Putri, Junika Chintia Ayu (2017) Analisis Kemampuan Citra Satelit Landsat 8 Untuk Mendeteksi Kedalaman Perairan Studi Kasus: Perairan Bangsring, Banyuwangi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Peta batimetri memberikan informasi penampakan dasar laut yang memiliki struktur, bentuk dan penampakan yang beragam. Pada saat ini pemanfaatan teknologi penginderaan jauh telah banyak dilakukan karena dinilai merupakan salah satu metode pemetaan batimetri yang efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi nilai kedalaman hasil pengolahan citra Landsat 8 terhadap data hasil pemeruman kedalaman di Bangsring menggunakan echosounder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, perairan Bangsring memiliki kedalaman antara 0,39 meter sampai dengan 96,05 meter dengan profil dasar perairan yang terus menurun seiring dengan bertambahnya jarak. Nilai koefisien determinasi (R2) yang dihasilkan sebesar 0,81 sedangkan koefisien korelasi (R) sebesar 0,90. Kedalaman perairan yang cenderung dangkal memiliki nilai galat atau error yang lebih tinggi yaitu sebesar 36,30% jika dibanding dengan perairan yang lebih dalam dengan nilai galat sebesar 18,73%. Sehingga citra satelit Landsat 8 dapat digunakan untuk mengekstraksi informasi batimetri.
English Abstract
The bathymetry map provides information of the seafloor's appearance that has diverse in structures, shapes, and visions. Nowadays remote sensing technology becomes more prevalent because it is one of the most effective and efficient methods for bathymetric mapping. This research was aimed to analyze the depth estimation from image processing of Landsat 8 satellite, and measured the water depth using an echosounder. The results showed that the depth of the water in Bangsring was between 0.39 meter and 96.05 meter, and the bathymetric profile continued to decrease with increasing distance. The coefficient determination (R2) and the coefficient correlation (R) were 0.81 and 0.90 respectively. The results also revealed that the shallow water had higher error mean than that of the depth water, 36.30% and 18.73% respectively. Therefore, Landsat 8 satellite is suitable and recommended to be used to extract for bathymetric information.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/307/051705446 |
Uncontrolled Keywords: | Batimetri, Landsat 8, algoritma Van Hengel dan Spitzer (VHS) |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology > 551.4 Geomorphology and hydrosphere > 551.46 Oceanography and submarine geology |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan |
Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
Date Deposited: | 24 Jul 2017 03:44 |
Last Modified: | 06 Dec 2020 23:58 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/527 |
Preview |
Text
Putri, Junika Chintia Ayu.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |