Sukesmi, Dotik (2017) Penerapan Theory Of Planned Behavior Terhadap Tingkat Partisipasi Rumah Tangga Dalam Pemanfaatan Lahan Pekarangan Perkotaan Berbasis Kawasan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Latar belakang penelitian ini berawal dari terbatasnya luas lahan terbuka pekarangan rumah di wilayah perkotaan. Sebagian besar fungsi pekarangan selama ini hanya sebagai sarana estetika saja. Meninjau hal tersebut, pemerintah melakukan gerakan pemanfaatan lahan pekarangan perkotaan berbasis kawasan, salah satunya adalah Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Konsep dari kegiatan ini adalah mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk ditanami dengan berbagai jenis sayuran dan buah, tanaman obat keluarga maupun umbi-umbian sesuai dengan luas pekarangan yang dimilikinya, sehingga ketersediaan pangan keluarga terpenuhi dan dapat mengurangi pengeluaran biaya belanja kebutuhan pangan sehari-hari. Respon masyarakat perkotaan khususnya ibu rumah tangga yang menjadi sasaran utama program ini terbilang tinggi, hal ini diketahui dari berbagai munculnya kelompok-kelompok masyarakat yang menerapkan gerakan tersebut, terutama adalah Kota Kediri. Banyaknya kelompok-kelompok KRPL itu, ternyata memiliki perkembangan berbeda-beda, ada yang berkembang baik ada pula yang berkembang buruk, hal ini tidak lepas dari peran anggota yang bergabung. Adanya perbedaan tindakan secara umum didasari oleh adanya perbedaan niat masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan sebagai Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Niat setiap individu masyarakat untuk tetap melanjutkan atau berhenti memanfaatkan lahan pekarangan sebagai Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) berbeda-beda didasari oleh persepsi yang dimunculkan. Perlu ditinjau secara mendalam perilaku rumah tangga dalam berpartisipasi dengan menggunakan acuan Theory of Planned Behavior (TPB). Teori ini digunakan untuk melihat faktor-faktor yang memunculkan niat individu rumah tangga untuk terlibat dalam program tersebut antara lain melalui sikap, pengaruh orang lain (norma subjektif) dan persepsi kontrol perilaku, selanjutnya dari niat tersebut akan membentuk tingkat partisipasi. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis pengaruh secara parsial antara variabel sikap, norma subjektif, dan persepsi kontrol perilaku terhadap tindakan berpartisipasi melalui variabel perantara niat, (2) menganalisis pengaruh niat terhadap tindakan rumah tangga memanfaatkan lahan pekarangan sebagai Kawasan Rumah Pangan Lestari, (3) menganalisis pengaruh secara langsung antara persepsi kontrol perilaku terhadap tindakan rumah tangga memanfaatkan lahan pekarangan sebagai Kawasan Rumah Pangan Lestari. Lokasi penelitian ini berada di Kota Kediri dengan unit analisis adalah rumah tangga dengan responden ibu rumah tangga yang terlibat dalam program KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari) di Kota Kediri. Penentuan sampel menggunakan teknik multistage stratified random sampling dengan menggunakan tingkat kesalahan α = 10% didapatkan jumlah sampel responden sebanyak 65 ibu rumah tangga dengan sampling eror sebesar 0,07. Jenis skala pengukuran yang ii digunakan adalah interval dengan skala diferensial semantik. Alat uji analisis untuk menjawab perumusan masalah penelitian ini menggunakan uji analisis jalur (model path analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa data yang terkumpul berdistribusi normal dan memenuhi kriteria uji asumsi klasik, sehingga penggunaan alat uji analisis jalur dapat digunakan dengan baik. Hasil analisis diperoleh bahwa (1) Diantara variabel sikap, norma subjektif dan kotrol peilaku secara parsial mempengaruhi niat berpartisipasi, ditolak. Hasil menunjukkan bahwa diantara variabel sikap, norma subjektif dan kontrol perilaku yang berpengaruh secara parsial dan signifikan terhadap niat berpartisipasi adalah variabel sikap, dengan besar pengaruh 0,266 atau 0,2662 x 100% = 7,07% dan kontrol perilaku sebesar 0,3333 atau 0,3332 x 100% = 11,08% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini, (2) variabel niat berpartisipasi (Bi) terhadap tindakan berpartisipasi rumah tangga di Kota Kediri dalam melanjutkan atau tidak melanjutkan untuk bergabung dengan kelompok Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) berpengaruh sebesar (0,467) atau atau 0,4672 x 100% = 21,80% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini, (3) variabel kontrol perilaku (PCB) berpengaruh secara tidak langsung dan signifikan terhadap tindakan berpartisipasi (B) rumah tangga di Kota Kediri dalam melanjutkan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) sebesar 0,369 atau sebesar 0,3692 x 100% = 13,61% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Berdasarkan kondisi di lapang, variabel lain yang mempengaruhi di luar penelitian ini adalah karakteristik responden seperti usia, pendidikan, pekerjaan, pendapatan keluarga per bulan, pengeluaran belanja per hari, jumlah tanggungan keluarga dan luas lahan pekarangan.
