Efesiensi Penggunaan Pupuk Kandang Sapi Dengan Aplikasi Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kailan (Brassica oleraceae var. alboglabra)

Arrizqi, Zulfa Ridho (2017) Efesiensi Penggunaan Pupuk Kandang Sapi Dengan Aplikasi Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kailan (Brassica oleraceae var. alboglabra). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman kailan (Brassica oleraceae var. alboglabra) merupakan komoditas sayuran yang mempunyai kandungan gizi untuk dikonsumsi masyarakat dalam pemenuhan gizi. Nilai gizi makanan dapat diperbaiki dengan mengkonsumsi sayuran karena merupakan sumber vitamin, mineral, protein nabati dan serat. Kailan yang masih tergolong satu spesies dengan kol dan kubis (Brassica oleracea) memiliki nutrisi lengkap dan memenuhi syarat kebutuhan angka gizi. Potensi tanaman kailan yang memiliki berbagai manfaat dan keuntungan karena mempunyai nilai ekonomis tinggi serta pemenuhan kebutuhan konsumen semakin meningkat sehingga perlu dilakukan upaya peningkatan secara kualitas hasil produksi. Metode aplikasi dalam usaha pertanian untuk menunjang hasil tanaman kailan yang ramah lingkungan dan mengefesiensi penggunaan pupuk organik dari sisa kotoran sapi atau disebut juga dengan pupuk kandang sapi dan PGPR dalam budidaya kailan. Hasil penilitian ini diharapkan dapat menerapkan dosis pupuk kandang sapi dan konsentrasi PGPR yang tepat dalam mengefesiensi penggunaan pupuk organik dari kotoran sapi dengan kuantitas yang tinggi tanpa mengurangi setiap hasil panen. Tujuan dilaksanakan penilitian yaitu untuk mengetahui interaksi antara PGPR dan pupuk kandang sapi, pengaruh nyata PGPR dan pengaruh nyata pupuk kandang sapi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan. Hipotesis pada penilitian ini adalah aplikasi PGPR akan mengurangi penggunaan pupuk kandang sapi tanpa mengurangi bobot segar total tanaman dan bobot konsumsi. Penelitian dilaksanakan di Rumah Sayur Organik Komunitas Organik Brenjonk yang berlokasi di Desa Penanggungan RT/RW 5/3 No. 033, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Posisi geografi dengan ketinggian tempat 700 meter diatas permukaan laut dengan suhu 24-34 ͦC dan curah hujan 2000 cm/th serta memiliki jenis tanah alluvial (BPS, 2015). Waktu pelaksanaan penilitian pada bulan Januari sampai April 2017. Metode penilitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu faktor pertama adalah pemberian PGPR atas tiga level yaitu 0 ml.l-1 (P0), 5 ml.l-1 (P1), dan 10 ml.l-1 (P2). Sedangkan faktor kedua adalah dosis pupuk kandang sapi tanaman kailan dengan 3 level yaitu 0 ton.ha-1 (S0), 10 ton.ha-1 (S1), dan 20 ton.ha-1 (S2), masing-masing diulang sebanyak 3 kali. Variabel pengamatan meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, diameter batang, bobot basah akar, bobot kering akar, bobot segar total tanaman, bobot kering tanaman, dan bobot konsumsi. Apabila terdapat pengaruh yang nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dengan taraf 5%. Terdapat interaksi antara aplikasi PGPR dan pemberian pupuk kandang sapi pada parameter pertumbuhan. Pengamatan tinggi tanaman umur 35 dan 42 HST, jumlah daun pada umur 28, 35, dan 42 HST, dan luas daun pada umur 42 HST. Parameter pengamatan hasil panen yang menunnjukkan adanya interaksi yaitu bobot basah akar, bobot ii basah total tanaman, dan bobot konsumsi. Parameter pengamatan diameter batang, bobot kering akar, dan bobot kering tanaman menunjukkan tidak terdapat interaksi pada aplikasi PGPR dan pemberian pupuk kandang sapi, tetapi aplikasi PGPR memberikan pengaruh nyata yang terdapat pada parameter pengamatan tinggi tanaman umur 7, 21, dan 28 HST, jumlah daun umur 21 HST, luas daun umur 14, 21, dan 35 HST, diameter batang, bobot kering akar, dan bobot kering tanaman, sedangkan pemberian pupuk kandang sapi memberikan pengaruh nyata pada parameter pengamatan jumlah daun umur 7 HST. Aplikasi PGPR 5 ml.l-1 tanpa pemberian pupuk kandang sapi dengan berbagai dosis 10 dan 20 ton.ha-1 dapat meningkatkan bobot basah akar, bobot basah total tanaman, dan bobot konsumsi dibanding tanpa aplikasi PGPR dan pemberian pupuk kandang sapi.

