Pengaruh Cutting Speed Terhadap Kekasaran Permukaan Al-2011 Pada Proses Face Milling Menggunakan Magnet Permanen

Kusuma, Putra Dio Rizki (2017) Pengaruh Cutting Speed Terhadap Kekasaran Permukaan Al-2011 Pada Proses Face Milling Menggunakan Magnet Permanen. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Proses face milling merupakan salah satu proses permesinan milling yang digunakan untuk meratakan permukaan produk. Salah satu indikator kualitas produk dari hasil proses face milling adalah nilai kekasaran permukaannya. Kekasaran permukaan dapat berpengaruh pada aplikasi yang akan digunakan pada produk tersebut. Parameter pemotongan yang digunakan pada proses permesinan dapat mempengaruhi nilai kekasaran permukaan produk diakarenakan gaya pemotongan yang dihasilkan. Pada saat proses pemakanan berlangsung terdapat fenomena getaran atau biasa disebut chatter yang nantinya dapat berpengaruh juga pada nilai kekasaran permukaan produk. Penelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh cutting speed pada proses face milling, serta pengaruh magnet permanen untuk meredam chatter. Variasi yang digunakan adalah cutting speed 87.92 m/min, 125.6 m/min, dan 163.28 m/min dengan depth of cut yang konstan 0.5 mm dan feed rate yang konstan 50 mm/min. Proses permesinan dilakukan dalam dua kondisi, yaitu tanpa magnet permanen dan menggunakan magnet permanen. Hasil penelitian menunjukkan semakin tinggi nilai cutting speed, maka kekasaran permukaan akan semakin menurun dengan hasil analisa regresi linear Y = 0,693 - 0,002X tanpa menggunakan medan magnet dan Y = 0,488 - 0,001X dengan menggunakan medan magnet, hal ini menunjukkan pada face milling menggunakan magnet nilai kekasaran permukaan pada masing-masing cutting speed lebih rendah dan kecenderungan penurunan kekasaran permukaan yang lebih landai dibandingkan proses face milling tanpa magnet.

English Abstract

The process of face milling is one of the milling machining processes used to flatten the surface of the product. One indicator of product quality of face milling process results is its surface roughness value. Surface roughness can affect the mechanical properties that work on the product. The cutting parameters used in the machining process can affect the product surface roughness value due to the resulting cutting force. At the time of the process of feeding takes place there is a phenomenon of vibration or so-called chatter which later can also affect the product surface roughness value. This study aims to find the effect of cutting speed on the process of face milling, as well as the influence of permanent magnets to muffle the chatter. The variations used are cutting speed 87.92 m / min, 125.6 m / min, and 163.28 m / min with a constant depth of cut of 0.5 mm and a constant feed rate of 50 mm / min. The machining process is done in two conditions, ie without a permanent magnet and using a permanent magnet. The results show that the higher the cutting speed, the surface roughness will decrease with the result of linear regression data analysis Y = 0,693 - 0,002X, but on the face milling using the surface roughness magnet at each cutting speed is lower and the tendency of decline in surface roughness also lower than the face milling process without magnet.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2017/1021/051710238
Uncontrolled Keywords: Face Milling, Surface Roughnes, Cutting Speed, Magnet Permanen, Chatter.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.9 Tools > 621.91 Planning and milling tools
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 30 Oct 2017 01:19
Last Modified: 02 Nov 2020 06:32
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4511
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item