Perbandingan Potensi Ekstrak Etanol Daun Kamboja Putih (Plumeria Alba L.) Sebagai Insektisida Terhadap Lalat Rumah (Musca Domestica) Dan Lalat Hijau (Chrysomya Megacephala) Dengan Metode Semprot

Kurniawan, Risky Indra (2017) Perbandingan Potensi Ekstrak Etanol Daun Kamboja Putih (Plumeria Alba L.) Sebagai Insektisida Terhadap Lalat Rumah (Musca Domestica) Dan Lalat Hijau (Chrysomya Megacephala) Dengan Metode Semprot. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lalat Musca domestica merupakan vektor penularan berbagai penyakit yang berhubungan dengan saluran pencernaan seperti kolera, diare, disentri, tifus, dan virus penyakit saluran pencernaan. Selain itu juga menularkan penyakit difteri, membawa virus penyakit polio dan gatal-gatal pada kulit. Sedangkan lalat Chrysomya megacephala juga merupakan vektor beberapa penyakit seperti disentri, diare, kolera, dan tifus. Selain itu juga bisa menyebabkan miasis (belatungan). Penggunaan insektisida kimia sudah umum dilakukan namun banyak dampak negatif yang timbul pada organisme hidup maupun lingkungan sekitar maka dibutuhkan insektisida alami yang tidak membahayakan lingkungan. Daun kamboja putih (Plumeria alba L.) memiliki kandungan senyawa flavonoid, triterpenoid, glycoside, steroid, alkaloid, polifenol. Kandungan senyawa flavonoid, alkaloid, triterpenoid dibeberapa penelitian lain memiliki potensi sebagai insektisida. Penelitian ini untuk mengetahui perbandingan efektivitas potensi ekstrak etanol daun kamboja putih sebagai insektisida terhadap lalat Musca domestica dan lalat Chrysomya megacephala dengan metode semprot. Penelitian ini merupakan studi experimental, dilakukan pada lalat Musca domestica dan lalat Chrysomya megacephala dengan konsentrasi ekstrak etanol daun kamboja putih (Plumeria alba L.) 20% dan kontrol negatif (aseton 1%) yang dilakukan pengulangan sebanyak 5 kali. Setiap perlakuan diamati pada jam ke 1, 2, 3, 4, dan 24. Dengan menggunakan rumus Abbott, pengujian Kruskal wallis menunjukkan nilai p = 0,000 ( p < 0,05) menunjukkan bahwa konsentrasi memberikan perbedaan yang signifikan terhadap potensi kematian lalat Musca domestica dan lalat Chrysomya megacephala pada paparan waktu tiap jamnya. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun kamboja putih (Plumeria alba L.) mempunyai potensi sebagai insektisida terhadap lalat rumah (Musca domestica) dan lalat hijau (Chrysomya megacephala) dengan metode semprot. Dan bahwa potensi ekstrak etanol daun kamboja putih (Plumeria alba L.) sebagai insektisida terhadap lalat hijau (Chrysomya megacephala) lebih besar daripada terhadap lalat rumah (Musca domestica) pada paparan waktu tiap jamnya.

English Abstract

Musca domestica is a transmission vector of various diseases which associated with the digestive tract such as cholera, diarrhea, dysentery, typhoid, and viral gastrointestinal diseases. It also transmit diphtheria disease, carrying polio virus and itching of the skin. While the Chrysomya megacephala is also a vector of several diseases such as dysentery, diarrhea, cholera, and typhoid. It can also cause myasis. The use of chemical insecticides is common but there are many negative impacts that arise in living organisms and the surrounding environment then it takes natural insecticides that do not harm the environment. White frangipani leaves (Plumeria alba L.) contain flavonoid compounds, triterpenoids, glycosides, steroids, alkaloids, polyphenols. The content of flavonoids, alkaloids, triterpenoids in some other studies is potential as an insecticide. This study aims to is to know the comparison of potency effectivity of white frangipani ethanol extract as insecticide to Musca domestica and Chrysomya megacephala by spray method. This research is an experimental study, performed on Musca domestica and Chrysomya megacephala with 20% white frangipani ethanol extract (Plumeria alba L.) concentration and negative control (1% acetone) repeated 5 times. Each treatment was observed at 1, 2, 3, 4, and 24 hours. Using the Abbott formula, Kruskal wallis test results that p = 0,000 (p < 0.05) showed that the concentration gave significant difference to the mortality potential of Musca domestica And Chrysomya megacephala at the exposure time of each hour. Based on this research, it can be concluded that white frangipani ethanol extract (Plumeria alba L.) has potential as insecticide against house fly (Musca domestica) and green fly (Chrysomya megacephala) by spray method. And that the potential of white frangipani ethanol extract (Plumeria alba L.) as an insecticide against greenflies (Chrysomya megacephala) is greater than against house fly (Musca domestica) at exposure time per hour.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2017/364/051710114
Uncontrolled Keywords: Insektisida, Plumeria alba L., Musca domestica, Chrysomya megacephala
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.9 Other disease > 616.91 Virus diseases > 616.918 RNA virus infections > 616.918 5 Flavivirus infections > 616.918 52 Dengue > 616.918 520 5 Dengue--Prevention
Divisions: Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 25 Oct 2017 01:43
Last Modified: 28 Sep 2020 17:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4335
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item