Strategi Komunikasi Korporat PT. Garam (Studi Kasus Program Penyerapan Garam Rakyat di Madura)

Darmasaputra, Alan (2017) Strategi Komunikasi Korporat PT. Garam (Studi Kasus Program Penyerapan Garam Rakyat di Madura). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pergeseran peranan stakeholder dari waktu ke waktu menuntut organisasi untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Organisasi tidak akan sanggup bertahan jika tidak ada dukungan dari publik dimata organisasi bergantung padanya. Stakeholder yang sebelumnya merupakan kompetitor murni dapat berubah secara cepat menjadi stakeholder kunci bagi korporat. Pengaruh dari regulasi dan kebijakan, tuntutan publik akan organisasi, secara komersial maupun sosial, harus dapat diantisipasi dan disesuaikan oleh organisasi. Lingkungan yang berubah membuat PT. Garam sebagai BUMN yang bergerak disektor dagang garam yang berorientasi profit menggeser peranannya untuk kemanfaatan sosial, hal ini menjadi sesuatu yang jarang terjadi di ranah BUMN. Penyesuaian organisasi dengan lingkungannya membuat PT. Garam harus merancang strategi komunikasi korporat supaya dapat terus bertahan. Berdasarkan research puzzle tersebut, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui strategi komunikasi korporat yang dilakukan PT. Garam sebagai BUMN yang menjalankan program penyerapan garam rakyat di Madura. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif studi kasus untuk menggali keunikan yang ada pada konteks lingkungan organisasi beroperasi. Hasil penelitian menemukan, PT. Garam membina hubungan untuk mendukung iklim usaha. Pembentukan program penyerapan garam rakyat didasari oleh penugasan pemerintah sehingga perlu menyesuaikan peranan visi dan misinya. Analisa lingkungan dilakukan sehingga tidak membahayakan PT. garam dan melakukan gebrakan skema pasar, menyeimbangkan peranan komersial dengan sosial menambah kerumitan tindakan organisasi. Menciptakan hubungan saling menguntungkan jangka panjang dengan mendorong kemandirian usaha kecil. Implementasi strategi model komunikasi blusukan sering diterapkan oleh eksekutif untuk mempermudah penerimaan masyarakat, ketika sekretaris perusahaan bentukan baru masih terlalu prematur untuk berkomunikasi. Strategi komunikasi korporat bersifat fleksibel dan terikat dengan konteks dimana organisasi beroperasi.

English Abstract

The shifting of stakeholder role from time to time demands organizations to adapt with its environment. Organizations cannot survive when there is no single support from the public which organizations put interdependent relationship. Stakeholder which one is pure competitor can shift in no time into key stakeholder for an organization. The impact of regulation and policy, public legitimacy of an organization, commercially or socially, should be anticipated and adjusted by organizations. Environmental change makes PT. Garam as an ISOE (Indonesian State-Owned Enterprises) operates in salt trading sector which profit-oriented in the first hand, should shift their nature into more socially legitimated function. Thus, become something rarely happens in the context of Indonesian’s ISOE. The adjustment of organization to its environment makes PT. Garam develop a corporate communication strategy in order to survive as an organization. Based on such research puzzle, this research has an aim to understand Corporate Communication strategy conducted by PT. Garam as an ISOE which carry out a Salt Buying Programme in Madura. This research is using a qualitative study case method to explore the uniqueness about the contextual environment in which the organization operates. This research finds, PT. Garam build a relationships to get supported in the business climate. The forming of salt buying programme based on the government instruction, the organization needs an adjustment of vision and mission to carry out the programme. Environment-analysis conducted to cope with organization’s threats, and conduct a startling market scheme, balancing between commercial and social imperatives extent the complexity of organization’s action. Create a long term mutually interdependent relationships enforce micro-unit business to be strongly independent. Strategy implementation blusukan communication is very major communication act, to ensure social approval, when corporate secretary newly arranged are still imperfect to practice communication. Corporate communication strategy’s nature is flexibility, and attached with the context in where the organization operates

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIS/2017/844/0511177
Uncontrolled Keywords: strategi, komunikasi korporat, studi kasus, program
Subjects: 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Communication > 302.23 Media (Means of communication)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 08 Nov 2017 08:05
Last Modified: 29 Nov 2020 16:23
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/5083
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item