Ichsani, Dimas Bhakti Nan (2017) Pengaruh Kondisi Tubuh Terhadap Efisiensi Reproduksi Sapi Madura Betina Dewasa Di Kabupaten Sumenep Madura. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sapi Madura berpotensi besar untuk dikembangkan sebab memiliki beberapa keunggulan secara genetik memiliki sifat toleran terhadap iklim panas dan lingkungan marginal serta tahan terhadap serangan caplak, kemampuan beradaptasi yang tinggi terhadap kualitas pakan yang rendah, serta kebutuhan pakan yang lebuh sedikit apabila dibandingkan dengan sapi impor. Body Condition Score pada induk sapi Madura saat sebelum melahirkan dapat dijadikan dasar untuk mengetahui perkiraan angka kebuntingan berikutnya. Penilaian performans reproduksi pada BCS yang berbeda pada induk sapi Madura betina dewasa yang melahirkan di peternakan rakyat perlu dilakukan guna perbaikan reproduksi selanjutnya. Lokasi penelitian akan dilakukan di Desa Daramista, Ellakdayak, Jambu, Pore-pore, Lenteng barat, Sendir, Muncek, Batuan Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep Madura yang dilaksanakan mulai tanggal 25 Januari 2017 – 20 Februari 2017. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Kondisi Tubuh terhadap efisiensi reproduksi pada sapi Madura betina dewasa, mengetahui BCS yang ideal ditinjau dari performan reproduksi, yaitu: Service per Conception (S/C), Days Open (DO), Calving Interval (CI), Efisiensi Reproduksi (ER) sehingga menghasilkan efisiensi reproduksi yang maksimal. Materi yang digunakan dalam penelitian adalah sapi Madura betina sebanyak 75 ekor, data diperoleh berdasarkan tempat kerja inseminator di Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep yang diamati.Metode penelitian yangdigunakan adalah observasi secara langsung dilapang yang memiliki populasi tinggi sapi Madura menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan BCS yang dibagi menjadi 3 kelompok yaitu BCS 2,5; 3 dan 3,5. BCS yang digunakan skala 1 sampai 5, yaitu: 1 (sangat kurus), 2 (kurus), 3 (sedang), 4 (gemuk), 5 (sangat gemuk) dengan deskripsi pada Tabel 1. Setiap kelompok BCS sebanyak 25 ekor sapi Madura betina indukan.Metode pengambilan sampel secara purposive sampling dengan ketentuan sapi betina indukan yang masuk kedalam akseptor IB di beberapa Desa di Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep. Hal ini akan dibuktikan dengan adanya kartu recording IB yang dimiliki peternak. Data dikumpulkan adalah data sekunder. Data sekunder di peroleh dari catatan recording petugas Inseminator yang meliputi tanggal IB dan partus. BCS dilakukan dengan 3 perlakuan dan 25 ulangan yang terbagi menjadi BCS 2,5; 3; 3,5. Variabel yang diamati meliputi S/C, DO, CI, ER. Data rata-rata yang diperoleh di analisis statistik menggunakan analisis ragam (Anova) dan jika terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan uji beda nyata terkecil (BNT). Hasil penelitian pada BCS memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap nilai CI dan DO, sedangkan BCS tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap S/C. BCS yang baik didapatkan pada BCS 3 dan 3,5. Parameter efisiensi reproduksi berdasarkan kelompok BCS berbeda, yaitu S/C: BCS 2,5; 3; 3,5 masing-masing 1,24±0,52 kali; 1,08±0,27 kali; 1,04±0,20 kali; DO: BCS 2,5; 3; 3,5 masing-masing 112,60±4,09 hari; 103,64±3,51 hari; 95,28±2,99 hari; CI: BCS 2,5; 3; 3,5 masing-masing 400,92±2,13 hari; 392,60±2,56 hari; 386,52±2,98 hari. Kesimpulan dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa: BCS berpengaruh terhadap nilai CI, DO, dan ER, dimana BCS yang terbaik didapatkan pada 3,5. Nilai reproduksi CI pada BCS tersebut adalah 386,52±2,98 hari, nilai reproduksi DO pada BCS tersebut adalah 95,28±2,99 hari, dan nilai presentase ER pada BCS tersebut yaitu sebesar 78,09%, sedangkan BCS tidak berpengaruh terhadap nilai S/C.Saran dalam penelitian kali ini diharapkan kedepannya lebih baik lagi terutama dalam perbaikan manajemen pemeliharaan pada peternakan rakyat di Kecamatan Lenteng khususnya. Sehingga kedepannya manajemen pemeliharaan akan menghasilkan nilai BCS yang ideal dan efisiensi reproduksi bisa tercapai
English Abstract
Body Condition Score of Madura cow before giving birth can be used a base to evaluate the next pregnancy. Evaluation on reproductive efficiency in different BCS of mature Madura cows should be done to improove reproductive performance. This research was conducted in January 2017 until the end of February 2017 at Sumenep Regency Madura farm. The objective of this study was to determine the effect of body condition on the reproductive efficiency of Madura cows, knowing the ideal BCS in terms of reproductive performance: Service per Conception (S/C), Days Open (DO), Calving Interval (CI) Maximum reproductive efficiency. The material that used in this research as much as 75 heads, which will be taken by purposive sampling based on the insemination area in each subdistrict. BCS was factor/treatment of reproductive performance. The BCS was classified into 3 groups: BCS 2,5; 3; 3,5, each groups were replicated 25 replications. The observed variables include S/C, DO, CI. The average data obtained in statistical analysis using analysis of variance (Anova) and if there is a difference then proceed with the Least Significance Difference (LSD). The result of the research on BCS gave a very significant (P <0,01) to CI and DO value, whereas BCS had no significant effect on S / C. Good BCS is obtained in BCS 3 and 3.5. The parameters of reproduction efficiency based on different BCS groups, namely S/C: BCS 2.5; 3; 3.5 each 1.24 ± 0.52 times; 1.08 ± 0.27 times; 1.04 ± 0.20 times; DO: BCS 2.5; 3; 3.5 respectively 112.60 ± 4.09 days; 103.64 ± 3.51 days; 95.28 ± 2.99 days; CI: BCS 2.5; 3; 3.5 each 400.92 ± 2.13 days; 392.60 ± 2.56 days; 386.52 ± 2.98 days. The conclusions of this study of BCS affect the value of CI, DO, and ER, where the best BCS obtained at 3.5. The reproductive value of CI in the BCS was 386.52 ± 2.98 days, the DO reproduction value of BCS was 95.28 ± 2.99 days, and the value of ER percentage of the BCS was 78.09%. While BCS do not affect the value of S/C.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2017/358/051709954 |
Uncontrolled Keywords: | Efisiensi Reproduksi, BCS, S/C, Days Open, Calving Interval |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.2 Cattle and related animals |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 02 Nov 2017 01:46 |
Last Modified: | 10 Oct 2024 06:56 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4722 |
![]() |
Text
dimas bhakti nan ichsani.pdf Download (3MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |