Rudianto, Didik (2017) Dinamika Populasi Ikan Tuna Albakora (Thunnus alalunga Bonnaterre, 1788) Yang Didaratkan Di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Prigi Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Saat ini Indonesia dihadapkan pada tantangan untuk mengelola sumberdaya perikanan secara berkelanjutan karena meningkatnya ekploitasi sumberdaya perikanan terutama pelagis besar seperti tuna yang sudah melebihi Maximum Sustainable Yield (MSY). Tuna albakora (Thunnus alalunga) merupakan salah satu jenis tuna yang banyak ditemukan di perairan Indonesia. Penelitian terhadap aspek dinamika populasi tuna albakora selama ini masih jarang dilakukan. Oleh karena itu perlu dilakukan suatu pengkajian yang lebih lanjut terkait aspek dinamika populasi tuna albakora (T. alalunga) dalam upaya pengendalian stok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan panjang dan berat pada ikan tuna albakora (T. alalunga) dan mengetahui aspek dinamika populasi yang meliputi pendugaan kelompok umur, parameter pertumbuhan (L∞, K, dan to), laju mortalitas, laju eksploitasi, rekrutmen, analisa yield per recruit (Y/R) dan biomassa per recruit (B/R) pada ikan tuna albakora (T. alalunga). Penelitian ini dilaksanakan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Prigi, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur pada bulan Agustus-Desember 2016. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis menggunakan FISAT II dan Microsoft. Excel. Aspek dinamika populasi yang dianalisis berupa kelompok umur, pertumbuhan, mortalitas, rekrutmen, laju eksploitasi, Yield per recruit dan biomass per recruit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran rata-rata panjang cagak T. alalunga (FL) 101,44 cm dan rata-rata berat 20,4 kg. Pertumbuhan ikan bersifat allometri negatif dengan nilai b<3. Parameter pertumbuhan Von Bertalanffy (L∞ dan K) didapatkan hasil nilai L∞ sebesar 118,3 cm dan nilai K sebesar 0,51/year. Setelah didapatkan nilai L∞ dan K, nilai to dapat diketahui dengan menggunakan persamaan Pauly (1984) yaitu log (-to) = 0.3922-0.2752 log (L∞)- 1.038 log (k) sehingga dihasilkan nilai to sebesar -0,219. Pada saat ikan berumur 0 tahun, panjang yang telah dicapai sebesar 12,50 cm. Dari data yang didapatkan tuna albakora mengalami pertumbuhan yang stagnan pada umur 7,5 tahun sampai dengan mendekati umur L∞. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa nilai Lc pada tuna albakora sebesar 101,61 cm. Nilai Lm total diperoleh dari literature pembanding yaitu sebesar 90 cm. Panjang ikan pertama kali tertangkap lebih besar dari panjang ikan matang gonad (Lc>Lm) maka tuna albakora dapat dikatakan sudah layak untuk ditangkap. Nilai laju mortalitas total (Z) tuna albakora sebesar 1,81, laju mortalitas alami (M) sebesar 0,8 serta laju mortalitas penangkapan (F) sebesar 1,01, sehingga diperoleh laju eksploitasi tuna albakora sebesar 0,56 atau 56%. Rumus perhitungan Y/R dan B/R dimulai dari hasil nilai M/K sebesar 1,57 dan Lc/L∞ = 0,86, sehingga didapatkan nilai yield per recrut (Y/R) sebesar 0,029 per tahun. Sedangkan nilai biomassa per recruit (B/R) sebesar 0,349 per tahun. Nilai Y/R menunjukkan tuna albakora yang masuk ke perairan dan tertangkap oleh nelayan sebesar 2,9%. Sedangkan nilai biomassa menunjukkan biomassa yang tersisa dari tuna albakora yang masuk ke perairan sebesar 34,9%.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2017/339/051705639 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.3 Culture of cold-blooded vertebrates > 639.37 Culture of amphibians and specific kinds of fishes > 639.377 82 Culture of specific kinds of fishes (Scombridae) |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
| Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
| Date Deposited: | 25 Jul 2017 08:59 |
| Last Modified: | 11 Dec 2020 03:23 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/614 |
Preview |
Text
Rudianto, Didik.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |