena disesuaikan dengan kondisi wilayah Kota Malang. Dampak pelaksanaan program GEMARIKAN dapat dilihat salah satunya dengan kenaikan tingkat konsumsi ikan dari tahun ke-tahun. Konsumsi ikan rumah tangga peserta GEMARIKAN dapat digunakan untuk membantu melihat sejauh mana program diterima masyarakat dan dampak yang didapat setelah mengikuti kegiatan. Konsumsi ikan rumah tangga responden di Kecamatan Lowokwaru, didapatkan data rata-rata sebagai berikut; konsumsi ikan dan udang segar (KIDS) sebesar 19,46 kg/kapita/tahun, konsumsi ikan dan udang awetan seebesar 4,80 kg/kapita/tahun, dan konsumsi ikan dalam makanan jadi (KIMJ) sebesar 0,28 kg/kapita/tahun. Sehingga, didapatkan rata-rata tingkat konsumsi ikan (TKI) responden sebesar 24,55 kg/kapita/tahun sedangkan tingkat konsumsi ikan Kota Malang pada tahun 2015 sebesar 25,50 kg/kapita/tahun. Sehingga perlu lebih ditingkatkan lagi dalam pelaksanaan program agar dampak positif yang diharapkan dapat tercapai dan merata di seluruh Kota Malang. Saran yang dapat diberikan untuk penelitian ini, yaitu saran akademis sebagai berikut pelaksanaan disesuaikan dengan kondisi Kota Malang, perlu penelitian lanjutan yg berkaitan dengan pola konsumsi, perbandingan wilayah diperlukan guna mengetahui daerah yang lebih membutuhkan perhatian lebih. Sedangkan, saran praktis dalam penelitian sebagai berikut; perlu evaluasi setelah program, perlu memaksimalkan kegiatan, dan membuat pola konsumsi.
English Abstract
This research is conducted in Lowokwaru Subdistrict, Malang, on May 2016. Malang is one of cities in Indonesia which participates actively in implementing fish eating movement (Gemarikan) program. This research aims to find out the view of Gemarikan implementation in Malang, analyze the impact of Gemarikan program’s activities on the improvement of household consumption, and find out the fish consumption’s values per capita/year of household members of Gemarikan participants in Lowokwaru subdistrict. This research is a qualitative research which reveals the empirical problems based on the real situation. Therefore, the result of this research is the implementation of Gemarikan program in Malang which is conducted in certain schools and delivered by socialization. The result shows there are some improvements in fish consumption but it has not reached the defined target.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/391/051706480 |
Uncontrolled Keywords: | GEMARIKAN, Tingkat konsumsi ikan rumah tangga, Program peningkaan konsumsi ikan, GEMARIKAN, Level of consumption of household fish, Program to increase fish consumption |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping > 338.372 7 Products of fishing, whaling, hunting, trapping (Fishing) |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 29 Nov 2017 03:08 |
Last Modified: | 13 Dec 2020 10:36 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6176 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |