Aprilia, Adelita Dwi (2017) Perbedaan Kadar Gula Darah Puasa Berdasarkan Tingkat Keemasan Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Poli Penyakit Dalam RS.Dr.Soepraoen Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Diabetes Mellitus merupakan gangguan metabolisme akibat adanya defisiensi insulin atau resistensi insulin sehingga menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan glukosuria. Perubahan kesehatan yang terjadi pada pasien Diabetes Mellitus dapat memicu terjadinya kecemasan akibat stressor yang dialami. Kecemasan pada pasien Diabetes Mellitus menyebabkan meningkatnya HPA dan system saraf simpatis mengakibatkan korteks adrenal mengeluarkan adrenalin didalam darah sehingga glikogenolisis menjadi meningkat yang akhirnya menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kadar gula darah puasa berdasarkan tingkat kecemasan pada pasien Diabetes Mellitus tipe 2 di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Dr. Soepraoen Malang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain Cross Sectional dengan jumlah sampel sebanyak 82 orang. Hasil uji Kruskall Wallis menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar gula darah puasa (p=0,000) berdasarkan tingkat kecemasan pada pasien Diabetes Mellitus tipe 2 di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Dr. Soepraoen Malang. Dari hasil ini dapat dilihat bahwa terdapat kecenderungan peningkatan kadar gula darah puasa kearah yang buruk seiring peningkatan kecemasan pasien .
English Abstract
Diabetes Mellitus was a metabolic disorder related to insulin deficiency or insulin resistance, and it can raised blood glucose consentration and glycosuria. Health changes that occur in patients with Diabetes Mellitus can lead to anxiety due to stressors they experienced. Anxiety in patients with Diabetes Mellitus led to increased HPA and sympathetic nervous system resulting in the adrenal cortex secretes adrenaline in the blood so that glycogenolysis be increased which ultimately led to an increase in blood sugar levels. The aim of this study was to determine differences in blood glucose level based on the anxiety of patients with Type 2 Diabetes Mellitus in Dr. Soepraoen Malang Hospital. It was cross sectional study with 82 sample. Kruskall Wallis test showed that there was significant difference between fasting blood sugar levels based on the anxiety level of patients with type 2 Diabetes Mellitus (p=0,000). From these results it can be seen that there is a tendency of increase in fasting blood glucose levels towards the poor with increased patient anxiety.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2017/190/051705078 |
| Uncontrolled Keywords: | Diabetes Mellitus tipe 2, Kecemasan, Kadar Gula Darah Puasa |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.4 Diseases of endocrine, hematopoietic, lymphatic, glandular system; diseases of male breast > 616.46 Diseases of islands of Langerhans > 616.462 Diabetes mellitus > 616.462 061 Diabetes--Chemotherapy / Hypoglycemic agents |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 20 Jul 2017 07:19 |
| Last Modified: | 09 Sep 2020 10:21 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/444 |
Preview |
Text
Adelita Dwi Aprilia.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |