Implementasi Program Gerakan Daerah Angkat Anak Muda Putus Sekolah (Garda Ampuh) (Studi Pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Kabupaten Banyuwangi)

Lovansa, Mailisa Septi and Irma Fitriana Ulfah, S.IP, M.Si (2024) Implementasi Program Gerakan Daerah Angkat Anak Muda Putus Sekolah (Garda Ampuh) (Studi Pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Kabupaten Banyuwangi). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Program Gerakan Daerah Angkat Anak Muda Putus Sekolah (Garda Ampuh) merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk memberikan akses pendidikan bagi anak muda yang putus sekolah, khususnya pada jenjang SMA, melalui pendidikan nonformal di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan dukungan berupa tabungan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Program Garda Ampuh menggunakan teori Implementasi Program dari David C. Korten yang mencakup kesesuaian antara program, organisasi pelaksana, dan kelompok sasaran. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus di Kabupaten Banyuwangi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, meskipun program ini berhasil memberikan akses pendidikan, masih terdapat tantangan dalam menurunkan angka putus sekolah, yang disebabkan oleh faktor ekonomi dan rendahnya minat belajar. Optimalisasi program dan monitoring diperlukan agar pelaksanaan lebih efektif. Evaluasi berkala dan monitoring menyeluruh akan membantu mengidentifikasi serta mengatasi hambatan dengan lebih cepat, terutama dalam upaya penurunan angka putus sekolah.

English Abstract

The Regional Movement for Adopting Young School Dropouts (Garda Ampuh) program is an initiative of the Banyuwangi Regency Government to provide access to education for young people who drop out of school, especially at the high school level, through non-formal education at the Community Learning Activity Center (PKBM) and support in the form of education savings. This study aims to analyze the implementation of the Garda Ampuh Program using the Program Implementation theory from David C. Korten which includes the suitability between the program, implementing organization, and target group. The research method used is qualitative with a case study approach in Banyuwangi Regency. The results of the study show that, although this program has succeeded in providing access to education, there are still challenges in reducing the dropout rate, which is caused by economic factors and low interest in learning. Program optimization and monitoring are needed for more effective implementation. Periodic evaluation and thorough monitoring will help identify and overcome obstacles more quickly, especially in efforts to reduce school dropout rates.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052411
Uncontrolled Keywords: Anak Putus Sekolah, Garda Ampuh, Implementasi Program, PKBM
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: S Sucipto
Date Deposited: 10 Feb 2025 04:44
Last Modified: 10 Feb 2025 04:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/236213
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Mailisa Septi Lovansa.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item