Hakim, Brian Zharfani (2017) Konsep Diri Lady Bikers. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Fenomena lady biker dimulai di Amerika pada tahun 1982 di Amerika dan Indonesia sejak tahun 2012 yang berkembang hingga saat ini. Lady biker dan motornya memiliki hubungan khusus yang terkadang sedikit susah untuk dijelaskan. J. Paul Rand (2010) menyatakan bahwa rasa bebas, semangat, gembira, terapi, adrenalin rush, persaudaraan bahkan rasa kekeluargaan. Sebagian besar bikers adalah pria, namun saat ini wanita sudah memberikan warna tersendiri bagi dunia bikers, yang sering dikenal “lady biker”, dengan keanggunannya para wanita menunggang kuda besi bermesin 250 CC ke atas. Tantangan tak membuat mereka mengurungkan niatnya untuk menjadi lady biker dengan nilai-nilai yang mereka miliki. Makna dan nilai yang dipegang oleh lady biker menjadi sorotan utama dari penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan mengetahui konsep diri lady biker. Penelitian ini akan berlangsung di Malang. Penentuan sampel menggunaan purposive sampling, subjek berjumlah dua orang. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi non-partisipan dan wawancara semi terstruktur yang selanjutnya di analisis menggunakan teknik model interaktif dari Miles and Huberman (2009). Hasil penelitian ini adalah sebuah konsep diri terbentuk karena rangsangan dari luar berupa pengalaman, keluarga, sosial, harapan, moral dan etika yang selanjutnya di proses oleh persepsi indvidu dan menghasilkan sebuah konsep diri
English Abstract
Phenomenon of lady biker started in the US in 1982 and Indonesia since 2012 growing to this day. Lady biker and their motorcycle has a special relationship that is sometimes a little difficult to explain. J. Paul Rand (2010) states that a sense of freedom, passion, joy, therapy, adrenaline rush, fraternities and even kinship. Most bikers are men, but now women have been given its own colors to the world of bikers, which is often known " a lady biker", with the grace of the woman riding the motorcycle above 250 CC. Challenges do not make them down as a lady biker with the values that they have. Meanings and values of becoming lady biker is primary aimed in this research. This study aimed to describe and knowing the self-concept of lady biker. This research will take place in Malang. Purposive sampling will be used to choose a perticipants with specific requirements Assesment of the data using non-participant observation and multiple interviews, then data will be analyzed using Interactive Model of Miles and Hubberman (2009). Results has been found in this study that a self-concept is formed due to stimulation from the outside in the form of experiences, family, social, expectations, moral and ethical subsequently processed by individual perceptions and build a solid self-concept.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIS/2017/963/051711296 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 100 Philosophy, parapsychology and occultism, psychology > 153 Conscious mental processes and intelligence > 153.8 Will (Volition) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Psikologi |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 16 Nov 2017 02:56 |
| Last Modified: | 14 Aug 2020 12:41 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/5606 |
Actions (login required)
 |
View Item |