English Abstract
The background of this observation comes from the limit of the yard in the Town. Most of the yard function is just for aesthetics. From that case, the government makes the usage of yard movement in the city based on the region such as Sustainable Food House Area (KRPL). The concept of this activity is to push the society for using the yard to be plant some kinds of vegetables and fruits or maybe the herbal plants, it depends on how wide the yard we have in order to fill up family needs and decrease the financial for daily needs. The respond of the society especially house wife who becomes the point of this program. It’s known by appearing some groups of society that do this movement, especially Kediri City. Many of Sustainable Food House Area (KRPL), actually they have the different progress that maybe good or even bad. It depends on the members of group. As general it’s seen from the different society’s intention which is applied for the usage of yard movement as Sustainable Food House Area (KRPL). The society’s intention to do the usage of yard movement as Sustainable Food House Area (KRPL) is different one another. Based on the perception which comes out, it needs to be observed deeply, the behavior of household in participating by using Theory of Planned Behavior (TPB). This theory is used to see the factors which appear the individual intention of household to join this program by using attitude, other’s influence (subjective norm), and the perception of behavior control, from that intention it will make a level of participation. This study aims to (1) analyze the partial influence between attitude variables, subjective norms and perceptions of behavioral control throught to the actions of participating through an intermediary variable is the intention, (2) analyze the influence of intentions on the actions of households utilizing the yard as a Sustainable Food House Area, (3) analyze the direct influence between the perception of behavioral control over household actions to utilize the yard as a Sustainable Food House Area. The location of this observation is in Kediri City with the respondent that is house wife who joins the program of KRPL (Sustainable Food House Area) in Kediri City. Deciding the sample uses technique of multistage stratified random sampling by using the level of mistake α = 10% is got the total of respondent sample that is 65 house wives with bound of eror is 0,07. The kind of measurement scale is interval with the semantic differential scale. The test tool to answer the problem statements use uji analisis jalur (model path analysis). The result of the observation shows the collected data is normal and qualify of classic assumption test, so the using of test tool can be used well. The result of analysis are (1) Among the attitude variable, subjective norm and the partial of behavior control influences the intention of participation, rejected. The result shows that among the attitude variable, subjective norm and the partial of behavior control and significant of participation is only attitude variable with 0,266 or 0,2662 x 100% = 11,08% and behavior control 0,333 or 0,3332 x 100% = iv 11,08% the rest is decided by other variable which is not explained in this observation (2) Variable of participating intention (Bi) to the action of household participating in Kediri City in continuing or not continuing to the group of Sustainable Food House Area (KRPL) has influence 0,467,so from that case the contribution as partial between intention and action of participation is 0,4672 x 100% = 21,80% and the rest is decided by other variable which is not explained in this observation, (3) Variable of behavior control (PBC) has indirect influence and significant to the action of participation (B) household in Kediri City in continuing or not continuing to the group of Sustainable Food House Area (KRPL) has influence 0,369, so from that case the contribution as partial between intention and action of participation is 0,3692 x 100% = 13,61% and the rest is decided by other variable which is not explained in this observation. Based on the conditions in the field, other variables that influence beyond this study are the characteristics of respondents such as age, education, employment, family income per month, spending per day, the number of family dependents and yard area.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2017/549/051710736 |
| Uncontrolled Keywords: | Lahan Pekarangan, Pemanfaatan, Ketersediaan Pangan |
| Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.7 Land, recreational and wilderness areas, energy > 333.76 Rural lands |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
| Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
| Date Deposited: | 27 Nov 2017 06:33 |
| Last Modified: | 12 Dec 2020 06:15 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6036 |
Actions (login required)
 |
View Item |