Ulfa, Sukmarani Firdaniah (2017) Efektivitas Penagihan Pajak Surat Teguran dan Surat Paksa terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi pada KPP Pratama Malang Utara). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilakukan berdasarkan adanya tunggakan pajak Wajib Pajak Orang Pribadi dengan Surat Teguran dan Surat Paksa yang relatif besar di KPP Pratama Malang Utara. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas penagihan pajak dengan Surat Teguran dan Surat Paksa terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Malang Utara. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Fokus penelitian ini pada efektivitas penagihan pajak dengan Surat Teguran dan Surat Paksa terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi. Mengidentifikasi kendala yang dihadapi dan upaya-upaya yang dilakukan oleh Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara. Sedangkan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa penagihan pajak dengan Surat Teguran dan Surat Paksa pada tahun 2011-2015 terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi kurang memberikan pengaruh besar terhadap optimalisasi penerimaan pajak karena persentase yang tidak efektif hal tersebut dikarenakan adanya faktor yang menjadi kendala. Adapun kendala-kendala yang dihadapi KPP Pratama Malang Utara saat melakukan penagihan pajak dengan Surat Teguran dan Surat Paksa yaitu Surat Teguran dikirim lewat pos, Wajib Pajak merasa tidak harus membayar tunggakan karena hanya dikirim pos dan terkadang Surat Teguran yang dikirim via pos tersebut tidak sampai ke Wajib Pajak yang bersangkutan, Sistem sering eror, objek sitanya tidak berada di luar wilayah maka petugas dari KPP kami harus berkoordinasi dengan KPP setempat, Surat Paksa diantar sendiri dan memerlukan waktu sehingga terkadang memperlambat pekerjaan, Jurusita hanya ada tiga di Seksi Penagihan namun Wajib Pajak yang harus diterbitkan Surat Paksa banyak jadi kurang maksimal. Wajib Pajak yang mempunyai usaha namun usaha tersebut sudah tutup. Upaya yang dilakukan yaitu melakukan sosialisasi kepada Wajib Pajak agar lebih mengerti dan memahami tentang pajak, melakukan penelusuran dilapangan, dan pada saat terjun kelapangan menentukan lokasi terlebih dahulu agar bisa mengefisiensi waktu, pada saat dilapangan menyamar, melakukan penelusuran lapangan, mencari informasi dari daerah setempat tentang Wajib Pajak dengan membawa Surat Tugas, lebih mengedepankan tunggakan pajaknya lebih besar menerbitkan Surat Paksa semaksimal mungkin agar tidak melebihi batas daluwarsa pajak, Bekerja sama dengan pihak ketiga seperti kecamatan, aparatur desa.
English Abstract
This research is conducted based on the tax arrears of Individual Taxpayers with Relief Letter and Relief Letter relatively large in Tax Office Pratama Malang North. The purpose of this study is to determine the effectiveness of tax collection with Warning Letter and Forced Letter against Individual Taxpayer in Tax Office Pratama Malang North. The type of research used is qualitative research with descriptive approach. The focus of this research is on the effectiveness of tax collection with Warning Letter and Forced Letter against Individual Taxpayer. Identify constraints faced and efforts made by the Tax Office Pratama Malang North. While the technique of collecting data through interviews and documentation. Based on the results of the research can be seen that the collection of tax with Warning Letter and Forced Letter in the year 2011-2015 against Individual Taxpayer less give a big influence on the optimization of tax revenue because the percentage is not effective it is due to the factors that become obstacles. The obstacles faced by KPP Pratama Malang Utara when making tax collection with a letter of reprimand and forced warrant letter reply sent by mail, taxpayers feel not having to pay the arrears because only sent the post and sometimes warning letter sent via post does not get to The taxpayer concerned, the System is often an error, the object is not located outside the area the officers of our KPP should coordinate with the local KPP, Forced mail delivered alone and takes time so that sometimes slow down the job, the bailiff there are only three in the Billing Section but the Taxpayer Should be issued Letter of Forced a lot so less maximal. Taxpayers who have a business but the business is closed. Efforts made are to socialize to the Taxpayer to better understand and understand about taxes, do a field search, and at the time of plunge determine the location of the location in advance in order to make the time, in the field undercover, conducting field search, searching for information from the local area about Taxpayers carrying a Letter of Assignment, more prioritize tax arrears greater publishing Letter of Force as much as possible in order not to exceed the limit of tax expiration, Cooperate with third parties such as districts, rural apparatus.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2017/721/051708408 |
| Uncontrolled Keywords: | Efektivitas, Wajib Pajak, Penagihan Pajak. |
| Subjects: | 300 Social sciences > 336 Public finance > 336.2 Taxes |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 23 Nov 2017 02:51 |
| Last Modified: | 20 Oct 2020 02:42 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/5876 |
Actions (login required)
 |
View Item |