Studi Potensi Perikanan Tangkap Di Pesisir Kabupaten Blitar, Jawa Timur

Aprilliana, Amanda Ariesta (2017) Studi Potensi Perikanan Tangkap Di Pesisir Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kawasan pesisir merupakan wilayah peralihan antara ekosistem darat dan laut yang memiliki kekayaan habitat dengan potensi flora dan fauna yang sangat beragam. Sesuai dengan potensi sumberdaya pesisir dan laut yang berada di Kabupaten Blitar, terdapat beberapa pantai yang masing-masing memiliki potensi perikanan tangkap tersendiri. Hal tersebut sesuai dengan hasil yang akan dipaparkan dalam Studi Potensi Perikanan Tangkap di Pesisir Kabupaten Blitar. Banyaknya pantai yang berada di Kabupaten Blitar berimplikasi pada kebijakan fiskal dan non fiskal yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, terutama nelayan. Selain itu, kebijakan pemerintah juga diarahkan untuk menjaga kelestarian sumberdaya ikan dan lingkungannya. Harapan dari dampak kebijakan yang telah dilakukan adalah kontribusi sektor perikanan semakin meningkat, seperti tersedianya lapangan pekerjaan. Dalam menunjang pemanfaatan sumberdaya perikanan tangkap, sebagian besar kegiatan penangkapan oleh nelayan Kabupaten Blitar terdiri dari berbagai macam alat tangkap seperti alat tangkap purse seine, jaring insang (gillnet), pancing rawai (hand line) dan payang. Tujuan dari penelitian ini adalah menggambarkan kondisi perikanan tangkap di Kabupaten Blitar, mengetahui komoditas unggulan hasil tangkapan di pesisir Kabupaten Blitar. Hasil penelitian yang telah dilakukan mulai bulan November 2016 hingga April 2017 di wilayah pesisir Kabupaten Blitar Jawa Timur adalah Pantai Tambak Rejo, Pantai Serang, Pantai Pangi, Pantai Peh Pulo, Pantai Jolo Sutro. Dari beberapa pantai tersebut, yang memiliki potensi perikanan dan kawasan wisata yang paling tinggi adalah pantai Tambak Rejo. Komoditas perikanan yang tertinggi di Kabupaten Blitar adalah ikan Layang. Sesuai dengan perhitungan LQ produksi perikanan tangkap ,LQ Nilai Produksi perikanan tangkap dan Peluang memiliki indeks gabungan yang dapat digunakan untuk menentukan peringkat atau prioritas komoditas Comparative Perfomance Index (CPI) yang menunjukkan tingginya jumlah produksi ikan layang kisaran tahun 2012-2015 yaitu sebesar 862.17. Alat tangkap ikan Layang dianggap paling lengkap dibandingkan dengan alat tangkap komoditas ikan lainnya, diantaranya adalah : payang, purse seine, jaring ingsang. Tingkat spesialisasi (basis) komoditas unggulan di Kabupaten Blitar dapat ditentukan melalui perhitungan rata-rata LQ Produksi dan LQ Nilai Produksi.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2017/689/051707173
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 27 Nov 2017 07:43
Last Modified: 02 Dec 2020 02:52
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6060
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item