Hubungan aktivitas fisik dengan kadar gula darah penderita diabetes melitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Dau

Bayu Prasetyo, Manik (2024) Hubungan aktivitas fisik dengan kadar gula darah penderita diabetes melitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Dau. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 (DM) merupakan salah satu penyakit tidak menular yang prevalensinya terus meningkat, dengan dampak signifikan terhadap kualitas hidup dan pembiayaan kesehatan. Transisi demografi penduduk Indonesia yang sebelumnya berkembang menuju masyarakat industri, telah membawa kecenderungan baru di masyarakat. Pola penyakit yang dulu didominasi penyakit menular, kini didominasi oleh penyakit tidak menular diantaranya penyakit diabetes melitus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara aktivitas fisik dengan kadar gula darah penderita diabetes melitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Dau Kabupaten Malang. Penelitian ini menggunakan merupakan jenis penelitian Kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan yaitu Analitik Korelasional dengan metode pengambilan data cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 51 responden dipilih secara purposive sampling sesuai dengan kriteria inklusi, dan data dikumpulkan menggunakan kuesioner GPAQ (Global Physical Activity Questionnaire) serta observasi dari hasil pemeriksaan kadar gula darah dengan menggunakan alat Glucometer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki aktivitas fisik ringan sebanyak 21 orang responden (41,2%) dan kadar gula darah tinggi sebanyak 28 orang responden (54,9%). Analisis bivariat menggunakan uji Spearman Rank menghasilkan nilai korelasi kuat kearah negatif (r = -0,747), ini menunjukkan bahwa semakin tinggi aktivitas fisik, maka semakin rendah kadar gula darahnya. Hubungan antara kedua variable tersebut memiliki hubungan yang signifikan, dengan nilai p-value(0,01) < α(0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa, terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Dau Kabupaten Malang. Temuan ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk program promosi kesehatan, terutama dalam pengelolaan aktivitas fisik penderita DM untuk mengendalikan kadar gula darahnya.

English Abstract

Type II diabetes mellitus (DM) is one of the non-communicable diseases with a continuously increasing prevalence, significantly impacting quality of life and healthcare costs. The demographic transition in Indonesia, which has shifted from a developing population to an industrial society, has brought new tendencies within the community. The disease pattern, which was previously dominated by infectious diseases, is now dominated by non-communicable diseases, including diabetes mellitus. This study aims to analyze the relationship between physical activity and blood sugar levels in patients with type 2 diabetes mellitus within the working area of the Dau Public Health Center in Malang Regency. This study employs a quantitative research type with a correlational analytic design using a crosssectional data collection method. The sample in this study consisted of 51 respondents selected through purposive sampling based on inclusion criteria, and data were collected using the Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) and observations of blood sugar level examinations using a glucometer. The study results showed that the majority of respondents had low physical activity levels, with 21 respondents (41.2%), and high blood sugar levels, with 28 respondents (54.9%). Bivariate analysis using the Spearman Rank test produced a strong negative correlation value (r = -0.747), indicating that the higher the physical activity, the lower the blood sugar levels. The relationship between these two variables was found to be significant, with a p-value (0.01) < α (0.05). Thus, it can be concluded that there is a relationship between physical activity and blood sugar levels in patients with type II diabetes mellitus in the working area of Dau Public Health Center in Malang Regency. These findings are expected to serve as a reference for health promotion programs, especially in managing the physical activity of DM patients to control their blood sugar levels.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052416
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User:	Annisti Nurul F
Date Deposited:	11 Feb 2025 02:16
Last Modified:	11 Feb 2025 02:16
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/236314

Text (DALAM MASA EMBARGO) Manik Bayu Prasetyo.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Actions (login required)

View Item