Pengaruh Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Terhadap Tingkat Literasi Media Sosial Siswa Kelas Xii Smk Ma’arif Nu 04 Pakis Di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang

Rihlaty Syah, Seylvia Rhoyhana (2017) Pengaruh Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Terhadap Tingkat Literasi Media Sosial Siswa Kelas Xii Smk Ma’arif Nu 04 Pakis Di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang positif dan signifikan antara prestasi belajar Bahasa Indonesia terhadap tingkat literasi media sosial pada digital natives. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan analisis korelasional sederhana. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII SMK MA’ARIF NU 04 Pakis, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang dengan jumlah siswa sebanyak 98 siswa. Instumen pengambilan data pada penelitian ini adalah dokumentasi untuk variabel prestasi belajar Bahasa Indonesia siswa, dan kuesioner untuk variabel tingkat literasi media sosial. Uji validitas yang dihitung menggunakan program SPSS 16.0 for windows menunjukkan bahwa semua aitem yang berjumlah 26 aitem dari kuesioner tingkat literasi media sosial adalah valid. Sedangkan uji reliabilitasnya menunjukkan hasil 0,877 dan dinyatakan reliabel karena nilainya lebih dari 0,600. Analisis data hasil penelitian dimulai dengan analisis data deskriptif pada setiap variabel. Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat prestasi belajar Bahasa Indonesia siswa berada pada kategori sedang yaitu sebanyak 65,3% dari total siswa. Analisis deskriptif pada variabel literasi media sosial dibagi menjadi empat bagian, sesuai masing-masing dimensi (tiga dimensi) dan analisis secara keseluruhan. Pada dimensi use sebagian besar siswa berada pada kategori sedang yaitu sebanyak 55,1%. Begitu pula pada dimensi critical understanding sebagian siswa berada pada kategori sedang sebanyak 71,7%. Pada dimensi communicative abilities pun sebagian besar siswa berada pada kategori sedang dengan total prosentase 61,5%. Tingkat literasi media sosial siswa sebagian besar berada pada level medium yaitu sebanyak 65,3%. Kemudian analisis dilanjutkan dengan analisis uji asumsi klasik berupa uji normalitas dan uji linieritas, yang kemudian dilakukan uji hubungan menggunakan korelasi sederhana pearson product moment. Setelah diketahui koefisien korelasinya kemudian di uji signifikansi nya menggunakan uji t. Hasil yang didapatkan melalui analisis data tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat lemah antara prestasi belajar Bahasa Indonesia dengan tingkat literasi media sosial siswa. Koefisien korelasinya menunjukkan nilai -0,008. Sedangkan pada uji signifikasi tidak terdapat hubungan yang signifikan antara prestasi belajar Bahasa Indonesia dengan tingkat literasi siswa karena nilai thitung < ttabel yaitu -0,066 < 1,668.

English Abstract

The purpose of this research is to show if there any positive and significant relations between the learning achievement on Indonesian language subject and the social media literacy level on digital natives. This research is a quantitive research with simple correlational analysis. The population of this research is the 3rd grade students of SMK MA’ARIF NU 04 Pakis, Pakis district in malang city with the number of the student is 98 students. The data collection in this research is using documentation for the learning achievement on Indonesian language’s variable, and questionnaire for the media social literacy level’s variable. The SPSS 16.0 for windows program that used to calculate the validity test shows that all the 26 items from the questionnaire of media social literacy level are valid. Meanwhile the result of reliability test is 0,877 which means it is reliable because it is more than 0,600. The data analysis’s result with descriptive data analysis on every variable. The analysis’s result show that most of the students’ learning achievement on Indonesian language subject are on the medium category. Which is 55,3% from the total of the students. The descriptive analysis’s result of the social media literacy’s variable is divided into 4 parts, based on each dimension (three dimension) and over-all analysis. On the use dimension, most of the student are on the medium category with the total percentage is 55,1%. As well as on the critical understanding dimension, it hits the medium category with the total percentage 71,7%. On the Communicative abilities dimension, it also shows that most of the students are on the medium category which is 61,5%. The student’s social media literacy level are on the medium level, that is 65,3%. Hereafter, the analysis continued classic assumption test in the form of normality test and linearity test, and later on it continued with correlation test using the simple correlation of pearson product moment. Once the coefficient of the correlation are clear, it continued with significant test using t-test. The obtained result of the data analysis mentioned above shows that the relation between the learning achievement of Indonesian language subject and the social media literacy level is very low, and the coefficient of the correlation showed the result of -0,008. Meanwhile on the significant test, there is no significant relation between the learning achievement on Indonesian language subject with the students’ literacy level, because of thitung < ttabel value that is -0,066<1,668.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIS/2017/ 729/051708014
Uncontrolled Keywords: prestasi belajar bahasa Indonesia, literasi media sosial.
Subjects: 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.3 Social interaction within groups > 302.302 85 Computer aplications
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 03 Nov 2017 07:27
Last Modified: 05 Nov 2024 03:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4858
[thumbnail of Seylvia Rhoyhana  Rihlaty Syah.pdf] Text
Seylvia Rhoyhana  Rihlaty Syah.pdf

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item