English Abstract

Kailan plants (Brassica oleraceae var. alboglabra) is a vegetable commodity that has nutrient content to be consumed by the community in the fulfillment of nutrition. Nutritional value of food can be improved by consuming vegetables because it is a source of vitamins, minerals, vegetable and fiber protein. Kailan which is still classified as one species with cabbage and cabbage (Brassica oleracea) has complete nutrition and qualified nutritional needs. The potential of kailan plants that have various benefits and advantages because it has high economic value and the fulfillment of consumer needs is increasing so it needs to be done efforts to improve the quality of production. Method of application in agricultural business to support the yield of environmentally friendly crops and mengefesiensi use of organic fertilizer from cow dung remnant or also called cow manure and PGPR in cultivation kailan. The results of this study are expected to apply the dosage of organic fertilizer and PGPR concentration is appropriate in mengefesiensi use of organic fertilizer from cow dung with a high quantity without reducing each crop. The purpose of the research is to find out the interaction between PGPR and cow manure, the real effect of PGPR and the real effect of cow manure on growth and yield of kailan plants. The hypothesis in this study is that PGPR application will reduce the use of cow manure without reducing the total fresh weight of plants and consumption weight. The experiment was conducted at Organic Vegetable House (OHV) of Brenjonk Organic Community located in Penanggungan Village RT/RW 5/3 No. 033, Trawas Sub-district, Mojokerto Regency. Geographical position with altitude of 700 meters above sea level with temperature 24-34 ͦC and rainfall 2000 cm / year and has alluvial soil type (BPS, 2015). Time of research implementation in January to April 2017. The research method used is Randomized Block Design (RBD) factorial consisting of two factors namely first factor is the provision of PGPR on three levels ie 0 ml.l-1 (P0), 5 ml. L-1 (P1), and 10 ml.l-1 (P2). While the second factor is the dosage of cow manure kailan plant with 3 levels of 0 ton.ha-1 (S0), 10 ton.ha-1 (S1), and 20 ton.ha-1 (S2), each repeated as many as 3 time. Observational variables included plant height, leaf number, leaf area, stem diameter, root wet weight, root dry weight, total fresh weight of plant, dry weight of plant, and consumption weight. If there is a real influence, then proceed with the test of the Least Significant Different (LSD) with a level of 5%. There is an interaction between the application of PGPR and the application of cow manure on growth parameters. Observation of plant height aged 35 and 42 DAP, number of leaves at age 28, 35, and 42 DAP, and leaf area at age 42 DAP. Parameter of crop observation showing the interaction of root wet weight, total wet weight of plant, and consumption weight. Observation parameters of stem diameter, root dry weight, and dry weight of plants showed no interaction in PGPR application and cow manure application, but PGPR application showed significant effect on observation parameter of plant height aged 7, 21, and 28 DAP, leaf number Age of iv 21 DAP, leaf area of 14, 21, and 35 DAP, stem diameter, dry weight of roots, and dry weight of plants, while the application of cow manure gave a significant effect on the observation parameter of leaf age of 7 DAP. Application of PGPR 5 ml.l-1 without cattle manure at various doses of 10 and 20 ton.ha-1 can increase root wet weight, total wet weight of plant, and consumption weight than without PGPR application and cow manure application.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FP/2017/306/051706829
Uncontrolled Keywords:	Kailan (Brassica Oleraceae var. alboglabra), Pupuk, Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR)
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 635 Garden crops (Horticulture) > 635.3 Edible leaves, flowers, stems > 635.34 Cabbage
Divisions:	Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User:	Yusuf Dwi N.
Date Deposited:	30 Oct 2017 07:30
Last Modified:	22 Jun 2022 05:01
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4573

Text ZULFA RIDHO ARRIZQI.pdf Download (2MB)

Actions (login required)

View Item