Nurkumala, Selfi Hardika Ratna (2017) Efektivitas Penerapan Metode Lakususi Dalam Program Penyuluhan Terhadap Peningkatan Kemampuan Petani (Studi Di Balai Penyuluhan Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek ). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilakukan atas dasar masih banyaknya permasalahan mengenai SDM petani dalam pembangunan sektor pertanian. Dimana dari hal tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai tingkat efektivitas dari penerapan metode LAKUSUSI dalam program penyuluhan. Metode LAKUSUSI sendiri merupakan metode yang digunakan dalam program penyuluhan pertanian yang mana metode tersebut dilakukan dengan cara pelaksanaan latihan serta kunjungan ke setiap kelompok tani oleh penyuluh. Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu mengenai tingkat efektivitas dari penerapan metode LAKUSUSI dalam program penyuluhan terhadap peningkatan kemampuan petani di Kecamatan Karangan. Selain itu beberapa faktor-faktor yang menjadi faktor pendukung serta penghambat dalam penerapan metode LAKUSUSI. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dibatasi dengan dua fokus penelitian, yaitu 1). efektivitas penerapan metode LAKUSUSI dalam program penyuluhan terhadap peningkatan kemampuan petani 2) faktor pendukung dan penghambat penerapan metode LAKUSUSI. Lokasi penelitian yaitu di wilayah Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek dengan situs penelitian di Balai Penyuluhan Kecamatan Karangan. Informan terdiri dari 5 orang yaitu Kepala Balai Penyuluhan Kecamatan Karangan, 3 orang penyuluh pertanian dan 1 orang Ketua Kelompok Tani dari Desa Sukowetan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data dengan tahapan pengumpulan data, data kondensasi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa efektivitas penerapan metode LAKUSUSI belum maksimal. Hal tersebut dikarenakan dari empat indikator yaitu ketepatan sasaran, sosialisasi, tujuan serta pemantauan terdapat tiga indikator yang belum dilaksanakan secara maksimal. Tiga indikator tersebut adalah sosialisasi, upaya untuk mencapai tujuan serta pemantauan. Beberapa faktor pendukung yaitu Antusiasme petani dalam menerima metode LAKUSUSI sebagai metode penyuluhan kemudian Keingintahuan petani mengenai informasi pertanian. Sedangkan untuk faktor penghambat dari penerapan metode LAKUSUSI yaitu tingkat SDM petani yang masih rendah, kondisi sosial budaya petani yang beragam, Jumlah penyuluh yang tidak sebanding dengan jumlah wilayah binaan dan Penyuluh memiliki beban tugas lebih dari satu.
English Abstract
This research is based on many problems regarding the human resources of farmers in the development of the agricultural sector. Hence, the researcher is interested in conducting research on the effectiveness level of the implementation of LAKUSUSI method in an extension program. LAKUSUSI method is a method used in the agricultural extension program in which the method is carried out by means of training exercises including the visitation to each farmer group undertaken by extension workers. The statements of the problem in this research are related to the effectiveness level of the implementation of LAKUSUSI method in the extension program towards the improvement of farmers' ability in Karangan District, including several supporting and inhibiting factors in the implementation of LAKUSUSI method. This research is descriptive research by using qualitative approach. This research is limited by two research focuses, namely 1). The effectiveness of the implementation of LAKUSUSI method in the extension program towards the farmers' ability improvement 2) The supporting and inhibiting factors in the implementation of LAKUSUSI method. The research location is in Karangan District of Trenggalek Regency in which the research site is in Karangan District Counseling Center. The informants consisted of 5 people namely the Head of Karangan District Counseling Center, 3 agricultural extension workers and 1 Chief of the Farmer's Group from Sukowetan Village. Data analysis employed in this research was the data analysis covering several stages such as data collection, data condensation, data presentation, and conclusion. The results showed that the effectiveness of LAKUSUSI method is not maximal. This is because of the four indicators of target accuracy, socialization, objectives and monitoring there are three indicators that have not been implemented optimally. These three indicators are socialization, efforts to achieve goals and monitoring. Some supporting factors involve the farmers' enthusiasm in accepting LAKUSUSI method as an extension method including their curiosity about agriculture information. Meanwhile, the inhibiting factors from the implementation of LAKUSUSI method comprise the low level of human resources of farmers, the socio-cultural conditions of various farmers, and the number of extension that is not in line with the number of the target area. Furthermore, the other inhibiting factor is that the extension workers attain a task burden of more than 1 task.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2017/459/051706125 |
Uncontrolled Keywords: | metode LAKUSUSI, petani, peningkatan kemampuan |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies > 630.7 Education, research, related topics > 630.71 Education / Agricultural education > 630.715 Adult education and on-the-job training / Agricultural extension work / Agricultural extension workers |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 16 Nov 2017 08:00 |
Last Modified: | 30 Nov 2020 12:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/5675 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |